Te Deum (Jurnal Teologi dan Pengembangan Pelayanan)
Vol 11 No 2 (2022): Januari-Juni 2022

Pekabaran Injil dalam konteks multikultural

Rio Janto Pardede (Sekolah Tinggi Teologi Real Batam, Indonesia)
Yatmini Yatmini (Sekolah Tinggi Teologi Sola Gratia, Surabaya, Indonesia)
Manintiro Uling (Institut Injil Indonesia, Batu, Indonesia)



Article Info

Publish Date
25 Jun 2022

Abstract

Teologi merupakan dasar hidup aplikatif dalam bermurtikultural artinya teologi harus dapat diaplikasikan dalam konteks majemuk, selain berbicara tentang ajaran Tuhan juga berbicara antara relasi antara Allah dengan dunia dan manusia, relasi tersebut menunjukkan bahwa Allah sendiri bermultikultural atau masuk ketengah-tengah konteks budaya manusia, seharusnya demikian juga antara manusia dengan manusia. Penelitian ini bertujuan untuk melihat apa yang dimaksud dengan pekabaran Injil dalam konteks multikulktural dan sejauhmana penginjilan multikultural yang dilakukan Yesus kepada perempuan Samaria dapat diterapkan dalam konteks multikultural. Metode penelitian yang digunakan metode analisis isi yaitu untuk memukan makna kata yang ada dalam Alkitab. Hasil temuan dari analisis isi tentang prinsip teologis penginjilan multikultural Yesus kepada perempuan Samaria adalah 1) memahami konteks penerima Injil, 2) melakukan pendekatan persahabatan, 3) memahami kebutuhan yang terpenting, 4) menyinggung dosa, 5) membahas keterbatasan dan tujuan agama, 6) memberikan solusi yaitu iman, 7) menunggu respons dan tidak memaksakan respons saat itu.

Copyrights © 2022






Journal Info

Abbrev

tedeum

Publisher

Subject

Religion Humanities Education Social Sciences

Description

Tujuan dari penerbitan jurnal ini adalah untuk memublikasikan hasil kajian ilmiah dan penelitian dalam lingkup kajian: 1. Penelitian teologi dan tinjauan Alkitabiah (Theological and Biblical research) 2. Pembangunan pedesaan (rural development) 3. Pendidikan kristen (Christian education) 4. Misi ...