Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search
Journal : PeTeKa

PENINGKATAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING PADA MATERI BANGUN RUANG SISI DATAR KUBUS DAN BALOK KELAS VIII-1 SMP MUHAMMADIYAH 29 PADANGSIDIMPUAN Try Wahyuni; Agus Makmur; Yuni Rhamayanti
PeTeKa (Jurnal Penelitian Tindakan Kelas dan Pengembangan Pembelajaran) Vol 3, No 2 (2020): PeTeKa: Jurnal Penelitian Tindakan Kelas dan Pengembangan Pembelajaran
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/ptk.v3i2.170-179

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk 1) Mengetahui peningkatan kemampuan pemahaman konsep matematika siswa dengan penerapan model pembelajaran Problem Based Learning dikelas VIII-1SMP Muhammadiyah 29 Padangsidimpuan. 2) mengetahui tingkat keaktifan siswa terhadap pembelajaran Problem Based Learning dikelas VIII-1SMP Muhammadiyah 29 Padangsidimpuan. 3) mengetahui tingkat kemampuan guru dalam mengelola pembelajaran matematika dengan penerapan model pembelajaran Problem Based Learning.Jenis penelitian ini adalah PTK yang tujuannya untuk meningkatkan pemahaman konsep matematika siswa dengan penerapan model Problem Based Learning. Adapun Subjeknya adalah siswa kelas VIII-1 SMP Muhammadiyah 29 Padangsidimpuan Tahun Ajaran 2019/2020 yang terdiri dari 27 siswa (12 perempuan dan 15 laki laki). Sedangkan objek dalam penelitian ini adalah kemampuan siswa dalam memahami konsep matematika.Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil tes belajar siswa dengan menerapkan model pembelajaran Problem Based Learning padasiklus I diperoleh dengan kategori minimal “cukup" yaitu 70,37% dan pada siklus II meningkat menjadi 85,18%. Peningkatan dari siklus I kesiklus II sebesar 14,81% dengan indicator pencapaian telah mencapai ≥ 80%. Kemudian untuk hasil observasi aktivitas siswa pada siklus I diperoleh dengan kategori “cukup” yaitu 74,90% pada siklus II 82, 42% dengan criteria “Baik”. Sedangkan untuk hasil observasi kemampuan guru pada siklus I dan siklus II diperoleh dengan kategori “Baik”.
PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN CTL ( CONTEXTUAL TEACHING LEARNING ) TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS X SMAN 1 ANGKOLA TIMUR Abrizal Hasibuan; Yuni Rhamayanti; Nurdalilah Nurdalilah
PeTeKa (Jurnal Penelitian Tindakan Kelas dan Pengembangan Pembelajaran) Vol 3, No 2 (2020): PeTeKa: Jurnal Penelitian Tindakan Kelas dan Pengembangan Pembelajaran
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/ptk.v3i2.160-169

Abstract

Secara umum pembelajaran matematika pada materi pokok trigonometri di SMA Negeri 1 Angkola Timur masih tergolong kurang variatif, dimana dalam kegiatan pembelajaran materi cenderung hanya berasal dari buku paket saja. Dalam pembelajaran materi trigonometri fokus pada pembahasan sudut dari berbagai segitiga. Sebenarnya guru maupun tenaga pendidik memiliki kesempatan untuk menciptakan suasana kelas yang lebih hidup, dengan mengaitkan materi pembelajaran dengan kehidupan sehari-hari. Misalnya dalam pembelajaran materi trigonometri dapat dikaitkan dengan kehidupan sehari-hari, seperti mengaitkannya dengan bangunan disekitar kita. Kegiatan pembelajaran dengan pendekatan inilah yang disebut dengan model pembelajaran CTL (Contextual Teaching Learning).Setelah dilakukan penelitian pada kelas Kontrol dapat diketahui bahwa nilai terendah siswa yaitu 30 berjumlah1 orang, untuk nilai tertinggi siswa yaitu 80 dan jumlah siswanya sebanyak 13 orang. Jadi, nilai rata rata siswa yang didapat adalah 66,69.Setelah itu kita dapat mengetahui bahwasanya jumlah siswa yang  tidak lulus dan yang lulus KKM pada kelas kontrol adalah sebesar 65,22% jumlah siswanya 15 orang yang lulus, dan 34,78% jumlah siswa 8 orang yang tidak lulus. Setelah dilakukan penelitian pada kelas eksperimen/perlakuan dapat diketahui bahwa nilai terendah siswa yaitu 50 sebanyak 4 orang siswa dan nilai tertinggi siswa yaitu 100 sebanyak 3 orang. Jadi, nilai rata rata siswa yang didapat adalah 76,09.Setelah itu kita dapat mengetahui bahwasanya jumlah siswa yang tidaklulus  KKM adalah 5 orang siswa (21,79%) dan lulus KKM sebanyak 18 orang siswa (78,26%).
PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MELALUI MODEL PEMBELAJARAN TAI (TEAM ASSISTED INDIVIDUALLY) SISWA KELAS X MIA 2 SMA NEGERI 1 ANGKOLA TIMUR Yeni Cholidah Lubis; Yuni Rhamayanti; Puspa Riani Nasution
PeTeKa (Jurnal Penelitian Tindakan Kelas dan Pengembangan Pembelajaran) Vol 4, No 1 (2021): PeTeKa: Jurnal Penelitian Tindakan Kelas dan Pengembangan Pembelajaran
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/ptk.v4i1.89-96

