Garuda - Garba Rujukan Digital

ANALISIS PERKEMBANGAN KREDIT USAHA RAKYAT DI KECAMATAN DEWANTARA SEBELUM DAN PADA MASA PANDEMI COVID-19 Maisyuri; Muttaqien; keumala, cut muftia; Rizal, Syamsul
JAKTABANGUN: Jurnal Akuntansi & Pembangunan Vol. 8 No. 1 (2022): JAKTABANGUN: Jurnal Akuntansi dan Pembangunan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56857/jtb.v8i1.3

This study aims to analyze the development of People's Business Credit in Dewantara District before the Covid-19 pandemic and during the Covid-19 pandemic, and analyze the comparison of the development of People's Business Credit in Dewantara District before the Covid-19 pandemic with the development of People's Business Credit during the pandemic. Covid-19. Secondary data on the development of People's Business Credit in Dewantara District before and during the Covid-19 pandemic in the form of data on the number of distribution of People's Business Credit and data on the number of recipients of People's Business Credit in 2019 and 2020. The results show that: Development of People's Business Credit in the District Dewantara before the Covid-19 pandemic tended to be stable in terms of KUR recipients and KUR distribution with the development of People's Business Credit in Dewantara District during the Covid-19 pandemic, but the development of People's Business Credit in Dewantara District before the Covid-19 pandemic was better than during the pandemic Covid-19, where the development of People's Business Credit in the Dewantara District before the Covid-19 pandemic with the Covid-19 pandemic, there was no significant difference

PENGARUH NILAI LAPORAN KEUANGAN TERHADAP HARGA SAHAM PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA Triana, Neni; Cut Shelly Fajrina; Maisyuri; miswar
JAKTABANGUN: Jurnal Akuntansi & Pembangunan Vol. 8 No. 2 (2022): JAKTABANGUN: Jurnal Akuntansi dan Pembangunan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56857/jtb.v8i2.8

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara NPM, ROA, DER, dan ATO dengan Harga Saham pada perusahaan Manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Objek penelitian perusahaan Manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode tahun 2012-2016. Sampel dalam penelitian ini adalah perusahaan Manufaktur yang mempunyai laporan keuangan paling lengkap pada tahun 2012-2016 yang berjumlah 22. Dari Hasil penelitian menunjukkan bahwa NPM, ROA, DER, dan ATO secara bersama-sama berpengaruh terhadap harga saham. Secara parsial NPM tidak berpengaruh terhadap harga saham. ROA berpengaruh positif dan signifikan terhadap harga saham. DER tidak berpengaruh terhadap harga saham. ATO berpengaruh positif dan signifikan terhadap harga saham

FISIENSI PRODUKSI KELAPA SAWIT DI PROVINSI ACEH Maisyarah, Siti; Muttaqien; Maisyuri; Putri Juliana
JAKTABANGUN: Jurnal Akuntansi & Pembangunan Vol. 8 No. 2 (2022): JAKTABANGUN: Jurnal Akuntansi dan Pembangunan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Lhokseumawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56857/jtb.v8i2.14

