Di antara pemicu stres kerja adalah konflik peran ganda dan mengajar daring. Konflik peran ganda dalam penelitian ini meliputi tekanan waktu, jumlah anggota dan dukungan keluarga, kepuasan kerja, dan beban kerja, sedangkan mengajar daring meliputi aspek kendala jaringan, keterbatasan media mengajar daring, kemampuan guru menggunakan media mengajar daring, dan partisipasi aktif siswa. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan hubungan konflik peran ganda dan mengajar daring dengan stres kerja pada guru wanita di SMPN 5 Kendari Tahun 2020. Jenis penelitian ini adalah penelitian analitik observasional dengan menggunakan pendekatan cross sectional study. Sampel penelitian ini berjumlah 55 orang guru wanita yang diambil menggunakan teknik total sampling. Variabel dalam penelitian ini adalah variabel bebas (konflik peran ganda dan mengajar daring) dan variable terikat (stres kerja). Instrumen dalam penelitian ini adalah kuisioner. Analisis data yang digunakan adalah analisis univariat dan analisis bivariat dengan menggunakan uji statistic Chi-Square untuk menguji hipotesis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan konflik peran ganda dalam aspek tekanan waktu, jumlah anggota dan dukungan keluarga, kepuasan kerja, dan beban kerja dengan stres kerja pada guru wanita di SMPN 5 Kendari tahun 2020, ada hubungan mengajar daring dalam aspek kendala jaringan, keterbatasan media mengajar daring, kemampuan guru, dan partisipasi aktif siswa dengan stres kerja pada guru wanita di SMPN 5 Kendari tahun 2020.
Copyrights © 2022