Jurnal Pelita Manajemen
Vol. 2 No. 01 (2023): Jurnal Pelita Manajemen Mei 2023

Penggunaan Model Indeks Tunggal Dalam Pembentukan Portofolio Optimal Saham LQ-45 di Bursa Efek Indonesia

Siti Nurlela (Universitas Gunadarma)
Sudarsono Sudarsono (Universitas Gunadarma)
Zaidatun Ekastuti (Universitas Gunadarma)



Article Info

Publish Date
15 Jun 2023

Abstract

Portofolio optimal adalah portofolio dengan kombinasi return ekspektasian dan risiko terbaik. Portofolio yang optimal akan berisi aktiva-aktiva yang mempunyai nilai excess return to beta (ERB) yang tinggi. Aktiva-aktiva dengan nilai excess return to beta (ERB) yang rendah tidak akan dimasukkan ke dalam portofolio optimal, sehingga diperlukan sebuah titik yang menentukan batas nilai yang memisahkan antara excess return to beta (ERB) yang diklasifikasikan tinggi dan excess return to beta (ERB) yang diklasifikasikan rendah. Salah satu cara yang dapat digunakan untuk membentuk portofolio optimal saham adalah model indeks tunggal. Model indeks tunggal merupakan penyederhanaan perhitungan dari model Markowitz. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis pembentukan portofolio optimal menggunakan model indeks tunggal pada saham LQ45 periode 2017-2021. Populasi penelitian ini adalah saham yang termasuk dalam Indeks LQ45 yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2017-2021. Pengambilan sampel penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling dengan jumlah sampel yang terpilih sebanyak 24 saham. Jenis penelitian ini adalah analisis kuantitatif dengan data sekunder berupa harga penutupan saham bulanan Indeks LQ45, Indeks Harga Saham Gabungan, dan BI-7 Day Reverse Repo Rate (BI7DRR). Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 24 saham sampel penelitian, terdapat lima saham yang merupakan saham pembentuk portofolio optimal yaitu, Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI), PT Aneka Tambang Tbk (ANTM), PT Vale Indonesia Tbk (INCO), PT Adaro Energy Tbk (ADRO), dan Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN). Besarnya proporsi dana yang layak diinvestasikan pada saham tersebut adalah BBRI sebesar 45,7%, ANTM sebesar 26,4%, INCO sebesar 18,3%, ADRO sebesar 9,2%, dan BBTN sebesar 0,3%. Portofolio yang terbentuk dari lima saham tersebut mampu memberikan return ekspektasi sebesar 0,0176 atau 1,76% dan risiko sebesar 0,0017 atau 0,17%.

Copyrights © 2023






Journal Info

Abbrev

JPM

Publisher

Subject

Economics, Econometrics & Finance Social Sciences

Description

Jurnal Pelita Manajemen (JPM) diterbitkan dan dikelola secara profesional oleh Program Studi Manajemen, Universitas Pelita Bangsa bekerja sama dengan Direktorat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, Universitas Pelita Bangsa. Jurnal Pelita Manajemen (JPM) merupakan jurnal yang diterbitkan untuk ...