Rizkan Polem, T.
Unknown Affiliation

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Keterkaitan Kriteria Karyawan Berkualitas dengan Pemberian Upah yang Adil dalam Perspektif Surah Al-Qashash Ayat 26 Rizkan Polem, T.; Akmal Tarigan , Azhari; Syukri Albani Nasution , Muhammad
Jurnal Masharif al-Syariah: Jurnal Ekonomi dan Perbankan Syariah Vol 9 No 4 (2024)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30651/jms.v9i4.21467

Abstract

Sumber daya manusia merupakan tulang punggung utama yang membentuk kemajuan sebuah organisasi. Di antara faktor-faktor penting yang mendukung kriteria sumber daya manusia yang berkualitas adalah pemberian kompensasi yang adil. Memberikan upah yang adil merupakan salah satu bentuk penghormatan terhadap karya keras pekerja. Ini menunjukkan bahwa prinsip-prinsip Islam mengajarkan penghargaan terhadap martabat manusia, bahkan dalam hal-hal yang bersifat ekonomis seperti pemberian upah. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kriteria karyawan berkualitas berhubungan dengan pemberian upah yang adil dan bagaimana pemberian upah yang adil mempengaruhi motivasi, kinerja, dan kepuasan karyawan di dalam organisasi. Penelitian ini mengadopsi metode studi kepustakaan yang fokus pada pengumpulan, analisis, dan sintesis informasi dari berbagai sumber literatur. Menunjukkan bahwa perspektif dari Surah Al-Qashash Ayat 26 memberikan arahan yang jelas terkait kriteria karyawan berkualitas. Kualitas itu meliputi kekuatan fisik dan mental, serta integritas dalam menjalankan tugas. Pemberian upah yang adil, seperti yang diajarkan dalam Surahn Al-Qashash Ayat 26 tersebut, bukan hanya kewajiban moral, tetapi juga membangun hubungan saling percaya antara perusahaan dan karyawan. Upah yang sesuai dengan kontribusi dan kualitas karyawan juga memotivasi mereka untuk memberikan yang terbaik. Upah yang adil bukan hanya soal nominal, tapi juga tentang pengakuan atas usaha dan kontribusi karyawan, yang pada gilirannya memengaruhi komitmen mereka terhadap perusahaan.
Dinamika Rahn: Mengungkap Faktor-faktor Pendorong Pertumbuhan Praktik Illegal dalam Industri Gadai di Indonesia Rizkan Polem, T.; Sri Sudiarti; Marliyah
Jurnal Masharif al-Syariah: Jurnal Ekonomi dan Perbankan Syariah Vol 9 No 4 (2024)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30651/jms.v9i4.23163

Abstract

Masalah dalam industri gadai di Indonesia melibatkan praktik gadai illegal yang masih marak meskipun sudah ada regulasi. Maka, tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahu masalah dan faktor-faktor yang mendorong pertumbuhan praktik illegal dalam industry gadai di Indonesia. Pendekatan kualitatif ini melalui pengembangan kasus yang bersumber dari literatur, media massa, dan data-data pergadaian dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Hasil penelitian menunjukkan Peraturan OJK Nomor 31/POJK.05/2016 bertujuan meningkatkan standar operasional dan transparansi, serta mencegah praktik gadai illegal dengan menetapkan persyaratan ketat terkait perizinan, barang jaminan yang sah, dan prosedur penjualan barang jaminan yang transparan. Namun, banyak entitas gadai menolak mengurus perizinan karena dianggap memberatkan. Faktor pendorong lain adalah kurangnya kesadaran mengenai regulasi dan lemahnya penegakan hukum serta pengawasan. Praktik gadai illegal merugikan konsumen, industri pergadaian resmi, dan upaya pemerintah dalam menciptakan sistem keuangan yang sehat, serta melanggar prinsip syariah. Untuk mengatasi masalah ini, OJK dan Satgas PASTI telah memblokir banyak entitas illegal dan meningkatkan edukasi keuangan, menunjukkan komitmen berkelanjutan dalam mengatasi praktik gadai illegal.
Jejak Muhammad Nejatullah Siddiqi dalam Perekonomian Islam Modern: Relevansi dan Adaptasi Teori Klasik dalam Konteks Kontemporer Rizkan Polem, T.; Azhari Akmal Tarigan; M. Ridwan
Jurnal Masharif al-Syariah: Jurnal Ekonomi dan Perbankan Syariah Vol 9 No 4 (2024)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30651/jms.v9i4.23164

Abstract

Muhammad Nejatullah Siddiqi menjadi salah satu pelopor utama dalam pengembangan pemikiran ekonomi Islam modern. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi jejak dan kontribusi Muhammad Nejatullah Siddiqi dalam perekonomian Islam modern, serta relevansi dan adaptasi teori-teori klasiknya dalam konteks kontemporer. Penelitian ini menggunakan metode studi pustaka (library research) dengan pendekatan deskriptif sebagai alat untuk menganalisis. Temuan menunjukkan bahwa implementasi pemikiran ekonomi Islam Muhammad Najetullah Siddiqi dalam konteks kontemporer mencakup berbagai aspek yang penting untuk menciptakan sistem ekonomi yang adil dan berkelanjutan. Penekanan pada pemenuhan kebutuhan dasar, sistem produksi dan distribusi yang adil, serta penerapan zakat dalam keuangan publik merupakan inti dari pemikiran Siddiqi yang telah diimplementasikan melalui berbagai kebijakan dan program di negara-negara Muslim, termasuk Indonesia. Seperti Bank Syariah di Indonesia menjalankan operasionalnya berdasarkan prinsip bagi hasil dan bukan bunga (riba). Ini mencerminkan kritik Siddiqi terhadap bunga dalam perbankan konvensional dan promosi sistem bagi hasil. Bank syariah ini berusaha untuk menciptakan sistem keuangan yang adil dan berkelanjutan, menghindari spekulasi dan praktik-praktik keuangan yang merugikan. Pemikiran ini membantu membentuk ekonomi yang lebih inklusif, berkeadilan, dan berorientasi pada kesejahteraan masyarakat luas.
Hubungan Antara Uang dan Islam dengan Analisis Bibliometrik Rizkan Polem, T.; M. Shabri Abd. Majid; Isnaini Harahap
Jurnal Masharif al-Syariah: Jurnal Ekonomi dan Perbankan Syariah Vol 9 No 4 (2024)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30651/jms.v9i4.23165

Abstract

Uang memainkan peran yang sangat penting dalam kehidupan manusia, karena bukan hanya sekadar alat tukar, tetapi juga memiliki dimensi sosial, moral, dan ekonomi yang signifikan dalam Islam. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara uang dan Islam dengan pendekatan bibliometrik. Metode bibliometrik digunakan untuk mengidentifikasi dan menganalisis literatur yang ada terkait hubungan antara uang dan Islam. Hasil analisis mengungkapkan bahwa keuangan Islam adalah bidang yang dinamis dan berkembang yang mengintegrasikan prinsip-prinsip Islam dengan praktik ekonomi modern, memberikan kontribusi penting dalam memahami bagaimana keuangan Islam dapat diterapkan untuk mengatasi masalah ekonomi modern dan membangun sistem keuangan yang adil dan berkelanjutan.