FITOFARMAKA: Jurnal Ilmiah Farmasi
Vol 8, No 1 (2018): Fitofarmaka, Vol.8, No.1, Juni 2018

AKTIVITAS HEPATOPROTEKTOR EKSTRAK AIR HERBA PEGAGAN DAUN KECIL (Centella asiatica L. Urb.) TERHADAP TIKUS PUTIH JANTAN Sprague Dawley L. YANG DIINDUKSI DENGAN PARASETAMOL

Wiendarlina, Ike Yulia (Unknown)
Rahminiwati, Min (Unknown)
Gumelar, Fajar Triansyah (Unknown)



Article Info

Publish Date
01 Jun 2018

Abstract

Hepatoprotektor merupakan senyawa yang dapat mencegah dan memperbaiki selhati yang rusak akibat metabolism senyawa toksik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas hepatoprotektor dan dosis efektif dari ekstrak air herba pegagan daun kecil (Centella asiatica L. Urb) terhadap tikus putih jantan Sprague Dawley yang diinduksi dengan parasetamol. Tikus putih jantan galur Sprague Dawley L. yang digunakan berumur 3-4 bulan dengan bobot 180 g – 220 g. Tikus diinduksi parasetamol dengan dosis 180 mg/200 g BB untuk menaikan kadar SGPT (Serum Glutamat Piruvat Transaminase). Selanjutnya tikus diberi perlakuan ekstrak herba pegagan dan diukur penurunan kadar SGPT selama 14 hari.  Hasil penelitian menunjukkan adanya aktivitas hepatoprotektor pada ekstrak air herba pegagan dengan persentase penurunan kadar SGPT pada dosis 50 mg/200 g BB, dosis 25 mg/200 g BB, dosis 12,5 mg/200 g BB dan dosis 6,25 mg/200 g BB masing-masing sebesar 77,81%, 38,46%, 79,95% dan 55,20%. Berdasarkan penurunan kadar SGPT dan hasil histopatologi jaringan hati, ekstrak pegagan dosis 12,25 mg/200 g BB merupakan dosis paling efektif untuk menurunkan kadar SGPT pada tikus uji.Kata  kunci:  Herba  pegagan  daun  kecil,  hepatoprotektor,  Serum  Glutamat  PiruvatTransaminase (SGPT)

Copyrights © 2018






Journal Info

Abbrev

fitofarmaka

Publisher

Subject

Chemistry Medicine & Pharmacology

Description

FITOFARMAKA mempublikasikan artikel yang berkaitan dengan farmasi, Kimia Farmasi, dan bidang Fitokimia serta akan dipublikasikan secara online. Publikasi secara elektronik akan menambah kekayaan informasi dan pengetahuan ilmiah terutama dari penelitian. Jurnal ini diterbitkan dua kali setahun, ...