Penelitian ini dilatar belakangi oleh pemahaman hakikat sains (Nature of Science /NOS) sangat penting untuk diajarkan dalam dalam pembelajaran sains, pembelajaran sains di sekolah dasar masih belum membelajarkan sains dengan NOS dan penelitian tentang pemahaman NOS selama ini dilakukan pada guru dan sedikit pada siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan pemahamanNOS siswa sekolah dasar sebelum dan sesudah menggunakan model pembelajaran NOS sebagai metode, untuk mengetahui respons pemahaman NOS ditinjau dari perbedaan gender, dan untuk mengetahui perbedaan peningkatan aspek-aspek NOS sebagai metode. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode pra-eksperimen dengan one group pretest and posttest only design. Sampel diambil dengan teknik purposive sampling, yaitu sebanyak 38 siswa kelas V SD Negeri 164 Karang Pawulang Kota Bandung. Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data berupa kuesioner skala likert. Analisis data menggunakan teknik deskriptif kuantitatif dengan uji independent sample t-tes berbantuan SPSS-25. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan pemahamanNOS siswa sekolah dasar sebelum dan sesudah menggunakan model pembelajaran NOS sebagai metode, ditinjau dari perbedaan gender berdasarkan uji statistic tidak terdapat perbedaan yang signifikan pemahaman NOS di antara laki-laki dan perempuan. Aspek NOS Sebagai metode yang paling tinggi prosentasenya adalah aspek saintifik ethos, sedangkan yang terendah adalah aspek kolaborasi.
Copyrights © 2021