cover
Contact Name
Hadi
Contact Email
jpsmipaunsri@mipa.unsri.ac.id
Phone
+6282374210479
Journal Mail Official
jpsmipaunsri@mipa.unsri.ac.id
Editorial Address
Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Jl. Palembang-Prabumulih Km. 32 Inderalaya Ogan Ilir
Location
Kab. ogan ilir,
Sumatera selatan
INDONESIA
Jurnal Penelitian Sains
Published by Universitas Sriwijaya
ISSN : 14107058     EISSN : 25977059     DOI : 10.26554
Core Subject : Science, Education,
Jurnal Penelitian Sains (JPS) MIPA UNSRI merupakan wahana komunikasi ilmiah di bidang sains serta lintas ilmu yang terkait; diterbitkan sejak 1 Oktober 1996 oleh UP2M FMIPA Universitas Sriwijaya. Jurnal ini berisikan tulisan atau karangan ilmiah dalam berbagai bidang tersebut yang diangkat dari hasil penelitian, survei, atau telaah pustaka, yang belum pernah dipublikasikan dalam terbitan lain.
Arjuna Subject : -
Articles 8 Documents
Search results for , issue "No 6 (1999)" : 8 Documents clear
Penentuan Hubungan Empirik Antara Konduktivitas Panas dengan Kecepatan Gelombang Elastik-P pada Batuan Vulkanik Muhammad Irfan
Jurnal Penelitian Sains No 6 (1999)
Publisher : Faculty of Mathtmatics and Natural Sciences

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (254.71 KB) | DOI: 10.56064/jps.v0i6.241

Abstract

Penelitian ini bertujuan mencari hubungan empirik antara konduktivitas panas dengan kecepatan perambatan gelombang elastik-P untuk suatu sampel batuan vulkanik. Penentuan hubungan kedua parameter tersebut dilakukan melalui eksperimen di laboratorium dan penghitungan secara statistik. Hasilnya menunjukkan bahwa kedua parameter tersebut mempunya relasi linear yang signifikan. 
Spektroskopi Resonansi Magnetik Inti Karbon (13C-NMR) dari Etil, Asam Dan (2-Metoksi-4-Formil) Fenil P-Metoksisinamat Darsil Basir; Eliza Eliza
Jurnal Penelitian Sains No 6 (1999)
Publisher : Faculty of Mathtmatics and Natural Sciences

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (349.603 KB) | DOI: 10.56064/jps.v0i6.240

Abstract

Spektroskopi resonansi magnetik inti karbon (13C-NMR) adalah suatu teknik yang dapat digunakan untuk menentukan susunan (jumlah) atom karbon di dalam suatu molekul organik hasil isolasi atau hasil transformasi dan sintesis. Teknik spektroskopi ini adalah teknik yang paling akhir dikembangkan setelah teknik spektroskopi resonansi magnetik inti proton (1H-NMR).Ada beberapa teknik khusus dalam pengambilan spektrum 13C-NMR dari molekul organik. Sekarang dilaporkan spektroskopi 13C-NMR dari etil, asam dan (2-metoksi-4-formil) fenil p-metoksisinamat yang ditentukan dengan model operasi tanpa penjodohan spin (proton noise-decoupled) dan penjodohan spin (spin-coupled mode atau off-resonance).
Spesiasi dan Penentuan Kandungan Arsen dalam Sampel Udang sebagai Spesies Monitor Kimiawi Cemaran Arsen di Sungai Musi Aslihati Aslihati; Aldes Lesbani; Suheryanto Suheryanto
Jurnal Penelitian Sains No 6 (1999)
Publisher : Faculty of Mathtmatics and Natural Sciences

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (236.229 KB) | DOI: 10.56064/jps.v0i6.246

