Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pelaksanaan praktikum berbasis video terhadap hasil belajar peserta didik. Masalah dalam penelitian ini dialami pendidik karena pelaksanaan praktikun di sekolah tersebut belum dapat dioptimalkan. Metode penelitian yang digunakan adalah Quasi Eksperimen menggunakan desain Non-equivalent Control Group Design. Sampel pada penelitian ini berjumlah 44 peserta didik dan dibagi menjadi dua kelompok yaitu kelompok kelas kontrol dan kelompok kelas eksperimen, menggunakan teknik Purposive Sampling. Instrumen yang digunakan adalah tes hasil hasil belajar dan lembar observasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif dan analisis inferensial menggunakan uji prasyarat dan uji independent sample t-test. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, skor hasil belajar peserta didik pada kelas yang diajar tanpa pelaksanaan praktikum berbasis video (kontrol) berada pada kategori baik dengan jumlah rata-rata 66,26 sedangkan skor hasil belajar peserta didik pada kelas yang diajar dengan pelaksanaan praktikum berbasis video (eksperimen) berada pada kategori sangat baik dengan jumlah rata-rata 84,67. Hasil analisis inferensial data menunjukkan bahwa nilai signifikansi yang diperoleh yaitu thitung 0,0000,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan signifikan antara hasil belajar peserta didik yang diajar dengan pelaksanaan praktikum berbasis video dan peserta didik yang diajar tanpa pelaksanaan praktikum berbasis video.
Copyrights © 2023