Perkebunan memiliki peran strategis dalam pembangunan perekonomian nasional saat ini sebagaimana yang dituangkan dalam Undang-undang nomor 18 tahun 2004 yaitu untuk meningkatkan pendapatan masyarakat, meningkatkan penerimaan dan devisa negara, menyediakan lapangan kerja, meningkatkan produktivitas, nilai tambah, dan daya saing, memenuhi kebutuhan konsumsi dan bahan baku industri dalam negeri, dan mengoptimalkan pengelolaan sumber daya alam secara berkelanjutan. Perkebunan kelapa sawit tidak hanya diusahakan oleh perusahaan Negara dan swasta tetapi juga banyak diusahakan oleh masyarakat luas. Oleh karena itu, pemerintah memberikan dukungan yang lebih besar terhadap perkebunan dengan kebijakan revitalisasi perkebunan, yaitu perluasan, peremajaan, dan rehabilitasi tanaman yang didukung oleh kredit investasi dan subsidi bunga dengan melibatkan perusahaan perkebunan sebagai mitra atau langsung kelompok tani/koperasi pekebun sebagai pelaksana. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan Menganalisis efisiensi produksi petani kelapa sawit yang berkelanjutan di Provinsi Aceh. Penelitian ini dilakukan di seluruh kebun kelapa sawit yang Provinsi Aceh dengan jumlah 19 provinsi yang akan menjadi sampel. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data kuantitatif, jenis data yang berupa data sekunder. Metode Analisis Data yang digunakan dalam penelitian ini ialah Data Envelopment Analysis (DEA), Hasil yang diperoleh dalam penelitian ini adalah: Berdasarkan data dan hasil analisis yang telah dilakukan, maka dari 19 Kabupaten di Provinsi Aceh yang memiliki kebun kelapa sawit, dengan jumlah produksi sebesar 1.669.837 ton dan luas lahan seluas 941.007 hektar (ha). Pada tahun 2017, terdapat 5 Provinsi yang mencapai standar efesien yaitu berada di Provinsi Pidie, Aceh Utara, Nagan Raya, Aceh Singkil, dan Bener Meriah. Pada tahun 2018, provinsi yang mencapai Efesien bertambah menjadi 6 provinsi, Pidie, Aceh Utara, Langsa, Nagan Raya, Aceh Singkil, dan Subulussalam. Pada tahun 2019, provinsi yang mencapai Efesien masih 6 provinsi, tetapi terjadi pergantian provinsi yang mencapai Efesien yaitu Pidie, Aceh Utara, Langsa, Aceh Tenggara, Nagan Raya, dan Aceh Singkil. Pada tahun 2020, provinsi yang mampu bertahan hingga bertahun-tahun mencapai Efesien 6 provinsi, tetapi masih mengalami pergantian provinsi yang mencapai titik Efesien tersebut yaitu Pidie, Aceh Tenggara, Aceh Jaya, Nagan Raya, Aceh Singkil dan Benenr Meriah. Provinsi tersebut dipengaruhi oleh luas lahan, tenaga kerja serta pengaruh faktor-faktor kelapa sawit yang berdampak pada produksi kelapa sawit tersebut

PENGARUH MODAL, LUAS LAHAN DAN TENAGA KERJA TERHADAP PENDAPATAN PETANI KELAPA SAWIT (Studi Kasus di Desa Blang Talon Kecamatan Kuta Makmur) Maisyuri; Muttaqien; Boby Loser Krisnanda
JAKTABANGUN: Jurnal Akuntansi & Pembangunan Vol. 9 No. 1 (2023): JAKTABANGUN: Jurnal Akuntansi dan Pembangunan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Lhokseumawe

Profit yang maksimal dalam kegiatan produksi petani sangatlah berpengaruh untuk meningkatkan kesejahteraan petani, hal ini dapat dicapai dengan melakukan pemilihan penggunaan faktor produksi secara benar, penggabungan faktor produksi secara ideal dan juga secara efisien. Peningkatan produksi petani dengan upaya penggunaan input di optimalkan bisa dilakukan dengan kiat melaksanakan efisiensi dalam penggunaan faktor produksi seperti modal, luas lahan dan tenaga kerja atau petani. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh modal, luas lahan dan tenaga kerja terhadap pendapatan petani kelapa sawit di Desa Blang Talon Kecamatan Kuta Makmur. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer sebanyak 34 sampel dengan teknik purposive sampling. Metode yang digunakan untuk menganalisis antara variabel independen dengan variabel dependen adalah metode regresi linier berganda dan uji asumsi klasik. Hasil penelitian secara parsial modal berpengaruh signifikan terhadap pendapatan petani kelapa sawit, variabel luas lahan berpengaruh signifikan terhadap pendapatan petani kelapa sawit dan variabel tenaga kerja berpengaruh signifikan terhadap pendapatan petani kelapa sawit di Desa Blang Talon Kecamatan Kuta Makmur. Secara simultan menunjukkan bahwa modal, luas lahan dan tenaga kerja secara simultan berpengaruh signifikan terhadap pendapatan petani kelapa sawit di Desa Blang Talon Kecamatan Kuta Makmur.

