Adanya asesmen kompetensi minimum (AKM) sebagai pengganti ujian nasional, mengharuskan guru untuk mampu melakukan pembelajaran dan menyusun penilaian berbasis HOTS. Hal ini juga berkaitan dengan kompetensi pedagogik guru yang perlu ditingkatkan, salah satunya dengan menyusun asesmen pembelajaran berbasis HOTS. Sasaran kegiatan pengabdian ini adalah SMA guru-guru mata pelajaran di PGRI 22 Serpong. Tujuan pengabdian adalah pendampingan penyusunan asesmen pembelajaran berbasis HOTS guna meningkatkan literasi pedagogik guru. Metode yang digunakan dalam pengabdian adalah ceramah, diskusi, tanya jawab, dan penugasan. Tahapan pengabdian meliputi perencanaan, pelaksanaan, evaluasi kegiatan. Tahap perencanaan terdiri dari survey lokasi, koordinasi dengan tim dan pihak sekolah, penyusunan materi pelatihan. Tahap pelaksanaan terdiri dari penyampaian materi dan latihan praktik membuat soal HOTS. Sedangkan tahap evaluasi terdiri dari presentasi dan analisis hasil produk soal HOTS. Dampak pengabdian ini antara lain : 1) guru dapat menyusun kisi-kisi berbasis HOTS; 2) guru dapat membedakan kata kerja operasional untuk HOTS dan LOTS; 3) guru dapat mengembangkan soal item HOTS sesuai dengan kisi-kisi.Kata kunci: asesmen; pembelajaran; HOTS; pedagogik.
Copyrights © 2022