cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
,
INDONESIA
Jurnal Penelitian Kesehatan
Published by Forum Ilmiah Kesehatan
ISSN : 20863098     EISSN : 25027778     DOI : -
Core Subject : Health,
Journal of Health Research "Forikes Voice" is a medium for the publication of articles on research and review of the literature. We accept articles in the areas of health such as public health, medicine, nursing, midwifery, nutrition, pharmaceutical, environmental health, health technology, clinical laboratories, health education, and health popular.
Arjuna Subject : -
Articles 10 Documents
Search results for , issue "Vol 7, No 3 (2016): Juli 2016" : 10 Documents clear
PENGARUH PIJAT OKSITOSIN TERHADAP PRODUKSI ASI Liva Maita
Jurnal Penelitian Kesehatan SUARA FORIKES Vol 7, No 3 (2016): Juli 2016
Publisher : FORIKES

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (25.193 KB) | DOI: 10.33846/%x

Abstract

Pendahuluan : Pijat oksitosin merupakan salah satu solusi untuk mengatasi ketidaklancaran produksi ASI.Pijat oksitosin ini dilakukan untuk merangsang reflek oksitosin atau reflek let- down.Permasalahan ASI yang tidak keluar pada hari- hari pertama kehidupan bayi seharusnya bisa di antisipasi.Salah satu upaya yang bisa dilakukan untuk memperlancar pengeluaran ASI adalah dengan melakukan pijat oksitosin. Metode : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Pijat Oksitosin Terhadap Produksi ASI Pada Ibu Nifas Di BPM Ernita, Amd.Keb.Jenis penelitian ini adalah Quasy Experiment.Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu nifas hari pertama yang ada di BPM Ernita Amd.Keb pada bulan Februari – Maret 2016. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer yang dianalisa menggunakan uji statistic T test Dependent dengan Wilcoxon Signed Ranks Test. Hasil : ada pengaruh yang signifikan antara pijat oksitosin terhadap produksi ASI dimana p value = 0,000 (p
PEMBINAAN PAUD HOLISTIK INTEGRATIF DALAM PERSPEKTIF PENCAPAIAN TARGET SDIDTK Nana Usnawati; Astuti Setiyani; Subagyo Subagyo
Jurnal Penelitian Kesehatan SUARA FORIKES Vol 7, No 3 (2016): Juli 2016
Publisher : FORIKES

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (54.178 KB) | DOI: 10.33846/%x

Abstract

ABSTRAK Pendahuluan: Pengembangan anak usia dini holistik integratif adalah pengembangan anak usia dini (0-6 tahun) yang dilakukan berdasarkan pemahaman untuk memenuhi kebutuhan esensial anak yang beragam dan saling berkait secara simultan dan sistematis. Kenyataan dilapangan, program layanan tersebut belum saling terkait secara simultan dan sistematis dalam mengembangkan kebutuhan esensial anak usia dini yang beragam, baik kesehatan, gizi, pengasuhan, perawatan, perlindungan dan rangsangan pendidikan. Gambaran pembinaan PAUD di Kecamatan Magetan Kabupaten Magetan berdasarkan studi pendahuluan terkesan berjalan sendiri-sendiri. Pencapaian program SDIDTK belum mencapai 90% di setiap layanan Anak Usia Dini di PAUD di wilayah kecamatan Magetan Kabupaten Magetan. Pembinaan dipengaruhi oleh faktor kemampuan, motivasi, teknik pembinaan, dan sikap pembina. Pembinaan yang dilakukan meliputi struktur kelembagaan, SDM, sarana prasarana, jenis layanan komprehensif, manajemen, dan jejaring/mitra. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian cross sectional. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah faktor-faktor yang memengaruhi pembinaan PAUD Holistik Integratif, dan pembinaan PAUD sebagai variabel terikat. Populasi dalam penelitian ini adalah pendidik sekaligus pengelola PAUD di wilayah Kecamatan Magetan Kabupaten Magetan. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner dan dianalisis dengan uji regresi linear. Hasil: Pembinaan PAUD Holistik Integratif dalam kategori baik. Faktor kemampuan (faktor internal) dan sikap pembina (faktor eksternal) berpengaruh terhadap pembinaan (p
PENGARUH KONSUMSI KOPI ARABIKA TERHADAP PH SALIVA PADA USIA DEWASA MUDA herry imran imran
Jurnal Penelitian Kesehatan SUARA FORIKES Vol 7, No 3 (2016): Juli 2016
Publisher : FORIKES

