Widya Maya Ningrum
Universitas Galuh Ciamis

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Budaya Kagaluhan: Ritual Kuno yang Masih Memegang Kendali di Balik Persalinan Modern Widya Maya Ningrum; Kurniati Devi Purnamasari; Ira Kurniasih
Journal of Midwifery and Public Health Vol 4, No 2 (2022): November
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/jmph.v4i2.16294

Abstract

Budaya kagaluhan di Kampung Kuta masih sangat mempengaruhi proses persalinan, meskipun layanan kesehatan modern semakin berkembang. Praktik-praktik tradisional ini memberikan dukungan emosional yang kuat bagi ibu bersalin, namun perlu dievaluasi untuk memastikan keselarasan dengan standar medis. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi peran budaya kagaluhan dalam persalinan modern dan dampaknya terhadap kesehatan ibu dan bayi. Dengan menggunakan metode kualitatif, data dikumpulkan melalui wawancara mendalam dengan paraji, ibu bersalin, dan tenaga kesehatan, serta dilakukan observasi partisipatif selama pelaksanaan ritual persalinan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa meskipun ada kekhawatiran mengenai dampak kesehatan dari beberapa praktik tradisional, sebagian besar ibu merasa lebih aman dan didukung secara emosional melalui budaya kagaluhan. Integrasi antara praktik kagaluhan dan layanan kesehatan modern ditemukan masih belum optimal, meskipun beberapa kasus menunjukkan adanya kolaborasi yang berhasil. Kesimpulannya, integrasi yang lebih baik antara budaya kagaluhan dan pendekatan medis diperlukan untuk meningkatkan kesehatan ibu dan bayi di Kampung Kuta.
Tanaman Obat Keluarga untuk Kesehatan Ibu dan Bayi di Desa Sukamulya Widya Maya Ningrum; Kurniati Devi Purnamasari
Journal of Midwifery and Public Health Vol 5, No 1 (2023): Mei
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/jmph.v5i1.16180

Abstract

Penggunaan tanaman obat keluarga (TOGA) merupakan salah satu praktik kesehatan tradisional yang masih banyak digunakan di Desa Sukamulya untuk menjaga kesehatan ibu dan bayi. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi jenis-jenis tanaman obat yang digunakan serta efektivitasnya dalam mendukung kesehatan ibu dan bayi di desa tersebut. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan metode wawancara mendalam dan observasi partisipatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa beberapa jenis tanaman obat, seperti daun katuk, kunyit, jahe, dan daun jambu biji, sering digunakan oleh masyarakat setempat untuk mengatasi masalah laktasi, meningkatkan kesehatan pasca persalinan, dan mengobati gangguan pencernaan pada bayi. Meskipun banyak manfaat yang dilaporkan, masih diperlukan penelitian lebih lanjut untuk memastikan efektivitas dan keamanan penggunaan tanaman obat ini. Kesimpulannya, tanaman obat keluarga memainkan peran penting dalam perawatan kesehatan ibu dan bayi di Desa Sukamulya, namun integrasi dengan praktik medis modern diperlukan untuk meningkatkan hasil kesehatan.