BKM Public Health and Community Medicine
Vol 34, No 11 (2018): Proceedings of the 4th UGM Public Health Symposium

Perlukah pencegahan bullying masuk dalam kurikulum sekolah dasar?

Hafidhotun Nabawiyah (Departemen Biostatistik, Epidemiologi, dan Kesehatan Populasi, Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan, Universitas Gadjah Mada)
Anggita Purnamasari (Departemen Perilaku Kesehatan, Lingkungan, dan Kedokteran Sosial, Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan, Universitas Gadjah Mada)
Dian Mawarni (Departemen Kebijakan dan Manajemen Kesehatan, Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan, Universitas Gadjah Mada)



Article Info

Publish Date
12 Dec 2018

Abstract

Bullying terjadi dimana saja dan sebagian besar terdapat di lingkungan sekolah termasuk sekolah dasar. Tulisan ini bertujuan untuk memberikan opini penerapan pencegahan bullying dalam kurikulum sekolah. Beragam jenis bullying yang banyak membuat anak-anak pada usia sekolah dasar tidak mengetahui bahwa apa yang mereka lakukan termasuk kegiatan bullying khususnya jenis verbal. Sebagian besar anak-anak sekolah dasar menganggap tindakan bullying yang mereka lakukan terhadap teman sebagai bercandaan biasa. Lebih dari setengah korban bullying tidak melaporkan hal tersebut kepada orang dewasa karena merasa takut. Dampak dari bullying dapat menjadikan korban stress, tidak memiliki kepercayaan diri, tidak dapat bersosialisasi secara normal dan bahkan hingga memilih bunuh diri. Antisipasi pencegahan bullying dapat disisipkan secara langsung maupun tidak langsung melalui agenda pendidikan di sekolah. Pendidikan tentang bullying pada tahap sekolah dasar sangat penting diterapkan untuk mencegah bullying yang lebih jauh. Pendidikan ini dapat diterapkan dalam kurikulum belajar seperti pada mata pelajaran agama, muatan lokal, bimbingan konseling, atau menjadi sebuah mata pelajaran tersendiri. Praktik pencegahan bullying bisa diberikan melalui aktivitas bersama seperti olahraga atau kegiatan berlomba dengan mencampurkan murid antar kelas. Pendidikan ini membawa informasi kepada anak-anak tentang berbagai macam bullying, meningkatkan kepedulian guru terhadap bullying sekecil apapun, serta membangun hubungan sebaya yang positif. Oleh karena itu, kementerian pendidikan dan kebudayaan perlu mempertimbangkan pencegahan bullying pada penyusunan kurikulum pendidikan.

Copyrights © 2018






Journal Info

Abbrev

bkm

Publisher

Subject

Nursing Public Health

Description

Berita Kedokteran Masyarakat (BKM Public Health and Community Medicine) is a peer-reviewed and open access journal that deals with the fields of public health and public medicine. The topics of the article will be grouped according to the main message of the author. This focus covers areas and scope ...