Argumen matematis siswa tingkat dasar hingga sekolah menengah sering sulit dikaitkan dengan pembuktian matematis formal. Model Argumen Toulmin menawarkan suatu pendekatan untuk menganalisis argumen yang sangat berbeda dengan pendekatan logika formal. Studi ini bertujuan untuk mendeskripsikan struktur argumentasi siswa kelas VIIIB MTsN 1 Kediri ketika menyelesaikan masalah kovariasi berdasarkan teori argumentasi Toulmin. Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa subjek belum memiliki struktur argumen yang lengkap. Secara umum subjek membangun argumen secara induktif. Peran “backing” menjadi esensial ketika argumen subjek didukung oleh contoh-contoh kasus yang mengantarkan pada suatu kesimpulan, sementara “qualifier” dan “rebuttal” tidak muncul pada struktur argumen mereka.
Copyrights © 2016