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (47.74 KB) | DOI: 10.33846/%x

Abstract

Kopi arabika merupakan minuman yang sering dikonsumsi oleh masyarakat Aceh. Kandungan kopi arabika terdiri dari sukrosa, monosakarida, asam klorogenat dan asam nikotinat. Semua unsur tersebut dapat menyebabkan penurunan pH saliva. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh konsumsi kopi arabika terhadap pH saliva pada usia dewasa muda. Desain penelitian ini adalah Deskriptif kualitatif dengan metode Cross Sectional. Jumlah sampel pada dalam penelitian ini adalah 40 orang yang terdiri dari dua kelompok, yaitu 20 orang pengkonsumsi kopi arabika, dan 20 orang bukan pengkonsumsi kopi. Hasil T-Test antara subjek yang mengkonsumsi kopi arabika terhadap pH saliva menunjukkan ada pengaruh antara konsumsi kopi arabika terhadap penurunan pH saliva dengan Mean 5,7 + 1,161 dan bukan pengkonsumsi kopi Mean 6,5 + 1,100. Hasil uji statistik menunjukkan adanya pengaruh yang signifikan antara konsumsi kopi arabika dengan pH saliva dengan taraf kemaknaan p = 0,040, artinya ada pengaruh antara konsumsi kopi arabika terhadap penurunan pH saliva. Perlu diberi penjelasan dan edukasi pada masyarakat mengenai efek mengkonsumsi kopi yang dapat menyebabkan penurunan pH saliva serta meningkatkan resiko terjadinya karies.
PERENCANAAN OBAT DENGAN MENGGUNAKAN METODE KONSUMSI DI DINAS KESEHATAN KABUPATEN KEDIRI Agus Sulistyorini
Jurnal Penelitian Kesehatan SUARA FORIKES Vol 7, No 3 (2016): Juli 2016
Publisher : FORIKES

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (138.351 KB) | DOI: 10.33846/sf7301

Abstract

Obat memegang peran yang penting dalam pelayanan kesehatan karena obat merupakan salah satu sarana untuk meningkatkan derajat kesehatan. Dinas Kesehatan Kabupaten Kediri Propinsi Jawa Timur merupakan dinas yang salah satu tugasnya perencanaan obat daerah. Berdasarkan data pendahuluan diketahui masih banyaknya obat di kabupaten Kediri dalam kondisi stagnant (93,48%).Dari 19 UPTD Puskesmas yang disurvei ternyata tidak melakukan penghitungan rencana kebutuhan obat dengan baik. Untuk itu dalam penelitian ini akan dianalisis perencanaan kebutuhan obat dengan melakukan penghitungan kebutuhan obat di Kabupaten Kediri. Penelitian ini merupakan penelitian observasional dengan menggunakan metode cross sectional terhadap data pada lembar permintaan dan laporan pemakaian obat (LPLPO) UPTD Puskesmas dan juga melakukan wawancara mendalam kepada pengelola obat Puskesmas maupun Dinas Kesehatan. Penghitungan rencana kebutuhan obat dilakukan dengan menggunakan metode konsumsi kemudian disajikan dalam bentuk tabel dan dideskripsikan. Berdasarkan hasil penghitungan rencana kebutuhan obat kelompok A diketahui bahwa hanya 48,07% jenis obat yang dibutuhkan dengan membutuhkan anggaran sebesar Rp 1.438.594.203,-. Kata Kunci:metode konsumsi, perencanaan obat, ketersediaan obat
HUBUNGAN ANTARA RESILIENSI DENGAN TINGKAT KECEMASAN PASIEN KANKER DI RSUD PANEMBAHAN SENOPATI BANTUL YOGYAKARTA Agus Sarwo Prayogi; sugeng jitowiyono; Igusti ayu agung ardianti
Jurnal Penelitian Kesehatan SUARA FORIKES Vol 7, No 3 (2016): Juli 2016
Publisher : FORIKES

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (79.754 KB) | DOI: 10.33846/%x

