Pharmascience
Vol 8, No 2 (2021): Jurnal Pharmascience

Uji Karakteristik Fisik Sediaan Gel Ekstrak Daun Kirinyuh (Chromolaena odorata L.) dengan Variasi Karbopol dan HPMC

Nurlely Nurlely (universitas lambung mangkurat)
Aulia Rahmah (Universitas Lambung Mangkurat)
Prima Happy Ratnapuri (universitas Lambung Mangkurat)
Valentina Meta Srikartika (Unknown)
Khoerul Anwar (Unknown)



Article Info

Publish Date
31 Oct 2021

Abstract

Daun Kirinyuh (Chromolaena odorata L) mengandung alkaloid, flavonoid, tannin, saponin, antrakuinon, glikosida dan terpenoid yang secara empiris digunakan sebagai obat luka. Gel merupakan sediaan farmasi yang lebih mudah diaplikasikan secara topical, tidak berminyak dan mudah untuk dibersihkan untuk menyembuhkan luka yang menggunakan gelling agent HPMC dan Karbopol. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan pengaruh variasi konsentrasi HPMC dan karbopol terhadap karakteristik fisik sediaan gel ekstrak etanol daun kirinyuh (C. odorata). Sediaan gel dibuat dengan menggunakan ekstrak etanol daun kirinyuh 0,5% dan gelling agent HPMC dan karbopol dengan variasi konsentrasi dalam 3 formula serta bahan tambahan gel lainnya. Perbandingan HPMC dan karbopol untuk formula 1,2 dan 3 berturut-turut adalah : 70%:30% ; 50%:50% dan 30%:70%. Setelah itu dilakukan uji karakteristik fisik yaitu organoleptis, homegenitas, daya sebar, daya lengket, viskositas dan pH untuk ketiga formula. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sediaan gel pada ketiga formula adalah berwarna hijau olive, berbau khas, konsistensi kental hingga sangat kental, homogen, daya sebar : 5,8-8,6 cm, daya lekat; 2,19-6,76 detik, viskositas: 3600-18000 cps dan pH: 5,1 – 5,88. Pada formula 1 dihasilkan daya sebar dan daya lekat yang belum memenuhi persyaratan sediaan gel yang baik sedangkan formula 2 dan 3 telah memenuhi semua persyaratan pada hasil uji karakteristik fisik sediaan gel. Oleh karena itu dapat disimpulkan bahwa HPMC dan Karbopol memberikan pengaruh terhadap karakteristik sediaan gel ekstrak etanol daun kirinyuh (C. odorata). Kata Kunci: Kirinyuh, Gel, Karakteristik Fisik         Kirinyuh leaves (Chromolaena odorata L) containing alkaloid, flavonoid, tannin, saponin, anthraquinone, glicoside and terpenoid possess an activity as wound healing empirically. Gel is one of pharmaceutical preparations containing HPMC and Carbopol as gelling agents. It is also cosmetically acceptable, tends to be drying easily, and can be easily removed from the skin. This research aimed to determine the effect of gel of ethanol extract of Kirinyuh leaves (C. odorata) contained various concentrations of gelling agent of HPMC and Carbopol in 3 formulas. Gel was formulated with 0.5% ethanol extract of Kirinyuh leaves (C. odorata) and used variation concentration of gelling agent of HPMC and Carbopol in formula 1, 2 and 3 of 70%:30% ; 50%:50% and 30%:70% respectively. Physical characteristics of gel included organoleptic, homogeneity, spreadability, adhesion, viscosity and pH value were analysed for all formulas. All prepared gels were acceptable in organoleptic tests, homogeneity test, speadibility : 5,8-8,6 cm, adhesion: 2. 19-6.76 sec, viscosity: 3600-18000 cps and pH: 5.1 – 5.88. Spreadibility and adhesion in Formula 1 did not meet al..l of the requirements for good gel formulations while Formula 2 and 3 have met al..l of the requirements. Therefore, it can be concluded that HPMC and Carbopol possess an effect on the physical characteristics of gel of ethanol extract of kirinyuh leaves (C. odorata)

Copyrights © 2021






Journal Info

Abbrev

pharmascience

Publisher

Subject

Medicine & Pharmacology

Description

Jurnal Pharmascience memuat naskah hasil penelitian dan artikel review bidang kefarmasian. Naskah dapat berasal dari mahasiswa, dosen, peneliti, dan lembaga riset. Setiap naskah yang diterima redaksi Jurnal Pharmascience akan ditelaah oleh Mitra Bebestari dan Anggota Redaksi. Jurnal Pharmascience ...