AGRIKAN Jurnal Ilmiah Agribisnis dan Perikanan
Vol 4, No 2 (2011)

Analisis perbandingan pertumbuhan populasi kerang lumpur (Anodontia edentula, Linnaeus 1758) di perairan kepulauan Tobea dan pesisir Lambiku, Kecamatan Napabalano, Kabupaten Muna

Rochmady Rochmady (Pusat Studi Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil, Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian Wuna Raha, Sulawesi Tenggara 93600)
Sharifuddin Bin Andy Omar (Manajemen Sumberdaya Perairan, Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan, Universitas Hasanuddin, Makassar)
Lodewyck S Tandipayuk (Manajemen Sumberdaya Perairan, Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan, Universitas Hasanuddin, Makassar)



Article Info

Publish Date
27 Oct 2011

Abstract

Penelitian dilakukan di Kepulauan Tobea dan Lambiku untuk menganalisis: perbedaan pertumbuhan populasi kerang lumpur Anodontia edentula Linnaeus, 1758 di kedua daerah.  Data dianalisis untuk melihat pertumbuhan populasi di kedua lokasi dengan menggunakan analisis pertumbuhan von Bertanlanfy. Hasil analisis menunjukkan pertumbuhan kerang lumpur Anodontia edentula Linnaeus, 1758 di Kepulauan Tobea, (L∞=65,6 mm, K=1,18) lebih kecil dibandingkan di Lambiku (L∞=73,75 mm, K=0,73).  Perbedaan pertumbuhanpopulasi lebih diakibatkan karena perbedaan karakteristik lokasi.  Pada daerah Kepulauan Tobea memiliki pertumbuhan lambat karena pengaruh laut lebih dominan dibanding pada daerah Lambiku yang lebih banyak mendapatkan pengaruh daratan.

Copyrights © 2011






Journal Info

Abbrev

AGRIKAN

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry

Description

Bidang kajian dimuat meliputi agribisnis, teknologi budidaya, sumberdaya perikanan, kelautan, sosial ekonomi kelautan dan perikanan, bioteknologi perikanan. Sejak tahun 2017 mulai diterbitkan secara elektronik kerjasama Pusat Studi Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil, Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian Wuna ...