JOURNAL ON SOCIAL ECONOMIC OF AGRICULTURE AND AGRIBUSINESS
Vol 3, No 8 (2014): Vol 3 No. 8 Agustus 2014

ANALISIS TATANIAGA BAWANG MERAH (Kasus Hasil Produksi Bawang Merah Kecamatan Silahisabungan Kabupaten Dairi)

Fajar Alfian Krisanto Siringo-ringo (Unknown)
Thomson Sebayang (Unknown)
Sinar Indra Kesuma (Unknown)



Article Info

Publish Date
24 Feb 2015

Abstract

ABSTRAK Tujuan penelitian adalah untuk menjelaskan pola saluran tataniaga bawang merah, untuk menjelaskan fungsi-fungsi tataniaga yang dilakukan oleh lembaga tataniaga, untuk menjelaskan besar margin dan distribusi margin pada masing-masing lembaga tataniaga dan untuk menganalisis efisiensi pada setiap pola saluran tataniaga di daerah penelitian. Metode analisis deskriptif digunakan untuk menyelesaikan permasalahan pola saluran tataniaga dan fungsi tataniaga, metode analisis margin digunakan untuk menganalisis ditribusi margin biaya pemasaran hingga ke konsumen akhir dan metode analisis efisiensi digunakan untuk menjelaskan tingkat efisiensi saluran tataniaga. Pengambilan sampel dilakukan secara acak (Simple Random Sampling) dengan total sampel sebanyak 85 orang. Sampel pedagang perantara yang terlibat ditentukan dengan metode penelusuran sehingga diperoleh 9 sampel pedagang pengumpul, 2 sampel pedagang besar dan 15 sampel pedagang pengecer. Data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa terdapat dua saluran tataniaga di daerah penelitian : petani – pedagang pengumpul – pedagang pengecer – konsumen akhir (Saluran I) dan petani – pedagang pengumpul – pedagang besar – pedagang pengecer – konsumen akhir (Saluran II). Fungsi tataniaga yang dilakukan adalah fungsi pertukaran (penjualan dan pembelian), fungsi fisik (transportasi, bongkar muat dan kemasan) dan fungsi fasilitas (marketing loss dan retribusi). Margin tataniaga pada saluran tataniaga I adalah sebesar Rp 8.871/kg dan margin tataniaga pada saluran tataniaga II adalah sebesar Rp 16.871/kg. Saluran tataniaga di daerah penelitian sudah efisien dengan nilai efisiensi yang diperoleh sebesar 1,07 dan 1,30 ( e > 1 )   Kata kunci : bawang merah, tataniaga, efisiensi

Copyrights © 2014