Berdasarkan pengalaman peneliti selama kegiatan Program Pengalaman Lapangan (PPL) di SMA Negeri 1 Lohbener, kemampuan siswa dalam menyelesaikan permasalahan belum optimal terutama ketika diberikan permasalahan kontekstual. Hal ini berdampak hasil belajar siswa menjadi rendah. Selain itu, penyampaian materi masih menggunakan metode ceramah belum mengkombinasikan dengan model pembelajaran kooperatif dan evaluasi pembelajaran belum mengkombinasikan dengan media kuis interaktif. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui kemampuan pemecahan masalah matematis siswa setelah penerapan model TGT berbantuan kuis interaktif Google Form. Dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan pendekatan efektivitas perlakuan. Penelitian ini dilaksanakan di SMA NEGERI 1 Lohbener. Subjek dari penelitian ini adalah siswa kelas X-C yang berjumlah 36 siswa. Data utama yang dikumpulkan adalah data variabel kemampuan pemecahan masalah matematis. Untuk mengumpulkan data tersebut, peneliti menggunakan instrumen berupa tes. Berdasarkan hasil analisis data pada uji one sample test, didapatkan nilai signifikansi bahwa nilai sig = 0,909 0,05 maka H0 diterima. Dengan demikian penggunaan model TGT berbantuan kuis interaktif google form tidak efektif terhadap kemampuan pemecahan masalah matematis.
Copyrights © 2024