cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota makassar,
Sulawesi selatan
INDONESIA
Jurnal IPA Terpadu
ISSN : 25978977     EISSN : 25978985     DOI : -
Arjuna Subject : -
Articles 173 Documents
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH (PBM) TERHADAP KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS PESERTA DIDIK Ramlawati, Ramlawati; Saleh, Andi Rahmat; Adawiyah, Putri Rabiatul
Jurnal IPA Terpadu Vol 1, No 1 (2017)
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk (1) untuk mengetahui seberapa tinggi tingkat keterampilan berpikir kritis peserta didik yang dibelajarkan dengan menerapkan model PBM di kelas VIISMP Negeri 26 Makassar; (2) untuk mengetahui seberapa tinggi tingkat keterampilan berpikir kritis peserta didik yang dibelajarkan tanpa menerapkan model PBM di kelas VIISMP Negeri 26 Makassar; (3) untuk mengetahui adanya perbedaan antara model PBM dan model konvensional terhadap keterampilan berpikir kritis peserta didik di kelas VII SMP Negeri 26 Makassar. Skor rata-rata keterampilan berpikir kritis untuk kelas yang diajar dengan model PBM sebesar 56,71; sedangkan kelas yang diajar tanpa model PBM sebesar  41,42. Analisis statistik inferensial yang digunakan ada tiga, yaitu uji normalitas, uji homogenitas dan uji hipotesis. Analisis data menggunakan uji-t  (dengan taraf signifikansi 0,05) diperoleh 3,89 >2,00. Berdasarkan hasil tersebut menunjukkan bahwa ada perbedaan keterampilan berpikir kritis peserta didik pada materi pokok pencemaran lingkungan yang diajar dengan model PBM dan kelas yang diajar tanpa model PBM. Jadi dapat disimpulkan bahwa (1) Keterampilan berpikir kritis peserta didik yang dibelajarkan dengan menerapkan model PBM di kelas VII SMP Negeri 26 Makassar pada Materi Pokok Pencemaran Lingkungan dengan rata-rata 56,71 berada pada kategori tinggi; (2) Keterampilan berpikir kritis peserta didik yang dibelajarkan tanpa menerapkan model PBM di kelas VII SMP Negeri 26 Makassar pada Materi Pokok Pencemaran Lingkungan dengan rata-rata 41,42 berada pada kategori rendah; (3) Terdapat perbedaan yang signifikan tingkat keterampilan berpikir kritis peserta didik pada Materi Pokok Pencemaran Lingkungan yang dibelajarkan dengan menerapkan model PBM di kelas VII SMP Negeri 26 Makassar.
PENINGKATAN HASIL BELAJAR BIOLOGI MELALUI PENGGUNAAN MEDIA KARTU BERGAMBAR SISWA KELAS VIII-B SMP NEGERI 3 SENGKANG KABUPATEN WAJO Nurhayati, Nurhayati
Jurnal IPA Terpadu Vol 1, No 1 (2017)
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (Classroom Action Research) yang bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar siswa kelas VIII-B SMP Negeri 3 Sengkang Kabupaten Wajo melalui penggunaan media kartu bergambar. Data diperoleh melalui dua instrumen yaitu lembar observasi dan tes hasil belajar. Data tentang aktivitas siswa dianalisis secara kualitatif, serta hasil belajar siswa dianalisis secara kuantitatif dengan menggunakan statistik deskriptif.Hasil penelitian dari siklus I ke siklus II menunjukkan bahwa aktivitas siswa meningkat. Hasil belajar siswa pada siklus I rata-rata nilai siswa adalah 69,46 dari nilai ideal 100 dengan persentase siswa pada kategori sangat baik yaitu 0% sedangkan 38,46% atau 10 siswa