ABSTRAK Sarkopenia adalah penurunan massa dan fungsi otot rangka yang disebabkan oleh penuaan. Sarkopenia dapat meningkatkan morbiditas dan mortalitas pada lansia. Penyebab dan patofisiologi sarkopenia bersifat kompleks dan belum diketahui secara pasti hingga saat ini. Autophagy diketahui mempunyai peran penting untuk proses eliminasi dan daur ulang protein dan organel yang rusak sehingga sementara pada penuaan proses akumulasi berlebihan organel dan protein yang rusak sebagai konsekuensi metabolisme merupakan salah satu penyebab terjadinya penyakit karena penuaan. Kondisi autophagy basal yang baik mempunyai efek protektif terhadap pemeliharaan massa otot dan stimulasi sel satelit untuk proses regenerasi otot. Sementara di sisi lain, inhibisi autophagy menyebabkan penurunan massa otot dan berhubungan dengan atrofi serat otot pada proses penuaan. Inhibisi autophagy diperlukan di awal fase regenerasi myogenesis otot sarkopenia, namun kemudian diduga melalui peran FoXO,autophagy diaktivasi untuk mengeliminasi sel yang rusak dan biogenesis mitokondria. Keseimbangan dinamis dari autophagy merupakan salah satu faktor kunci peranautophagy yang berperan positif pada pencegahan sarkopenia dan bahkan prosesmyogenesis sebagai tatalaksana sarkopenia.
Copyrights © 2019