Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PENGARUH GOOD CORPORATE GOVERNANCE DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP RETURN ON EQUITY PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA Zaidatun Ekastuti; Desti Lianasari
UG Journal Vol 12, No 12 (2018)
Publisher : Universitas Gunadarma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Good Corporate Governance dan ukuran perusahaan terhadap kinerja keuangan pada perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. GCG diukur dengan menggunakan nilai komposit, ukuran perusahaan diukur dengan total asset, dan kinerja keuangan diukur dengan Return on Equity. Sampel penelitian terdiri dari 14 perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama periode tahun 2012-2016. Metode pengambilan data pada penelitian ini menggunakan metode purposive sampling dan pengujian hipotesis dilakukan menggunakan model regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara parsial GCG tidak berpengaruh terhadap ROE, sedangkan Ukuran Perusahaan berpengaruhterhadap ROE. Secara simultan menunjukan bahwa GCG dan Ukuran Perusahaan berpengaruh terhadap ROE pada perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2012-2016.
Penggunaan Model Indeks Tunggal Dalam Pembentukan Portofolio Optimal Saham LQ-45 di Bursa Efek Indonesia Siti Nurlela; Sudarsono Sudarsono; Zaidatun Ekastuti
JURNAL PELITA MANAJEMEN Vol. 2 No. 01 (2023): Jurnal Pelita Manajemen Mei 2023
Publisher : DPPM Universitas Pelita Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (273.028 KB)

Abstract

Portofolio optimal adalah portofolio dengan kombinasi return ekspektasian dan risiko terbaik. Portofolio yang optimal akan berisi aktiva-aktiva yang mempunyai nilai excess return to beta (ERB) yang tinggi. Aktiva-aktiva dengan nilai excess return to beta (ERB) yang rendah tidak akan dimasukkan ke dalam portofolio optimal, sehingga diperlukan sebuah titik yang menentukan batas nilai yang memisahkan antara excess return to beta (ERB) yang diklasifikasikan tinggi dan excess return to beta (ERB) yang diklasifikasikan rendah. Salah satu cara yang dapat digunakan untuk membentuk portofolio optimal saham adalah model indeks tunggal. Model indeks tunggal merupakan penyederhanaan perhitungan dari model Markowitz. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis pembentukan portofolio optimal menggunakan model indeks tunggal pada saham LQ45 periode 2017-2021. Populasi penelitian ini adalah saham yang termasuk dalam Indeks LQ45 yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2017-2021. Pengambilan sampel penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling dengan jumlah sampel yang terpilih sebanyak 24 saham. Jenis penelitian ini adalah analisis kuantitatif dengan data sekunder berupa harga penutupan saham bulanan Indeks LQ45, Indeks Harga Saham Gabungan, dan BI-7 Day Reverse Repo Rate (BI7DRR). Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 24 saham sampel penelitian, terdapat lima saham yang merupakan saham pembentuk portofolio optimal yaitu, Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI), PT Aneka Tambang Tbk (ANTM), PT Vale Indonesia Tbk (INCO), PT Adaro Energy Tbk (ADRO), dan Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN). Besarnya proporsi dana yang layak diinvestasikan pada saham tersebut adalah BBRI sebesar 45,7%, ANTM sebesar 26,4%, INCO sebesar 18,3%, ADRO sebesar 9,2%, dan BBTN sebesar 0,3%. Portofolio yang terbentuk dari lima saham tersebut mampu memberikan return ekspektasi sebesar 0,0176 atau 1,76% dan risiko sebesar 0,0017 atau 0,17%.
Analysis of Bank Health Levels Through Pre-Pandemic and During Pandemic at PT. Bank Central Asia, Tbk for the Period 2018-2022 With a Risk-Based Bank Rating (RBBR) Approach Uky Chesya Virtanya; Ira Phajar Lestari; Zaidatun Ekastuti; Sudarsono Sudarsono; Bertilia Lina Kusrina
Dinasti International Journal of Management Science Vol 5 No 1 (2023): Dinasti International Journal of Management Science (September - October 2023)
Publisher : Dinasti Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31933/dijms.v5i1.2039

Abstract

The purpose of this research is to evaluate the health levels of PT Bank Central Asia Tbk before the pandemic in the period of 2018-2019 and during the pandemic in the period of 2020-2022 using the RBRR method. This study employed a quantitative research design with secondary data obtained from the annual reports on BCA official website. The data collection techniques used were documentation and library research. The analysis technique used is quantitative descriptive analysis. The results showed that PT Bank Central Asia was in the very healthy category during the period 2018 to 2022.. It can be seen from indicators such as NPL and LDR, which show that the bank has successfully managed the risks effectively. In addition, the GCG assessment also shows the implementation of good corporate governance. The calculations of ROA and NIM show that the bank has achieved excellent profitability. Furthermore, the calculation of CAR indicates that the bank has been effectively managed the capital. Therefore, PT Bank Central Asia is considered capable of dealing with negative influences and risks through before and during the pandemic.