Jurnal Perencanaan Wilayah
Vol 7, No 2 (2022): Jurnal Perencanaan Wilayah

Kajian Potensi Kerusakan Lingkungan pada Kawasan Penambangan Batu di Kecamatan Moramo Utara, Kabupaten Konawe Selatan

La Tapamu (Universitas Halu Oleo)
La Ode Safuan (Universitas Halu Oleo)
La Baco (Universitas Halu Oleo)



Article Info

Publish Date
10 Nov 2022

Abstract

Environmental damage due to mining activities has always been a concern of researchers, especially in rock mining activities. The purpose of this study is to analyze the existing conditions of environmental damage due to stone mining and to analyze the distribution of potential environmental damage in the stone mining area of North Moramo District. The method used is the analysis of land use change, land cover, water quality analysis, and analysis of the Estimation of the Distribution of Potential Environmental Damage. The result of this research is that the highest level of damage occurred at Station I. Types of forest land use are significantly reduced by about 89.12 ha in 2021. The level of land cover change can be seen by the reduction in land area in the Healthy Plants category (NDVI 0.33 - 0.66) reaching 182.46 ha. The condition of raw water quality status is generally still below the quality standard. The total alleged potential for environmental damage due to stone mining activities in North Moramo District reached 129.13 ha. Keywords: Mining, Stone, Environmental Damage Kerusakan lingkungan karena adanya aktivitas pertambangan selalu menjadi perhatian para peneliti, khusunya pada aktivitas penambangan batu. Tujuan dari penelitian ini yaitu menganalisis kondisi eksisting kerusakan lingkungan akibat penambangan batu dan untuk menganalisis sebaran potensi kerusakan lingkungan di masa mendatang di kawasan penambangan batu Kecamatan Moramo Utara. Metode yang digunakan yaitu analisis perubahan penggunaan lahan, penutupan lahan, analisis kualitas air, dan analisis Pendugaan Sebaran Potensi Kerusakan Lingkungan. Hasil penelitian ini yaitu tingkat kerusakan paling besar terjadi di Stasiun I. Jenis Penggunaan lahan hutan yang berkurang secara signifikan sekitar 89,12 ha pada tahun 2021. Tingkat perubahan penutupan lahan ditandai dengan penyusutan luas kategori Tanaman Sehat (NDVI 0,33 - 0,66) mencapai 182,46 ha. Kondisi status mutu air baku ecara garis besar masih berada di bawah standar baku mutu. Total dugaan potensi kerusakan lingkungan akibat aktivitas penambangan batu Kecamatan Moramo Utara mencapai 129,13 ha.Kata Kunci: Penambangan, Batu, Kerusakan Lingkungan,

Copyrights © 2022






Journal Info

Abbrev

ppw

Publisher

Subject

Engineering Environmental Science Social Sciences Transportation

Description

Jurnal Perencanaan Wilayah (JPW) merupakan media untuk menyebarluaskan informasi ilmiah yang berasal dari hasil riset para mahasiswa, dosen, peneliti, dan pemerhati masalah-masalah yang terkait perencanaan dan pengembangan wilayah, intervensi, dan rancangan terhadap komunitas, desa, kota, dan ...