termasuk dalam kategori baik, 50,00% atau 13 siswa pada kategori sedang, 11,54% atau 3 siswa pada kategori rendah dan 0% pada kategori sangat rendah. Pada siklus II, rata-rata nilai siswa 79,04 dari nilai ideal 100 dengan frekuensi pada kategori sangat baik berjumlah 4 siswa atau 15,38%, sementara 53,85% atau 14 siswa pada kategori baik, 30,77% atau 8 siswa pada kategori cukup, dan 0% pada kategori rendah dan sangat rendah. Berdasarkan analisis kuantitatif pada hasil belajar siswa menunjukkan peningkatan  hasil belajar biologi dari siklus I ke siklus II sebesar 9,58%. Hasil tersebut menunjukkan terjadi peningkatan hasil belajar siswa kelas VIII-B di SMP Negeri 3 Sengkang.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERHADAP PENINGKATAN KETERAMPILAN PROSES SAINS PESERTA DIDIK Bonga, Andi; Tawil, Muh; Sudarto, Sudarto
Jurnal IPA Terpadu Vol 1, No 1 (2017)
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Peningkatan keterampilan proses sains peserta didik kelas VII SMPN 1 Liliriaja Kabupaten Soppeng tahun pelajaran 2015 yang di ajar dengan menggunakan model pembelajaran Inkuiri, (2) Peningkatan keterampilan proses sains peserta didik kelas VII SMP Negeri 1 Liliriaja Kabupaten Soppeng tahun pelajaran 2015 yang di ajar dengan menggunakan model pembelajaran konvensional, (3) Perbedaan peningkatan keterampilan proses sains peserta didik kelas VII SMP Negeri 1 Liliriaja Kabupaten Soppeng yang diajar dengan menggunakan model pembelajaran Inkuiri  lebih tinggi kelas yang diajar menggunakan model pembelajaran konvensional. Jenis Penelitian ini adalah Quasi Eksperimen (eksperimen semu).  Variabel  yang diteliti adalah model inkuiri dan model pembelajaran konvensional sebagai variabel bebas dan keterampilan proses sains sebagai variabel terikat. Desain penelitian ini adalah adalah Pretest-Posttest Control Group. Populasi penelitian ini adalah peserta didik kelas VII SMP Negeri 1 Liliriaja pada tahun ajaran 2015/2016 yang terdiri dari 6 kelas yaitu kelas VII A, VII B, VII C, VII D dan VII E dengan jumlah peserta didik 216 orang dan sampelnya adalah terdiri dari kelas VII A sebagai kelas eksperimen dengan jumlah peserta didik 21 orang dan kelas VII B sebagai kelas kontrol dengan jumlah peserta didik 21 orang yang dipilih secara acak dengan asumsi bahwa seluruh kelas adalah homogen. Instrumen penelitian ini berupa tes keterampilan proses sains yang terdiri dari 5 item yang sudah divalidasi oleh validator ahli. Teknik pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian ini adalah memberikan tes (pretest-postest) keterampilan proses sains pada kedua kelas. Hasil penelitian deskriptif menunjukkan skor rata-rata keterampilan proses sains peserta didik kelas VII SMP negeri 1 Liliriaja yang diajar dengan menggunakan model pembelajaran inkuiri lebih tinggi dari pada skor rata-rata peserta didik yang diajar dengan menggunakan model pembelajaran konvensional. Hasil analisis inferensial, yaitu uji hipotesis menunjukkan bahwa H0 diterima dan H1 diterima sehingga terdapat pengaruh peningkatan model inkuiri terhadap peningkatan keterampilan proses sains peserta didik kelas VII SMP negeri 1 Liliriaja Soppeng pada pokok bahasan Klasifikasi makhluk Hidup.
