Dharmakarya : Jurnal Aplikasi Ipteks Untuk Masyarakat
Vol 8, No 4 (2019): Desember 2019

PEMBERDAYAAN KELOMPOK USAHA LOLOH DI DUSUN KED, DESA TARO, KABUPATEN GIANYAR

Putu Adi Suprapto (Politeknik Negeri Bali)
I Kadek Ervan Hadi Wiryanta (Unknown)
I Gusti Agung Oka Sudiadnyani (Unknown)
Ni Luh Ayu Kartika Yuniastari Sarja (Unknown)
I Nengah Suastika (Unknown)



Article Info

Publish Date
09 Dec 2019

Abstract

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat seyogyanya senantiasa besinergi dengan masyarakat dengan potensi yang cukup besar akan tetapi masih kurang optimal dari segi operasionalnya. Usaha loloh/jamu di Dusun Ked, Desa Taro, Kecamatan Tegalalang berdiri tahun 2004. Pemilik usaha ini adalah I Wayan Kariasa. Walaupun sudah berdiri cukup lama, namun dari segi omset penjualan, cakupan wilayah pemasaran dan penjualan produk, tata kelola usaha dan keuntungan relatif kecil dan tidak berkembang pesat dari awal berdirinya sampai sekarang. Kendala yang dihadapi adalah keterbatasan peralatan kerja, pemasaran dan perhitungan omset usaha. Kegiatan diawali dengan sosialiasasi kepada anggota kelompok usaha loloh dan pemberian sosialisasi aspek Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3). Kegiatan yang telah dilakukan adalah memberikan bantuan alat-alat untuk peralatan kerja seperti: Mesin Penggiling Rempah, Alat Pengangkut, Kompor Besar dan Mesin Pendingin yang digunakan dalam proses produksi loloh. Selain itu, kegiatan lain yang telah dilakukan adalah membantu dalam desain kemasan agar lebih menarik dan mudah dikenal konsumen. Indikator capaian kegiatan adalah terwujudnya usaha loloh yang berdaya saing, hegienis, mudah dikenal, dengan pangsa pasar yang lebih luas dan produk yang bernilai ekonomi tinggi. Dengan kegiatan yang telah dilakukan, kelompok usaha loloh mampu meningkatkan produksi produk dan pendapatan hingga 60% per bulan. Pada akhir kegiatan tim pengabdian telah memberikan pelatihan keuangan sederhana guna mengetahui omset penjualan produk per bulannya. 

Copyrights © 2019