<![CDATA[Kartu Keluarga merupakan kartu tanda keluarga yang memuat tentang jumlah, kekerabatan, dan daftar anggota keluarga. Oleh karena itu, setiap keluarga harus memiliki Kartu tersebut, karena kartu tersebut memuat data tentang identitas kepala keluarga dan seluruh anggota keluarga. Syarat untuk mendapatkan Kartu Keluarga (KK) harus melalui banyak tahapan proses produksi. Salah satu caranya adalah dengan meminta formulir permohonan kartu keluarga pada kantor kelurahan dimana warga tersebut bertempat tinggal, setelah itu akan dirujuk membawa formulir tersebut ke kantor Dinas Kependudukan dan Status Sipil setempat untuk melengkapi prosedur penerbitan kartu keluarga tersebut. Faktanya, masyarakat sering memandang kinerja pemerintah atau segala sesuatu yang berhubungan dengan kegiatan pemerintah untuk memperoleh pelayanan terkadang berbelit-belit, rumit, memakan waktu, kurang tanggap, dan tidak sesuai dengan yang kita harapkan bahkan kurangnya sistem didalamnya. Permasalahan lainnya adalah masih adanya pemotongan yang tidak sah atau sering dikenal dengan sebutan pungli sehingga menghambat kegiatan masyarakat dalam melakukan aktivitasnya. Hal ini tentu saja menimbulkan biaya ekonomi yang sangat tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana pelayanan administrasi kartu keluarga (KK) di Kantor Kelurahan Muarasari, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor. Penelitian ini menggunakan Teknik pengumpulan data dengan teknik wawancara, observasi, dan studi pustaka. Penelitian menunjukkan bahwa Bagian Pelayanan administrasi Kartu Keluarga (KK) di Kantor Kelurahan Muarasari, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor telah memenuhi standar operasional prosedur (SOP).]]>
Copyrights © 2024