Abstract

Background: Cancer is a disease with term mortality second highest taxable income of heart disease in the world. A total of 68.638 in case cancer was found in 2013 in Central Java, Yogyakarta found 4.1% per 1,000 case of cancer, and in Hospital Panembahan Senopati on January there were 282 cases. The process of chemotherapy cause psychological problems for patients is anxiety. Anxiety usually occurred because a person's lack of ability to adapt in the face of adversity or can be called with resilience. Objective: To determine the corelation between resilience with anxiety levels of cancer patients in hospitals Panembahan Senopati, Bantul, Yogyakarta. Methods: The methods of this research used a correlation of descriptive with cross-sectional design consisting of the 75 respondents using purposive sampling technique. Variable dependent resilience, variable independent anxiety levels of cancer patients. Results: There between correlations resilience with anxiety levels of patients cancer in hospitals Panembahan Senopati Bantul, with findings Kendall Tau test at -0231 and Zhitung obtained 2.904265 by the P value of 0.027 (P
PERSEPSI PASIEN TENTANG KUALITAS PELAYANAN DENGAN MINAT KUNJUNGAN ULANG Azizatul Hamidiyah
Jurnal Penelitian Kesehatan SUARA FORIKES Vol 7, No 3 (2016): Juli 2016
Publisher : FORIKES

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (116.653 KB) | DOI: 10.33846/%x

Abstract

ABSTRAK Minat konsumen memakai jasa dari pemberi jasa yang sama sangat dipengaruhi oleh pengalaman kepuasan terhadap pelayanan yang diberikan sebelumnya. Klinik umum di RS.Bhineka Bakti Husada menduduki urutan keenam dengan persentase kunjungan pasien lama terendah dibanding 18 poliklinik lainnya. Klinik umum memiliki persentase angka kunjungan pasien lama rendah juga memiliki angka kunjungan pasien lama yang menurun terutama pada tahun 2011-2012. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis hubungan persepsi pasien tentang kualitas pelayanan dengan minat kunjungan ulang.Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan metode cross sectional. Pengambilan sampelnya menggunakan teknik purposive sampling. Sampel adalah pasien baru di klinik umum yang telah merasakan pelayanan di unit klinik umum. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara kuesioner. Analisis data menggunakan analisis univariat dengan distribusi frekuensi dan analisis bivariat dengan uji chi-square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan antara variabel kehandalan (Pvalue = 0,000), daya tanggap (Pvalue = 0,000), jaminan (Pvalue = 0,000), empati (Pvalue = 0,000) dan bukti fisik pelayanan (Pvalue = 0,000) dengan minat kunjungan ulang. Simpulan penelitian ini adalah terdapat hubungan yang signifikan antara persepsi pasien tentang kualitas pelayanan dengan minat kunjungan ulang. Keywords: persepsi pasien, kualitas pelayanan, minat kunjungan ulang
KETERKAITAN ANTARA KEBUTUHAN (NEED) PELAYANAN KESEHATAN DAN KEPEMILIKAN JAMINAN KESEHATAN DALAM ERA JKN Fitriyah Kusumawati; Azizatul Hamidiyah
Jurnal Penelitian Kesehatan SUARA FORIKES Vol 7, No 3 (2016): Juli 2016
Publisher : FORIKES

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (212.468 KB) | DOI: 10.33846/%x

Abstract

Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang diselenggarakan oleh BPJS Kesehatan untuk seluruh rakyat Indonesia sudah dimulai tahun 2014 yang secara bertahap menuju ke Universal Health Coverage tahun 2019. Jumlah penduduk Sidoarjo per Desember 2015 yang belum menjadi peserta BPJS Kesehatan sebesar 824.932 jiwa, atau sebesar 41%% dari total penduduk. Masyarakat yang belum tercover ini menjadi potensi pasar bagi kepesertaan JKN. Untuk itu perlu dilakukan penelitian untuk mengidentifikasi kebutuhan (need) pelayanan kesehatan dan keterkaitannya dengan kepemilikan jaminan kesehatan di Era JKN ini. Populasi penelitian ini adalah Masyarakat di Kecamatan Krian Kabupaten Sidoarjo. Sampel pada penelitian ini adalah masyarakat yang tinggal di wilayah kecamatan Krian Sidoarjo sebanyak 200 respoden. Penelitian ini menggunakan insidental sampling, yakni penduduk yang ditemui saat penelitian dengan kriteria inklusi dan eksklusi. Data dianalisis dengan uji statistik deskriptif dengan metode distribusi frekuensi dan crosstab tabel kepemilikan jaminan kesehatan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa masyarakat membutuhkan pelayanan kesehatan saat merasa sakit ringan (56%). Pelayanan kesehatan yang dibutuhkan ketika sakit adalah dengan diobati sendiri (32%). Tempat pelayanan kesehatan yang menjadi tujuan responden jika membutuhkan pelayanan kesehatan gawat darurat adalah Puskesmas (56%). Pertimbangan dalam menentukan fasilitas pelayanan kesehatan yang dituju adalah kelengkapan sarana (44%). Kebutuhan utama dalam pelayanan medis di rumah sakit adalah adanya dokter umum (62%). Kebutuhan utama dalam pelayanan non medis di rumah sakit adalah keramahan petugas (52%). Keunggulan utama dalam pelayanan gawat darurat adalah penanganan yang cepat (40%). Hasil crosstab tabel antara kebutuhan pelayanan kesehatan dengan kepemilikan jaminan kesehatan menunjukkan hasil yang seiring dengan hasil perhitungan distribusi frekuensi.
ANALYSIS OF FACTORS CAUSE LOW INFANT IMMUNIZATION ACHIEVEMENTS IN TANJUNGSARI CLINICSANALYSIS OF FACTORS CAUSE LOW INFANT IMMUNIZATION ACHIEVEMENTS IN PUBLIC HEALTH DISTRIC Juni Kurnia Santi
Jurnal Penelitian Kesehatan SUARA FORIKES Vol 7, No 3 (2016): Juli 2016
Publisher : FORIKES

