Jurnal Persatuan Perawat Nasional Indonesia (JPPNI)
Vol 5, No 3 (2020)

KONSEP DIRI BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN DEPRESI PADA PASIEN YANG MENJALANI HEMODIALISA

Pardede, Jek Amidos (Unknown)
Safitra, Nura (Unknown)
Simanjuntak, Edriyani Yonlafado (Unknown)



Article Info

Publish Date
18 Sep 2021

Abstract

Hemodialisa merupakan masalah kesehatan masyarakat yang cukup serius, selain itu biaya perawatan dan pengobatan cukup mahal. Pasien yang menjalani hemodialisa dalam jangka waktu panjang harus menghadapi berbagai masalah, seperti kesulitan untuk bekerja dan dorongan seksual yang menurun.  Gaya hidup yang harus berubah mempengaruhi semangat hidup seseorang dengan konsep diri yang buruk.  Pasien yang memiliki konsep diri negatif kemungkinan mengalami depresi. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui konsep diri dengan kejadian depresi pada pasien yang menjalani hemodialisa. Metode: Desain penelitian ini menggunakan analitik korelasi dengan pendekatan cross sectional.  Subjek dalam penelitian ini adalah pasien yang menjalani hemodialisa secara rutin di RSUD dr. Zainoel Abidin Banda Aceh yang berjumlah 37 orang dengan tekhnik pengambilan sampel total sampling. Pengumpulan data menggunakan kuesioner Konsep Diri dan Beck Depression Inventory (BDI) yang sudah valid dan reliabel dan dianalisis menggunakan uji Chi-square. Hasil: Pasien yang menjalani hemodialisa mayoritas memiliki konsep diri negatif (56,8%).  Lebih dari setengah responden yang menjalani hemodialisa mengalami depresi (62,2%).  Terdapat hubungan yang signifikan antara konsep diri dengan kejadian depresi pasien yang menjalani hemodialisa (p=0,002). Diskusi: Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dengan konsep diri yang positif memiliki tingkat depresi yang rendah bila dibandingkan dengan individu dengan konsep diri yang negatif karena akan mempengaruhi individu dalam proses berfikir, bersikap, dan bertingkah laku. Kesimpulan: Perawat perlu memberikan edukasi pada pasien yang menjalani hemodialisa agar tidak mengalami depresi sehingga pengobatan tetap berjalan dan cepat memperoleh kesembuhan.Kata Kunci: Depresi, hemodialisa, konsep diri Self-Concept Correlated with the Incidence of Depression in Hemodialysis Patients  ABSTRACTHemodialysis is a serious public health problem, in addition to its expensive cost of treatment and medication. Hemodialysis patients in the long term will face various problems, such as difficulty in working and decreased sex drive. The lifestyle that must change affects the spirit of someone with a negative self-concept. Patients with a negative self-concept are likely to experience depression. Objective: This study aims to reveal the correlation between self-concept and incidence of depression in hemodialysis patients. Methods: The research employed a correlation analytic design with the cross-sectional approach. The subjects were patients who underwent routine hemodialysis at RSUD dr. Zainoel Abidin Banda Aceh, numbering 37 people taken using a total sampling technique. Data were collected using valid and reliable questionnaires of Self-Concept and Beck Depression Inventory (BDI) and analyzed using the Chi-square test. Results: The majority of hemodialysis patients had a negative self-concept (56.8%). More than half of the hemodialysis respondents experienced depression (62.2%). There was a significant correlation between self-concept and incidence of depression in hemodialysis patients (p=0.002). Discussion: The results of this research indicate that those with a positive self-concept have a lower level of depression than those with a negative self-concept because it will affect individuals in the process of thinking, behaving, and behaving. Conclusion: Nurses should educate hemodialysis patients not to experience depression so that their treatment continues and they recover quickly.Keywords: Depression, hemodialysis, self-concept

Copyrights © 2020






Journal Info

Abbrev

jppni

Publisher

Subject

Humanities Education Health Professions Nursing Public Health

Description

Jurnal Persatuan Perawat Nasional Indonesia (JPPNI) merupakan jurnal resmi Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI). Jurnal Persatuan Perawat Nasional Indonesia ini merupakan jurnal dengan peer-review yang diterbitkan secara berkala setiap 4 bulan sekali (April, Agustus, Desember), berfokus pada ...