Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Community Development Journal: Jurnal Pengabdian Masyarakat

PENINGKATAN KAPASITAS SISWA MELALUI PELATIHAN BANTUAN HIDUP Mesa, Nofita Dewi Kok; Suprayitno, Guruh; Aji, Andika Bayu; Mingkid, Venesa Putri; Djailani, Yuliyanti Asda; Pelamonia, Relvly Drikyan
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 5 No. 1 (2024): Volume 5 No 1 Tahun 2024
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v5i1.24710

Abstract

Hal yang penting untuk dipahami oleh semua profesi kesehatan termasuk orang awam adalah konsep dasar gawat darurat. Kondisi darurat dapat terjadi sebagai akibat dari trauma atau non-trauma yang mengakibatkan henti napas, henti jantung, kerusakan organ dan perdarahan. Dengan pemahaman yang lengkap tentang konsep dasar gawat darurat, angka kematian dan kecacatan dapat dikurangi. Salah satu bentuk bantuan medis yang perlu dimiliki adalah Basic Life Support. Kemampuan melakukan Basic Life Support berupa cardiopulmonary resuscitation (CPR) wajib dimiliki oleh setiap orang, baik tenaga kesehatan maupun masyarakat umum. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat intervensi keperawatan gawat darurat pada remaja tentang pentingnya memahami langkah-langkah dukungan hidup dasar. Bentuk kegiatan yang dilakukan berupa sosialisasi dan role playing dalam tindakan penunjang hidup dasar. Dapat disimpulkan bahwa adanya pelatihan tindakan penunjang hidup dasar dapat memberikan peningkatan pemahaman terhadap pengetahuan dan keterampilan siswa tentang kondisi darurat di lingkungannya.
PENTINGNYA PEMAHAMAN TENTANG PERILAKU PENCEGAHAN INFEKSI MENULAR SEKSUAL PADA REMAJA Mesa, Nofita Dewi Kok; Watunglawar, Crystin Evangelin; Makulaina, Fenska Narly
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 5 No. 5 (2024): Inpress Vol. 5 No. 5 Tahun 2024
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v5i5.35084

Abstract

Penyaki Infeksi Menular Seksual masih menjadi masalah kesehatan masyarakat yang ada di seluruh dunia, di Negara maju (industri) maupun di Negara berkembang. Tingginya prevalensi kejadian infeksi penyakit menular seksual tersebut berkaitan dengan praktek perilaku pencegahan IMS dan HIV/AIDS yang masih sangat rendah. Tingginya penularan kasus HIV di kalangan remaja dapat disebabkan oleh kurangnya pengetahuan terkait HIV dan kesehatan reproduksi serta perilaku seks bebas yang dapat menyebabkan penyakit infeksi menular (PMS). Masa remaja sangat erat kaitannya dengan perkembangan psikis pada periode pubertas dan diiringi dengan perkembangan seksual. Remaja juga mengalami perubahan yang mencakup perubahan fisik dan emosional yang kemudian tercermin dalam sikap dan perilaku. Kondisi ini menyebabkan remaja rentan terhadap masalah perilaku berisiko dalam penularan HIV/AIDS. Dapat disimpulkan bahwa adannya penyuluhan dan Focus Group Discussion dapat memberikan pemahaman pentingnya pencegahan perilaku sesksual pada remaja.