Abstract

Telah dipelajari spesiasi Arsen dan penentuan kandungannya dalam sampel udang yang berasal dari Sungai Musi. Penentuan kandungan Arsen berupa kandungan Arsen total dan hasil spesiasi, yakni Arsen toksik sebagai As5+ serta Arsen non-toksik sebagai gabungan Arsenokolin dan Arsenobetain.Penentuan Arsen total dilakukan dengan cara destruksi sampel udang dalam larutan asam nitrat-asam sulfat pekat dalam labu tertutup, selanjutnya ditentukan dalam HG-AAS. Metode pemisah Arsen organik (non-toksik) dari Arsen anorganik (toksik) dalam sampel dilakukan dengan cara leaching-detruksi selektif seleksi dalam pelarut metanol-kloroform yang kemudian dilanjutkan dengan sentrifugasi bertahap. Arsen toksik ditentukan dengan mendestruksi residu dan kemudian diatur absorbansi larutannya dengan HG-AAS.Hasil penelitian menunjukkan bahwa kadar Arsen total maupun Arsen toksik dalam sampel udang cenderung meningkat dari hulu ke hilir Sungai Musi, yakni Musi II (hulu) 0,421 ppm (total) dan 0,200 ppm (toksi); Borang (hilir) 0,590 ppm (total) dan 0,382 ppm (toksik). Kandungan Arsen non-toksik relatif sama dari hulu ke hilir, yakni Musi II 0,221 ppm dan Borang 0,200 ppm. Akumulasi kandungan Arsen total dan Arsen toksik lebih tinggi di bagian kepala (0,239 ppm dan 0,188 ppm) daripada bagian badan udang (0,194 ppm dan 0,087 ppm). Kandungan Arsen non-toksik relatif sama antara bagian bagian kepala dan badan (0,110 ppm dan 0,107 ppm).
Aplikasi Formula Selisih Terbagi Newton untuk Merumuskan Suku ke-N dari Deret Geometri Bambang Suprihatin
Jurnal Penelitian Sains No 6 (1999)
Publisher : Faculty of Mathtmatics and Natural Sciences

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (265.82 KB) | DOI: 10.56064/jps.v0i6.242

Abstract

Suku umum (Un) dari deret geometri dapat dipandang sebagai suatu polinomial dengan variabel bebas n (variabel n identik dengan variabel x). Apabila diberikan nilai-nilai x, yang masing-masing dengan pasangannya p(x), maka dapat ditentukan polinom p(x) yang memenuhi pada nilai-nilai x yang diberikan. Untuk menentukan polinom p(x) tersebut digunakan formasi selisih terbagi Newton. Jika diberikan (n+1) buah nilai x dan (n+1) buah nilai p(x), maka terdapat satu dan hanya satu polinom p(x) yang berorde n atau kurang. Dalam suatu deret geometri, jika paling sedikit telah diketahui dua suku pertama, maka suku-suku berikutnya dapat dinyatakan dalam suku pertama dan suku kedua. Karena keistimewaan seperti ini, dan dengan memandang suku ke-n dari deret geometri (Un) sebagai fungsi dari variabel bebas n, maka suku ke-n dari deret geometri dapat pula dirumuskan dengan menggunakan formula selisih terbagi Newton, atau dapat disederhanakan dengan menggunakan koefisien segitiga pascal.    
Bioremediasi Vitro Limbah Industri Penghilangan Minyak Bumi oleh Bakteri Hidrokarbonklastik Munawar Munawar
Jurnal Penelitian Sains No 6 (1999)
Publisher : Faculty of Mathtmatics and Natural Sciences

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (318.432 KB) | DOI: 10.56064/jps.v0i6.247

