Peluang pendapatan usaha restoran dan makanan cepat saji melemah seiring pandemi Covid-19 yang menurunkan daya beli masyarakat. Unit bisnis dapat ditutup untuk waktu yang lebih lama atau bahkan permanen karena biaya non-pendapatan. Di masa pandemi Covid-19, manfaatkan lebih banyak waktu luang untuk menghindari ke tempat ramai seperti restoran dengan membuat sembako sendiri atau membelinya dari penjaja terdekat dengan rumah. Menurunnya daya beli masyarakat Indonesia secara keseluruhan akibat penurunan pendapatan juga berdampak pada biaya makan di restoran. Molin's adalah salah satu UMKM Indonesia yang berbasis di kota Bandung dan telah terpengaruh oleh kebiasaan konsumsi baru ini. Untuk beradaptasi dengan perubahan pola konsumsi produk, pengemasan ulang disertai dengan efisiensi biaya dan perubahan kontrol produksi, serta perhitungan stok Molin yang bertujuan untuk meningkatkan niat beli. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah strategi turnaround dan repackaging dapat meningkatkan minat beli konsumen, dengan menggunakan pendekatan kuantitatif dan metode partial least squares untuk menguji hipotesis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemasan baru dan strategi turnaround meningkatkan minat beli sebesar 84,92% pada sampel 150 orang.
Copyrights © 2022