Fidei: Jurnal Teologi Sistematika dan Praktika
Vol 6, No 2 (2023): 15 Desember 2023

Gereja Inklusif: Membangun Komunitas Ramah Yang Mampu Menangkal Stigma Terhadap Kaum Difable

Arif Wicaksono (Sekolah Tinggi Teologi Tawangmangu)
Felicia Irawaty (Sekolah Tinggi Teologi Tawangmangu)



Article Info

Publish Date
14 Dec 2023

Abstract

Gereja sebagai institusi sosial memainkan peran penting dalam membentuk pandangan masyarakat terhadap berbagai kelompok dan individu. Salah satu kelompok yang sering mengalami diskriminasi dan stigmatisme adalah kaum difabel. Studi ini bertujuan untuk mengeksplorasi bagaimana gereja dapat menjadi agen perubahan dalam membentuk komunitas yang inklusif dan ramah terhadap kaum difabel serta mengurangi stigma terhadap mereka. Penelitian ini menggunakan pendekatan studi pustaka guna menggali bentuk gereja yang inklusif. Melalui penerapan nilai-nilai kasih, keadilan, dan keterbukaan, gereja menciptakan lingkungan yang mendukung dan menghargai keragaman manusia, termasuk orang difabel. Pendekatan ini mencakup edukasi, kesadaran sosial, dan dukungan praktis, yang bersama-sama membantu mengembangkan kesetaraan, memperjuangkan hak-hak, dan mendorong partisipasi aktif orang difabel dalam kehidupan gereja dan masyarakat secara keseluruhan. Dengan tekad untuk menghapus stigma, gereja yang inklusif bukan hanya merangkul perbedaan, tetapi juga menjadi agen perubahan sosial yang positif, membentuk dunia di mana setiap individu diterima dan dihargai, tanpa memandang kondisi fisik atau mentalnya.

Copyrights © 2023






Journal Info

Abbrev

fidei

Publisher

Subject

Arts Humanities Education Social Sciences

Description

Fidei: Jurnal Teologi Sistematika dan Praktika focusing on submission of field research results, systematic Theology, and practical theology, the study of Evangelical Theology and Community Development is not only internal of STT Tawangmangu but also external intitution with ratio 40:60. Fidei: ...