Tujuan dari penelitian ini adalah memberikan pelatihan keahlian kepada masyarakat betapa pentingnya komunikasi berbicara menggunakan Bahasa Inggris. Pelatihan difokuskan pada percakapan Bahasa Inggris sehari-hari yang dilakukan di Yayasan Darussalam, Depok Timur. Metode penelitian yang dipakai dalam riset ini adalah berbasis kualitatif deskriptif dengan tehnik role-play. Data berasal dari peserta pengabdian masyarakat yang berusia antara 13 hingga 17 tahun. Skala pengukuran menggunakan level kemampuan berbicara dari level terendah 1 hingga level tertinggi 6. Hasil yang didapatkan dari riset ini sebanyak 1 peserta pada level 4, 9 peserta pada level 3, 5 peserta pada level 2, 2 peserta pada level 1.
Copyrights © 2021