Jurnal Kreativitas PKM
Vol 5, No 10 (2022): Volume 5 No 10 Oktober 2022

Pelatihan Sikap Siaga pada Penanganan Kegawatdaruratan Dasar Dikomunitas Remaja Santri Pesantren

Asep Badrujamaludin (Universitas Jenderal Achmad Yani)
Diki Ardiansyah (Universitas Jenderal Achmad Yani)
Siti Nurbayanti Awaliyah (Universitas Jenderal Achmad Yani)
Dwi Hastuti (Universitas Jenderal Achmad Yani)
Dedi Supriadi (Universitas Jenderal Achmad Yani)



Article Info

Publish Date
01 Oct 2022

Abstract

ABSTRAK  Kegawatdaruratan merupakan hal yang penting untuk dipahami dan juga diketahui oleh masyarakat umum. Pondok pesantren merupakan lembaga yang masih kurang tersentuh oleh kegiatan kesehatan, sehingga perlunya suatu pelatihan kesehatan  terutama terkait hal yang dasar yaitu pengukuran tanda tanda vital dan juga Bantuan Hidup Dasar (BHD). Pelatihan ini di fokuskan kepada pembuatan kader kesehatan remaja santri di Pondok Pesantren Al Istiqomah Bandung dengan memberikan pelatihan dan workshop pengukuran tanda tanda vital dan Bantuan Hidup Dasar Awam. Metode pelaksanaan kegiatan pelatihan ini dilakukan secara offline kepada santri dan santriwati ponpes Al Istiqomah sebanyak 55 orang selama 3 minggu dengan ahad pertama pemberian materi pengukuran tanda tanda vital (TTV) dan bantuan hidup dasar (BHD) awam, diminggu ke 2 yaitu workshop terkait aplikasi TTV dan BHD kepada kader santri dan santriwati kesehatan sebanyak 12 orang, kemudian di pekan ke 3 dilakukan pembuatan posko kesehatan santri laki laki dan juga santri perempuan. Setelah di lakukan pre test dan post test terkait aspek pengetahuan di dapat rata rata post test 41,73 dan rata rata post test 53,36. Adapun hasil Pelatihan sesuai prosedur SOP pre test dan post test di dapatkan 26,25 menjadi 83,75. Selain itu hasil pelatihan dan pendampingan langsung terkait Apliaksi BHD di dapatkan pre test 26,25 dan post test 83,75. Pengabdian masyarakat terkait dengan pelatihan dan workshop pengukuran tanda tanda vital; Tekanan Darah, Suhu, Nadi, Pernafasan dan juga Bantuan Hidup Dasar Awam sangat di perlukan untuk remaja santri pesantren untuk di jadikan sebagai kader kesehatan di pondok pesantren. Selain itu, pentingnya pendampingan dan observasi dalam pembuatan posko kesehatan yang berbasis pesantren ini. Di harapakan peran serta dari Institusi Pendidikan kesehatan/perguruan tinggi dan juga pemerintah khususnya puskesmas untuk melakukan pelatihan kepada pesantren dan pembuatan posko kesehatan santri di pondok pesantren.  Kata Kunci: Gawatdarurat, Bantuan Hidup Dasar, Tanda tanda vital, Santri Pesantren ABSTRACT  Emergency is an important thing to be understood and also known by the general public. Islamic boarding schools are institutions that are still not touched by health activities, therefore,  there is a need for health training, especially related to basic things, namely engraving vital signs and also Basic Life Support (BLS). The training focused on making adolescent health cadres at the AL Istiqomah Islamic Boarding School Bandung by providing training and workshops on measuring vital signs and basic life support for the layman. The method of implementing this training activity is carried out offline to 55 students and santriwati of Islamic boarding school Al Istiqomah, for 3 weeks, with the first week providing material for measuring vital signs and basic life support (BLS), in the 2nd week, namely workshops related to applications. TTV and BLS to cadres of students and health students as many as 12 people, then in the 3rd week the construction of a health post for male students and also female students was carried out. After the pre-test and post-test related to the knowledge aspect, the post-test average was 41.73 and the post-test average was 53.36. The results of the training according to the SOP pre-test and post-test procedures were obtained from 26.25 to 83.75. In addition, the results of training and direct assistance related to the BHD application were obtained for a pre-test of 26.25 and a post-test of 83.75. the results of community service related to training and workshops on vital sign engraving; Blood Pressure, Temperature, Pulse, Breathing, and also Basic Lay Support are very much needed for young Islamic boarding school students to be made health cadres in Islamic boarding schools. In addition, the importance of application, assistance, and observation as well as the creation of health posts requires assistance in order to maintain the activity the pesantren-based health post. It is hoped that the participation of health education institutions/universities as well as the government, especially the health center, is expected to conduct training for Islamic boarding schools to be used as health posts for students in Islamic boarding schools. Keywords: Emergency, Basic Life Support, Vital Signs, Islamic Boarding School Students

Copyrights © 2022






Journal Info

Abbrev

kreativitas

Publisher

Subject

Health Professions Medicine & Pharmacology Nursing Public Health

Description

Jurnal Kreativitas Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) merupakan jurnal yang bertaraf nasional yang memiliki fokus utama pada pengaplikasian hasil penelitian dan ilmu-ilmu di bidang kesehatan yang dilakukan pada masyarakat dalam bentuk pengabdian kepada masyarakat. Lingkup bidang pengabdian kepada ...