Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Semantik Dan Kearifan Lokal: Analisis Permainan Tradisional Kota Tasikmalaya Sebagai Warisan Budaya Aas Salamah; Dwi Sartika; Ghina Ayu Salsabila; Salsabila Putri Rahmawati; Aveny Septi Astriani
PUSTAKA: Jurnal Bahasa dan Pendidikan Vol. 4 No. 1 (2024): Januari : Jurnal Bahasa dan Pendidikan
Publisher : BADAN PENERBIT STIEPARI PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56910/pustaka.v4i1.1063

Abstract

This study aims to describe the lexical meaning contained in the names of traditional games. Traditional games analyzed by lexical semantic studies have six traditional game names, namely gobak sodor, egrang, ucing sumput, péclé, dam-daman, sapintrong, ucing baledog, and sorodot gaplok. This study used qualitative descriptive method. Qualitative research is research that produces descriptive data in the form of written or spoken words and observable behavior. This research data is the name of the traditional game. Data collection techniques in the form of literature research. While the research technique uses a reading and record technique. The results of this study contained several terms from six game names analyzed using lexical semantic studies, namely "gobak", "sodor", "egrang", "ucing", "sumput", "péclé", "méclé", "dam", "sakti", "lasut", "baledog", "hompimpah", "suten", "sorodot", and "gaplok".
ANALISIS TEKS DRAMA “LAA TAGDHOB” KARYA AZIS A. ADHIDARWA DENGAN PENDEKATAN MIMETIK DAN IMPLIKASINYA TERHADAP BAHAN AJAR DI SMP Ferani Siti Nurhanifah; Salsabila Putri Rahmawati; Eulis Siti Nurallawiah; Siti Asiah; Neng Ira Hoerunnisa; Adita Widara Putra
INDOPEDIA (Jurnal Inovasi Pembelajaran dan Pendidikan) Vol. 2 No. 2 (2024): JUNI 2024
Publisher : Media Inovasi Pendidikan dan Pembelajaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Artikel ini membahas analisis fakta sosial "Laa Tagdhob", sebuah naskah drama yang ditulis oleh Azis A Adhidarwa. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi fakta sosial yang terdapat dalam naskah drama “Laa Tagdhob” serta implikasinya terhadap pembelajaran bahasa Indonesia kelas VIII di SMP. Penelitian ini menggunakan pendekatan mimetik untuk menganalisis fakta sosial. Melalui analisis kritis terhadap naskah, penelitian ini mengeksplorasi fakta-fakta sosial yang terdapat dalam naskah drama, mengukur kemampuan peserta didik dalam menganalisis naskah drama, serta mengetahui naskah drama tersebut cocok atau tidak untuk digunakan sebagai bahan ajar di SMP kelas VIII. Analisis menunjukkan bahwa fakta sosial yang terdapat dalam naskah drama yaitu terdapat nilai moral, sosial, politik, dan kekeluargaan. Hasil analisis juga menunjukan bahwa 85% peserta didik dari kelas unggulan dan regular mampu menganalisis fakta sosial yang terdapat pada naskah drama dengan skor yang diperoleh ≥ 75. Selain itu, naskah drama ini cocok digunakan sebagai bahan ajar di SMP kelas VIII