Di lokasi penelitian, Desa Curah Cottok Kec. Kepongan Kabupaten Sitobondo, memiliki karakteristik morfologi yang unik., yaitu perbukitan memanjang arah barat-timur (elevasi 25-500 mdpl)dengan dibatasi oleh dataran rendah disebelah utara (elevasi 0-25 mdpl) dan selatannya (elevasi 50-200 mdpl). Dataran rendah disebelah utara perbukitan memiliki beberapa mata air dan sumur artesis dengan debit 1-7 L/s. Dengan topografi yang unik tersebut, terdapat 3 zona yang memungkinkan berperan sebagai daerah imbuhan dari mata air dan smur artesis, yaitu zona 1 berupa daerah Perbukitan Curah Cottok, zona 2 berupa dataran di sebelah selatan Perbukitan Curah Cottok dan zona 3 berupa lereng utara Gunung Ijen. Untuk memastikan lokasi daerah imbuhan, dilakukan dengan menggunaakan analisa isotop, yaitu dengan isotop 2H dan 18O. Selain penentuan lokasi daerah imbuhan, analisa isotop air tanah juga dapat digunakan untuk melakukan analisa umur air (water dating), yaitu dengan menggunakan analisa isotop 3H.
Copyrights © 2019