Ekosistem lamun di wilayah Paciran, Lamongan, Jawa Timur, merupakan habitat bagi komunitas makrozoobentos. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui struktur komunitas makrozoobentos di wilayah pesisir Paciran dengan metode survei. Sampel makrozoobentos diamati dengan menggunakan transek saat air laut surut di tiga stasiun yang telah ditentukan. Stasiun 1 merupakan wilayah tempat bersandarnya kapal; stasiun 2 adalah daerah dekat pemukiman penduduk dan stasiun 3 di dekat daerah pembenihan ikan atau udang. Hasil penelitian ditemukan 3 filum organisme, yaitu Mollusca, Echinodermata, dan Annelida. Kelimpahan makrozoobentos di tiga stasiun berkisar 486-608 ind/m2, dengan indeks keanekaragaman (H’) sedang (1,68-1,71), indeks keseragaman (E) tinggi (0,70-0,73) dan indeks dominasi (C) rendah (0,23-0,25) dengan kelimpahan relatif tertinggi yaitu pada gastropoda Cerithium granosum dan tidak ditemukan makrozoobenthos yang mendominasi. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa perlu adanya pemantauan dan penyuluhan bagi warga sekitar lingkungan pantai agar ketersediaan makrozoobentos tersebut tetap lestari.
Copyrights © 2019