Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENGARUH UKURAN BAUT UNTUK MENGURANGI KEGAGALAN SAMBUNGAN PADA FLEKSIBEL KOPLING FLANGE DI UNIT THERMAL OIL HEATER K S Harefa, Paul; irwansyah, irwansyah; Darmadi, Herry; Asyrori Sidabutar, Naqasya; Kurnia, Dian
JURNAL VOKASI TEKNIK Vol 2 No 2 (2024): JURNAL VOKASI TEKNIK (JUVOTEK)
Publisher : CV MEDAN TEKNO SOLUSI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dalam industri, penggunaan Thermal Oil Heater (TOH) digunakan untuk menghasilkan sistem panas dengan cara memanaskan oli yang akan digunakan dalam proses produksi pada unit-unit yang membutuhkan sistem pemanas. Pada unit TOH menggunakan pompa untuk dapat memindahkan fluida, yang mana keterpasangan pompa menggunakan kopling flange untuk menyambungkan motor dan pompa magnet guna memindahkan thermal oil. Ukuran dan material baut serta mur pada kopling flange sangat penting untuk memastikan keamanan dan efisiensi operasional, mempertimbangkan putaran, daya, dan ekspansi thermal. Melalui observasi, dokumentasi, wawancara, dan studi literatur, penelitian menunjukkan bahwa diameter nominal baut yang optimal adalah 9,52 mm dengan jarak keterpasangan 60 mm, sesuai dengan standar industri seperti American National Standards Institute (ANSI), International Organization for Standardization (ISO), dan Japan International Standard (JIS) untuk menghindari kegagalan sambungan dan kerusakan pada kopling flange.