ABSTRAKPosyandu (Pos Pelayanan Terpadu) merupakan salah satu bentuk upaya kesehatan yangbersumberdaya dari masyarakat. Posyandu Banjar Mungsengan Desa Catur Kecamatan Kintamanitermasuk dalam tingkat madya yang memiliki 6 kader dengan tingkat pendidikan yang masihrendah, yaitu SMP dan SMA. Di Posyandu ini tercatat terdapat 37 balita yang aktif mengikuti kegiatansetiap bulannya. Posyandu ini melaksanakan kegiatan 1 kali dalam sebulan di Bale BanjarMungsengan Desa Catur Kecamatan Kintamani. Kegiatan yang dilakukan adalah pemeriksaan tinggibadan, berat badan, lingkar kepala, status gizi serta pemberian vitamin, imunisasi dan pemberianmakanan tambahan (PMT). Berdasarkan wawancara dengan Ketua Posyandu, diketahui pernahterdapat kasus bayi yang mengalami sembelit. Bayi tersebut diketahui sembelit akibat terlalu dinimengkonsumsi makanan tambahan. Selain itu juga banyak orang tua bayi yang tidak memberikanASI Eksklusif kepada bayinya, dikarenakan sibuk bekerja dan kurang memahami manfaat dari ASIEksklusif. Berdasarkan wawancara dan observasi didapatkan 2 aspek permasalahan yaitu:kurangnya pemahaman ibu tentang pentingnya ASI Eksklusif dan kurangnya pemahaman ibutentang pemberian MPASI. Adapun solusi untuk permasalahan tersebut yaitu dengan memberikanworkshop ASI Eksklusif dan MPASI bagi ibu. Hasil dari program kemitraan masyarakat ini adalahterjadi peningkatan pengetahuan ibu tentang ASI Eksklusif dan MPASI.Kata kunci: ASI EKsklusif, MPASI, Ibu, Catur.
Copyrights © 2020