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (80.093 KB) | DOI: 10.33846/%x

Abstract

Immunization is a promotif and preventive efforts in basic health services play an important role in the decline of infant mortality that occurs due to a disease that can be prevented by immunization (PD3I). Annual reports from public health Tanjungsari noted that the results of the coverage of immunization activities results of the baby has not yet reached the target UCI (Uneversal Child Immunization). An assumption of the reason for immunization low coverage was the way on how Public Heath Center implemented its management funtion : planning, actuacting (supervision, coordination, cold chain, work load, motivation), evaluating and the result of baby`s immunization program. The risset of study is observational study. tanjunsari Public Health Center district the unit of analysis of this study. The object of study was all immunization program documentation which constituted of planning, implementation, supervision check list, coordination check list, evaluation documents as well as the document of coverage results. The respondent were the personnel of immunization program. The results of study revealed baby`s immunization until four years old is 86% campak, 89% DPT1, 86% DPT3, 87% Polio4, 84% BCG dan 85% HB3. Conclusively, it can derived that was discovered that the coverage of baby`s immunization was far below the UCI (Universal Child Immunization) standart in public health, implementatiton (supervision, coordination, clod chain, load work, motivation) and evaluating immunization program has nor been performed well. The inhibiting factors are now knowledge the process Planning Of Action formulation, no supervision to immunization program dan insufficient motivation to personnel immunization program. Key words : planning, immunization program, Public Health
TEKNIK RELAKSASI MENINGKATKAN KONTROL EMOSI PADA PENDERITA DENGAN PENYAKIT KRONIS : LITERATUR REVIEW Domianus Namuwali; Fery Agusman Mendrofa; Meidiana Dwidiyanti
Jurnal Penelitian Kesehatan SUARA FORIKES Vol 7, No 3 (2016): Juli 2016
Publisher : FORIKES

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (44.685 KB) | DOI: 10.33846/%x

Abstract

Latar belakang : Faktor risiko terjadinya gangguan mental adalah penyakit fisik yang bersifat kronis. Hasil penelitian yang dilakukan oleh Besral dan Widakdo tahun 2013 menyebutkan bahwa penyakit kronis seperti hepatitis dan stroke mengalami gangguan mental emosional masing-masing sebesar 47% dan 42%, kemudian diikuti oleh penderita penyakit jantung dan TBC (34%) dan penderita penyakit diabetes mellitus, tumor, atau kanker (24%). Kontrol emosi merupakan kecenderungan untuk menyembunyikan dan meredam emosi negatif seperti marah, depresi atau kecemasan. Relaksasi merupakan salah satu intervensi keperawatan untuk mengatur emosi dan menjaga keseimbangan emosi sehingga emosi pasien tidak berlebihan dan tidak terjadi pada tingkat intensitas tinggi. Tujuan : mengidentifikasi pengaruh teknik relakasi terhadap kontrol emosi pada penderita dengan penyakit kronis. Metode : Metode penelitian yang digunakan adalah literatur review terhadap hasil penelitian yang berkaitan dengan teknik relaksasi terhadap kontrol emosi pada penderita penyakit kronis yang dipublikasi pada pangkalan data (data base) EBSCO, Medline dan Google search. artikel yang dipilih merupakan artikel bahasa Inggris yang terbit sejak tahun 2010 sampai tahun 2015. Hasil : artikel yang ditemukan secara signifikan menunjukan bahwa teknik relaksasi dapat meningkatkan kontrol emosi pada penderita penyakit kronis. Simpulan : Teknik relaksasi meningkatkan kontrol emosi pada penderita dengan penyakit kronis Kata kunci : Relaksasi, kontrol emosi, penyakit kronis.
Penggunaan Lethal Ovitrap Dengan Berbagai Jenis Attractant Untuk Pengendalian Nyamuk Aedes Sp Aries Prasetyo; Moch Yulianto
Jurnal Penelitian Kesehatan SUARA FORIKES Vol 7, No 3 (2016): Juli 2016
Publisher : FORIKES

