Lembaga pendidikan, sekolah sangat perlu bantuan sarana pendidikan. Sarana pendidikan ialah alat-alat pendidikan yang sangat diperlukan, tanpa adanya sarana yang mendukung maka proses pendidikan tidak berjalan semestinya. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pengelolaan, sarana pembelajaran yang ada di sekolah SMK Nusatama Padang tersebut masih belum terkelola dengan baik. Tujuan penelitian untuk mendeskripsikan persepsi guru terhadap pengadaan, pendistribusian, penyimpanan, pemeliharaan, penghapusan, dan pengawasan sarana pembelajaran di SMK Nusatama Padang. Jenis penelitian ini yaitu deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Sampel yang terdapat pada penelitian ini yaitu 58. Karena jumlah populasi ada 58 guru, maka semua populasi dijadikan sampel. Instrumen penelitian ini adalah angket model skala Likert yang sudah diuji validitas dan reliabilitasnya. Hasil penelitian menunjukan bahwa: 1) sarana pembelajaran dilihat dari aspek pengadaan dengan kategori cukup dan skor rata-rata 3,34; 2) sarana pembelajaran dilihat dari aspek pendistribusian dengan kategori cukup dan skor rata-rata 3,47; 3) sarana pembelajaran dilihat dari aspek penyimpanan dengan kategori baik dan skor rata-rata 3,76; 4) sarana pembelajaran dilihat dari aspek pemeliharaan dengan tingkatan cukup dan angka rata-rata yang didapat 3,14; 5) sarana pembelajaran dilihat dari aspek penghapusan dengan tingkatan cukup dan angka rata-rata yang didapat 3,41; 6) sarana pembelajaran dilihat dari aspek pengawasan dengan tingkatan cukup dan angka rata-rata yang didapat 3,44.
Copyrights © 2021