Sungai Batang Kuranji adalah salah satu sungai utama yang ada di kota padang dengan panjang 32,4 km. Sungai ini dimanfaatkan sebagai sumber air bersih, rekreasi dan sebagai sumber mata pencarian bagi masyarakat sekitar seperti menangkap ikan, menambang batu dan pasir. Seiring dengan pertambahan jumlah penduduk dan efek gempa yang menguncang kota padang pada tahun 2009 yang menyebabkan penduduk kota padang bermigrasi ke daerah yang lebih tinggi, sehingga mengakibatkan alih fungsi lahan semakin pesat termasuk di daerah aliran sungai batang kuranji. Pembukaan lahan/hutan tidak hanya terjadi dibagian tengah daerah aliran sungai bahkan sampai kearah hulu, sehingga mengakibatkan pencemaran pada sungai. Hal ini tentu mengancam keberlangsungan hidup flora dan fauna termasuk amfibi. Maka perlu dilakukan penelitian terhadap dampak aktivitas antropogenik terhadap keaneragaman amfibi di sungai batang kuranji kota padang. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apa saja jenis amfibi dan dampak aktivitas antropogenik terhadap tingkat keanekaragaman amfibi di Daerah Aliran Sungai Batang Kuranji Kota Padang. Sampel dikoleksi di tiga lokasi yaitu daerah hulu, tengah dan hilir Sungai Batang Kuranji, kemudian dilakukan analisis indeks keaneragaman dan indeks keseragaman. Hasil penelitian ditemukan 12 jenis amfibi di sungai batang kuranji dengan nilai indeks keanekaragaman kategori sedang. Kata Kunci : antropogenik, keanekaragaman, amfibi
Copyrights © 2024