Penelitian ini bertujuan untuk mengidetifikasikan ujaran kebencian yang terdapat dalam akun media sosial Hanum Salsabiela Rais. Berdasarkan kajian semantik-pragmatik dapat disimpulkan bahwa data penelitian bermuatan ujaran kebencian. Hal ini terlihat dari penggunaan leksikon yang berkonotasi negatif dan memberi stigmatisasi terhadap dia seperti setingan, caper, play victim, dan hoax-framing yang selama ini terjadi. Sedangkan dalam tataran pragmatik posan tersebut dikategorikan sebagai tindak tutur ilokusi ekspresif yang berisi rasa tidak senang dan kecewa terhadap dia, sedangkan perlokusi yang ditimbulkan mengakibatkan adanya pelaporan ujaran kebencian ke pihak kepolisian
Copyrights © 2020