ANALISIS JUMLAH UANG BEREDAR DI INDONESIA DENGAN PENDEKATAN VECTOR ERROR CORRECTION MODEL Fauzan; Maisyuri; Miswar; keumala, cut muftia
JAKTABANGUN: Jurnal Akuntansi & Pembangunan Vol. 9 No. 2 (2023): JAKTABANGUN: Jurnal Akuntansi dan Pembangunan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Lhokseumawe

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis jumlah uang beredar di Indonesia dengan Pendekatan Vector Error Correction Model. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder dari tahun 2015 – 2022 di Indonesia. Metode yang digunakan yaitu vector error correction model. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam jangka pendek menunjukkan bahwa inflasi tidak berpengaruh terhadap jumlah uang beredar. Sementara dalam Jangka Panjang Inflasi berpengaruh positif terhadap Jumlah Uang beredar artinya semakin meningkat inflasi maka akan semakin meningkat pula jumlah uang beredar. Selanjutnya dalam jangka pendek menunjukkan bahwa kurs tidak berpengaruh terhadap jumlah uang beredar. Sementara dalam Jangka Panjang kurs berpengaruh positif terhadap Jumlah Uang beredar artinya semakin meningkat kurs maka akan semakin meningkat pula jumlah uang beredar.

EFISIENSI TOTAL PRODUKSI ANAK PERUSAHAAN PT PUPUK INDONESIA TAHUN 2017-2021 DI INDONESIA: indonesia Maisyuri; Neni Triana; Keumala, Cut Muftia; Miswar
JAKTABANGUN: Jurnal Akuntansi & Pembangunan Vol. 10 No. 1 (2024): JAKTABANGUN: Jurnal Akuntansi dan Pembangunan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Lhokseumawe

Penelitian ini bertujuan untuk untuk menganalisis efisiensi total produksi anak perusahaan PT Pupuk Indonesia tahun 2017-2021. Metode analisis data yang digunakan yaitu Data Envelopment Analysis (DEA). Hasil penelitian menunjukkan bahwa: Berdasarkan hasil perhitungan metode Data Envelopment Analysis (DEA) melalui Dicision Making Unit (DMU), dapat dilihat tingkat efisiensi 5 anak perusahaan PT Pupuk Indonesia yang terdiri dari PT Petrokimia Gresik, PT Pupuk Kalimantan Timur, PT Pupuk Sriwidjaja Palembang, PT Pupuk Kujang Cikampek, dan PT Pupuk Iskandar Muda Aceh periode tahun 2017-2021. Anak perusahaan PT Pupuk Indonesia periode tahun 2017-2021 yang efisien total produksinya adalah PT Petrokimia Gresik, PT Pupuk Kalimantan Timur, dan PT Pupuk Sriwidjaja Palembang. Hal ini terjadi karena karena telah memproduksi pupuk dan non pupuk secara maksimal dengan biaya yang lebih rendah sehingga laba bruto yang diperoleh oleh perusahaan tersebut lebih besar. Dalam hal ini beban pokok pendapatan yang terdiri atas bahan baku dan bahan pembantu, biaya penyusutan, gaji dan upah, biaya pemindahan pupuk, biaya pemeliaharaan, lain lain dan persediaan yang dikeluarkan lebih kecil. Anak perusahaan PT Pupuk Indonesia periode tahun 2017-2021 yang tidak efisien total produksinya adalah PT Pupuk Kujang Cikampek dan PT Pupuk Iskandar Muda Aceh. Tidak efisiennya total produksi pada kedua perusahaan tersebut di atas karena beban pokok pendapatan yang dikeluarkan lebih besar dari total produksi yang dihasilkan sehingga terjadi pemborosan biaya dan laba bruto tidak seimbang dengan biaya yang dikeluarkan.

Title

Found 6 Documents
Search

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Title Search

Found 6 Documents Search

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Title

Found 6 Documents
Search