Jurnal Geografi
Vol 10, No 1 (2018): JURNAL GEOGRAFI

Penilaian Erosi Berdasarkan Metode USLE dan Arahan Konservasi Pada DAS Air Dingin Bagian Hulu Kota Padang-Sumatera Barat

Aprizon Putra (Bachelor of Padang State University Master of Andalas Univesity)
Triyatno Triyatno (Unknown)
Azhari Syarief (Unknown)
Dedi Hermon (Unknown)



Article Info

Publish Date
02 Jan 2018

Abstract

Abstrak Penelitian ini dilakukan untuk mengidentifikasi penggunaan lahan pada DAS Air Dingin bagian hulu di Kota Padang berdasarkan tingkat bahaya erosi dan arahan konservasi. Metode penelitian yang digunakan untuk mengetahui tingkat bahaya erosi ditentukan berdasarkan rumus Universal Soil Loss Equation (USLE) dan arahan konservasi mengacu pada modifikasi dari Kumajas (1992). Hasil penelitian menunjukan bahaya erosi sangat ringan yaitu 5.93 ton/ha/tahun dengan luas 58.61 ha, erosi ringan yaitu 43.9 ton/ha/tahun dengan luas 24.49 ha, erosi sedang yaitu 181.64 ton/ha/tahun dengan luas 3.91 ha, dan erosi berat yaitu 74.91 ton/ha/tahun dengan luas 4.33 ha. Sedangkan arahan konservasi pada erosi sangat ringan dibiarkan dalam keadaan alami, erosi ringan dilakukan dengan pembuatan teras bangku, erosi sedang dilakukan dengan rotasi tanaman dengan teras berdasarkan lebar (pemanfaatan mulsa), dan erosi berat dilakukan dengan teras bangku (penggarapan dengan tenaga manusia).Kata Kunci: Erosi, Konservasi, DAS, Air Dingin bagian hulu, Kota Padang Abstract This research was conducted to identify the land use on the upstream part of Air Dingin Watershed in Koto Tangah Sub-district, Padang City based on the level of erosion and conservation directives. The method used to determine the level of erosion is determined based on Universal Soil Loss Equation (USLE) formula and conservation directives refers to the modification by Kumajas(1992). The results showed very mild erosion is 5.93 tons/ha/year with an area of 58.61 ha, mild erosion is 43.9 tons/ha/year with an area of 24.49 ha, moderate erosion is 181.64 tons/ha/year with an area of 3.91 ha, and heavy erosion is 74.91 tons/ha/year with broad 4.33 ha. While conservation directives on very mild erosion were left in a natural state, mild erosion is performed with a bench terracing, moderate erosion is being done by crop rotation with a terrace based on a width (mulsa utilization), and heavy erosion is done with a bench porch (cultivating with human labour).Keywords: Erosion, Conservation, Watershed, Upstream Part of Air Dingin, Padang City

Copyrights © 2018






Journal Info

Abbrev

geo

Publisher

Subject

Earth & Planetary Sciences Education Environmental Science Social Sciences Other

Description

Jurnal Geografi is published as a scientific communication media in the field of Geography Education in particular and Geography in general, as well as other related fields, for faculty members, alumni of Geography Education both from the Faculty of Social Sciences of State University of Medan and ...