Perkembangan daerah perbatasan tidak terlepas dari peran media lokal dalam
menyampaikan informasi, hal ini menyebabkan kebutuhan jurnalis media lokal yang
memiliki kualifikasi serta kompetensi menjadi semakin besar. Persaingan media di daerah
perbatasan bukan hanya antara media lokal, tetapi juga bersaing dengan media di negara
yang berbatasan dengan wilayah tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan data
mengenai kualifikasi jurnalis media lokal di Nusa Tenggara Timur khususnya kota Kupang
yang wilayah kerjanya mencakup wilayah perbatasan dengan Timor Leste. Metode yang
digunakan adalah Metode Deskriptif dengan Informan penelitian Wakil Ketua KPID,
Pemimpin Redaksi Media Cetak, Wartawan TVRI, dan Pengelola Media Online di Kupang.
Hasil Penelitian memperlihatkan jurnalis di Kota Kupang masih sedikit yang telah lulus uji
kompetensi wartawan baik cetak maupun elektronik. Sumber daya manusia yang tersedia
masih kurang, pemenuhan kebutuhan wartawan yang sesuai dengan pendidikannya sulit, dan
minat untuk menjadi wartawan masih rendah. Berbagai kendala dihadapi media lokal untuk
meningkatkan kualifikasi dan kompetensi wartawannya. Media lokal di Kupang melakukan
berbagai kegiatan untuk meningkatkan kualifikasi serta kompetesi wartawannya antara lain
mengirimkan wartawan untuk mengikuti uji kompetensi, mengikutsertakan wartawan dalam
pelatihan di luar daerah, menyelenggarakan pelatihan internal serta menyediakan unsurunsur pendukung kerja wartawan.
Kata Kunci: Jurnalis, kompetensi, kupang, media lokal, nusa tenggara timur, Perbatasan
Copyrights © 0000