Abstract

Penelitian tentang bioremediasi in vitro industri pengilangan minyak bumi oleh bakteri hidrokarbonoklastik telah dilakukan dengan tujuan menentukan kemampuan bakteri hidrokarbonoklastik dalam mendegradasi limbah industri pengilangan minyak bumi yang ditunjukkan oleh perubahan viskositas, hidrokarbon terlarut dan pH. Bakteri yang digunakan sebagai remediator adalah Achromobacter sp, Bacillus brevis dan Pseudomonas vesicularis. Proses bioremediasi dilakukan dalam medium uji yang ditambah limbah industri pengilangan minyak bumi 20% (v/v) dan diinkubasi pada suhu 30°C selama 14 hari dengan kecepatan pengocokan 120 rpm. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa masing-masing bakteri hidrokarbonoklastik yang digunakan mempunyai kekhususan dalam mendegradasi limbah. Achromobacter sp mempunyai kemampuan paling tinggi dalam menurunkan viskositas (dari 54,64 cSt menjadi 28,99 cSt), Bacillus brevis mempunyai kemampuan paling tinggi dalam meningkatkan hidrokarbon terlarut (dari 3,90 x 10-5 g/m3 menjadi 3,75 x 10-4 g/m3), sedangkan Pseudomonas vesicularis mempunyai kemampuan paling tinggi dalam menurunkan pH (menurunkan hingga 35,58%).
Partisi Bilangan Bulat Positif N ke dalam R Buah Bilangan Bulat Positif Herlina Hanum
Jurnal Penelitian Sains No 6 (1999)
Publisher : Faculty of Mathtmatics and Natural Sciences

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (198.462 KB) | DOI: 10.56064/jps.v0i6.243

Abstract

Dalam teori peluang diperlukan penghitungan banyaknya anggota ruang contoh. Salah satu ruang contoh yang akan dihitung jumlah anggotanya adalah masalah yang dikenal dengan pembagian n benda ke dalam r tempat. Ruang contoh dihitung dengan rumus dengan n ³ r dan diperbolehkan adanya tempat yang kosong. Dalam penelitian ini tidak diperbolehkan ada tempat yang kosong. Metode yang digunakan adalah metode simulasi terhadap nilai n dan r. Berdasarkan simulasi dengan r £ n.
Seleksi Klon Gen Pinisilin G Asilase dengan Menggunakan Bakteri Serratia Marcescen Muharni Muharni
Jurnal Penelitian Sains No 6 (1999)
Publisher : Faculty of Mathtmatics and Natural Sciences

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (296.36 KB) | DOI: 10.56064/jps.v0i6.244

Abstract

Telah dilakukan seleksi klon pinisilin G ailase dari pustaka genom Bacillus sp. BAC4 dengan menggunakan bakteri Serratia maecescens. Seleksi dilakukan dengan menggunakan teknik overlay, yaitu menggunakan klon rekombinan pada media LB (Luria BrothP dan kultur S. Marcescens yang mengandung pinisilin G disebarkan diatas koloni yang sudah tumbuh. Adanya daerah hambatan pertumbuhan S. Marcescens yang berwarna bening menunjukkan adanya klon gen pinisilin G asilase. Hasil seleksi dari 2576 klon rekombinan yang diuji, ternyata ada satu koloni yang diduga mengandung gen pinisilin G asilase.
Uji Anti Bakteri dan Identifikasi Senyawa Antibiotika yang Dihasilkan Streptomyces Sp I.A. Rivai bakti; Budi Untari; Frida Oesman; Emilia Fitriani
Jurnal Penelitian Sains No 6 (1999)
Publisher : Faculty of Mathtmatics and Natural Sciences

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (316.499 KB) | DOI: 10.56064/jps.v0i6.245

Abstract

It has been isolated identified anti bacterium of antibiotic compunds produced by streptomyces sp. The isolation of sterptomyces sp was done from three kinds of soil on Soak area Km . 6, Palembang Municipallity using Plating Technic Spread Method produced 4 streptomyces isolate,. The test of the blocked capacity againts the whole isolates (4 isolates) with the bactery terstor showed that TL.J2 isolate from corn plant land has biggest activities. The isolates of antibiotics produced using fermentation method for TL.J2 isolates by using solvent extraction method and continued with HPLC produced 4 pure compunds. The test of the blocked capacity againts the 4 pure compunds, just STP1 which still antibacteria activities. Furthermore, the identification of STP1 using IR Spectrophotometer and UV showed that the results can be clasified into Alifaitic antibiotic consisting of unsaturated ketod alifatic function with the primer amine and hydroxy as a substiutent.

Page 1 of 1 | Total Record : 8