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (69.437 KB) | DOI: 10.33846/%x

Abstract

Dengue fever, up to now been a problem for public health, as well as causing social impact, in terms of the number of people year after year tend to increase and expand the endemic area. One of the Aedes sp control methods is the use of lethal ovitrap This study to analyze the effectiveness (larvae of Aedes sp caught ) the use of lethal ovitrap with various types of attractant to control Aedes sp. This study involves the quasi experiment and post test only control group design. Subject of the study is Aedes sp in nature. Data are analyzed descriptively and analytically by using One Way Anova statistical methods. The number of trapped- larvae of Aedes sp by lethal ovitrap without attractant between 13-15. the number of trapped larvae Aedes sp by lethal ovitrap with various attractant average ranges between 30-95 in door and the average range 9 – 44 out door. There are significant differences amount Aedes sp larvae were caught between treatment both indoor and outdoor ( p = 0.008 and p = 0.007 ). There are significant differences amount Aedes larvae were caught between treatment both indoor and outdoor, and lethal ovitrap with shrimp shells attractant water immersion is the most effective way to control Aedes sp mosquitoes Keywords: Lethal Ovitrap, Aedes sp, attractant

Page 1 of 1 | Total Record : 10


Filter by Year

2016 2016


Filter By Issues
All Issue Vol 14, No 4 (2023): Oktober 2023 Vol 14, No 3 (2023): Juli 2023 Vol 14, No 2 (2023): April 2023 Vol 14, No 1 (2023): Januari 2023 Vol 14 (2023): Nomor Khusus April 2023 Vol 14 (2023): Nomor Khusus Februari 2023 Vol 14 (2023): Nomor Khusus Juni 2023 Vol 13, No 4 (2022): Oktober 2022 Vol 13, No 3 (2022): Juli 2022 Vol 13, No 2 (2022): April 2022 Vol 13, No 1 (2022): Januari 2022 Vol 13 (2022): Nomor Khusus November 2022 Vol 13 (2022): Nomor Khusus Januari 2022 Vol 13 (2022): Nomor Khusus Februari 2022 Vol 13 (2022): Nomor Khusus Desember 2022 Vol 13 (2022): Nomor Khusus Januari 2021 Vol 12, No 4 (2021): Oktober 2021 Vol 12, No 3 (2021): Juli 2021 Vol 12, No 2 (2021): April 2021 Vol 12 (2021): Nomor Khusus November 2021 Vol 12 (2021): Nomor Khusus Januari 2021 Vol 12 (2021): Nomor Khusus April 2021 Vol 12, No 1 (2021): Januari Vol 11, No 3 (2020): Juli 2020 Vol 11, No 2 (2020): April 2020 Vol 11, No 1 (2020): Januari 2020 Vol 11 (2020): Nomor Khusus Maret-April 2020 Vol 11 (2020): Nomor Khusus November-Desember 2020 Vol 11 (2020): Nomor Khusus Januari-Februari 2020 Vol 11 (2020): Nomor Khusus Mei-Juni 2020 Vol 11, No 4 (2020): Oktober Vol 10, No 4 (2019): Oktober 2019 Vol 10, No 3 (2019): Juli 2019 Vol 10, No 2 (2019): April 2019 Vol 10, No 2 (2019): April 2019 Vol 10, No 1 (2019): Januari 2019 Vol 9, No 4 (2018): Oktober 2018 Vol 9, No 3 (2018): Juli 2018 Vol 9, No 2 (2018): April 2018 Vol 9, No 1 (2018): Januari 2018 Vol 8, No 4 (2017): Oktober 2017 Vol 8, No 3 (2017): Juli 2017 Vol 8, No 2 (2017): April 2017 Vol 8, No 1 (2017): Januari 2017 Vol 7, No 4 (2016): Oktober 2016 Vol 7, No 3 (2016): Juli 2016 Vol 7, No 2 (2016): April 2016 Vol 7, No 1 (2016): Januari 2016 Vol 6 (2015): Nomor Khusus Hari Kesehatan Nasional More Issue