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui 1) Mengetahui peningkatan kemampuan pemecahan masalah matematika siswa melalui model pembelajaran Team Assisted Individually (TAI) di kelas X MIA 2 SMA Negeri 1 Angkola Timur. 2) Mengetahui peningkatan aktivitas siswa melalui model pembelajaran Team Assisted Individually (TAI) di kelas X MIA 2 SMA Negeri 1 Angkola Timur. 3) Mengetahui peningkatan kemampuan pengelolaan pembelajaran oleh guru melalui model pembelajaran Team Assisted Individually (TAI) di kelas X MIA 2 SMA Negeri 1 Angkola Timur. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (Classroom Action Research) yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematika siswa melalui model pembelajaran TAI (Team Assisted Individually). Ditinjau dari tingkat kemampuan pemecahan masalah matematika siswa, Setelah dilaksanakannya tindakan PTK dapat dilihat dari tes kemampuan pemecahan masalah matematika siswa dengan persentase penilaian pada siklus I 60% dan persentase penilaian siklus II 84%. Hasil yang didapatkan pada siklus II menunjukkan bahwa sudah dapat terpenuhi kategori yang diharapkan yaitu 14 ≥80%.">
EVALUASI PEMBELAJARAN DALAM JARINGAN (ONLINE) PADA MATA PELAJARAN MATEMATIKA SISWA KELAS V DI SD NEGERI 101223 LIANG Putri Lestari Simamora; Mohd. Arifin; Yuni Rhamayanti
PeTeKa (Jurnal Penelitian Tindakan Kelas dan Pengembangan Pembelajaran) Vol 4, No 1 (2021): PeTeKa: Jurnal Penelitian Tindakan Kelas dan Pengembangan Pembelajaran
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/ptk.v4i1.37-50

Abstract

Pembelajaran matematika saat ini sangat tidak efisien karena adanya covid 19 (Corona Virus Disease), yang menyebabkan proses pembelajaran tidak dapat bertatap muka secara langsung antara guru, siswa dan teman-temannya. Oleh karna itu karena pandemi covid 19 ini siswa diminta belajar dirumah dengan menggunakan media daring  (online). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemudahan dan kendala pembelajaran online matematika kelas V SD Negeri 101223Liang.Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif, yang mengambil lokasi di SD Negeri 101223Liang. Sumber data yang digunakan adalah sumber data primer dan sekunder. Tehnik yang digunakan dalam pengumpulan data adalah metode observasi, metode dokumentasi, dan metode wawancara. Teknik analisis data yang digunakan adalah reduction, display, danconclusion.Berdasarkan penelitian yang dilakukan melalui wawancara observasi bahwa kemudahan pembelajaran online antara lain bagi guru hasil belajar siswa dapat diketahui secara langsung, kegiatan belajar tidak terbatas jarak, waktu dan tempat, dalam proses belajar dapat didampingi oleh orang tua, siswa dapat mengakses jaringan internet, siswa dapat memanfaatkan media yang ada dilingkungan sekitanya, memiliki banyak waktu dengan keluarga. Sedangkan kendala yang dialami guru dan siswa antara lain guru dalam mengevaluasi kegiatan belajar guru harus lebih fokus dan teliti, siswa atau orang tuanya tidak memiliki telepon genggam berbasis android, siswa atau orang tua tidak memiliki paket data internet, sulit memahami materi yang disampaikan guru lewat media online, kurangnya pemahaman orang tua sehingga mereka tidak dapat mengajarkan kepada anaknya, jaringan internetnya yang tidakstabil.
Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dengan Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Instruction Dan Make A Match Pada Materi Pokok Teorema Phytagoras Nurdalilah Nurdalilah; Adek Nilasari Harahap; Yuni Rhamayanti
PeTeKa (Jurnal Penelitian Tindakan Kelas dan Pengembangan Pembelajaran) Vol 2, No 1 (2019): PeTeKa: Jurnal Penelitian Tindakan Kelas dan Pengembangan Pembelajaran
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (123.349 KB) | DOI: 10.31604/ptk.v2i1.39-44

Abstract

The study aims to determine the increase in student learning outcomes. This type of research is class action research (PTK) using a learning model of Problem Based Instruction and Make a Match.  In Cycle I show the average class earned at 63.8. The results of the final cycle II data analysis with the same learning is obtained by the average grade of 80.4. Based on the classical learning criteria, this learning has reached the target of learning. It can be concluded that through the learning model of Problem Based Instruction and Make a Match, there is an increase in student learning outcomes VIIII SMP Negeri 8 Padangsidimpuan increased. Keywords: Learning Outcomes, Learning Model Problem Based Instruction, Make a Match