Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Hubungan Dukungan Keluarga dengan Kekambuhan Halusinasi Pendengaran pada Pasien yang Berkujung di Klinik Jiwa RSUD Madani Palu: The Relationship between Family Support and Recurrence of Auditory Hallucinations in Patients Visiting the Mental Clinic of Madani Hospital, Palu Ismunandar; Ahmad; Supriadi Abdul Malik; Fajrilah Kolombo; Amir
Jurnal Kolaboratif Sains Vol. 6 No. 12: DESEMBER 2023
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/jks.v7i7.5667

Abstract

Kekambuhan pada Orang Dengan Gangguan Jiwa menyebabkan kurangnya percaya diri, penurunan produktifitas, beban perawatan dari RS jiwa, beban ekonomi keluarga, peningkatan stigma di masyarakat. Tujuan untuk menganalisis hubungan dukungan informasi, dukungan penilaian, dukungan instrumental, dukungan emosional keluarga dengan kekambuhan halusinasi pendengaran pada pasien yang berkujung di kelinik jiwa RSUD madani palu. Jenis penelitian ini menggunakan metode Survei Analitik pendekatan cross sectional. Sampel dalam penelitian berjumlah 33 responden. Teknik pengambilan sampel porposive sampling analis yang di gunakan dalam penelitian ini adalah univariat dan bivariate. Hasil penelitian ini menujukan bahwa ada hubungan dukungan informasi, dukungan penilaian, dukungan instrumental, dukungan emosional keluarga dengan kekambuhan halusinasi pendengaran dengan kategori dukungan informasi baik sebanyak 25 responden 76% dukungan penilaian sebanyak 26 responden 79% dukungan instrumental 26 responden 79% dukungan emosional 31 responden 94% kekambuhan sebanyak 29 responden 88% nilai P 0,000 (<0,005) ditemukan dalam uji statistik yang dilakukan dengan uji Chi-square. Kesimpulan bahwa kekambuhan pada pasien halusinasi pendengaran berhubungan secara signifikan oleh dukungan keluarga. Penelitian ini diharapkan sebagai pemberi layanan Kesehatan jiwa perlu meningkatkan pengetahuan melalui konseling tentang halusinasi pendengaran dan motivasi anggota keluarga, pasien halusinasi pendengaran untuk selalu mendukung pasien yang menjalani pengobatan.