PENGARUH PENGGUNAAN METODE MIND MAPPING PADA MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NHT (NUMBER HEAD TOGETHER) TERHADAP KETERAMPILAN BERPIKIR KREATIF DAN HASIL BELAJAR IPA PESERTA DIDIK KELAS VII SMPN 6 WATAMPONE Nurazizah, Nurazizah; Sudarto, Sudarto; Yunus, Sitti Rahma
Jurnal IPA Terpadu Vol 1, No 1 (2017)
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (i) deskripsi keterampilan berpikir kreatif dan hasil belajar IPA peserta didik SMPN 6 Watampone yang dibelajarkan dengan metode mind mapping pada model pembelajaran kooperatif tipe NHT (Number head together); (ii) pengaruh penggunaan metode mind mapping pada model pembelajaran kooperatif tipe NHT (number head together) terhadap keterampilan berpikir kreatif dan hasil belajar IPA peserta didik kelas VII SMPN 6 Watampone studi pada materi pokok interaksi makhluk hidup dengan lingkungan. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu dengan desain penelitian pretest–posttest nonequivalent control group design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas VII SMPN 6 Watampone yang terdiri dari 8 kelas reguler dan 1 kelas unggulan dengan teknik pengambilan sampel purposive random class sampling. Kelas VII B terpilih sebagai kelas eksperimen dan kelas VII D terpilih sebagai kelas kontrol. Instrumen yang digunakan adalah tes keterampilan berpikir kreatif dan tes hasil belajar IPA peserta didik. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis statistik deskriptif dan analisis statistik inferensial. Berdasarkan hasil analisis statistik deskriptif diperoleh bahwa (i) keterampilan berpikir kreatif dan hasil belajar IPA peserta didik SMPN 6 Watampone yang dibelajarkan dengan metode mind mapping pada model pembelajaran kooperatif tipe NHT (Number head together) lebih tinggi daripada peserta didik yang dibelajarkan tanpa metode mind mapping pada model pembelajaran kooperatif tipe NHT (Number head together) yang berada pada kategori sedang dan tinggi sekali. Analisis inferensial menunjukkan bahwa (ii) penggunaan metode mind mapping pada model pembelajaran kooperatif tipe NHT (number head together) pada a = 0,05berpengaruh terhadap keterampilan berpikir kreatif peserta didik dan hasil belajar IPA peserta didik (studi pada materi pokok Interaksi Makhluk Hidup dengan Lingkungan)
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW DENGAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP HASIL BELAJAR IPA PESERTA DIDIK Yunus, Sitti Rahma; Ramlawati, Ramlawati; Mustar, Mustika
Jurnal IPA Terpadu Vol 1, No 1 (2017)
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw dengan pendekatan kontekstual terhadap hasil belajar peserta didik pada materi pokok organisasi kehidupan. Jenis penelitian yang digunakan adalah Quasi-Eksperiment dan desain penelitian yaitu Non equivalent Control Group Design. Populasi penelitian ini dari seluruh peserta didik kelas VII SMP Negeri 2 Bangkala Barat tahun pelajaran 2015/2016 yang terdiridari 4 kelas dengan jumlah peserta didik 85 orang. Sampel dalam penelitian ini terdiri dariduakelas yang dipilih secara purposive sampling, yaitu kelas VII.C sebagai kelas eksperimen yang berjumlah 21 peserta didik dan kelas VII.D sebagai kelas kontrol yang juga berjumlah 21 peserta didik. Variabel dalam penelitian ini terbagi atas variabel bebas yaitu model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw dengan pendekatan kontekstual dan model pembelajaran langsung (Direct Instruction), dan variabel terikat yaitu hasil belajar IPA peserta didik pada materi organisasi kehidupan. Kelompok eksperimen adalah kelompok yang diajarkan dengan model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw dengan pendekatan kontekstual, sedangkan kelompok kontrol adalah kelompok yang diajarkan model pembelajaran konvensional. Instrumen yang digunakan adalah tes hasil belajar, dan data diperoleh dari hasil pretest dan posttest. Analisis yang digunakan yaitu analisis statistic deskriptif dan analisis statistic inferensial. Analisis statistic deskriptif dari hasil uji N-gain diperoleh rerata kelas eksperimen 0,72 dan kelas kontrol 0,60. Analisis statistic inferensial berdasarkan analisis data pengujian hipotesis dengan uji-t diperoleh nilaithitung= 3,00 ˃ ttabel = 2,02.  Sehingga hipotesis alternative diterima. Berdasarkan kedua analisis tersebut dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw dengan pendekatan kontekstual terhadap hasil belajar IPA peserta didik.
INVENTARISASI ALAT DAN BAHAN LABORATORIUM IPA DENGAN FITUR QUICK RESPONSE CODE (QR CODE) Mamin, Ratnawati; Saenab, Sitti; Haji Muhiddin, Nurhayani
Jurnal IPA Terpadu Vol 1, No 1 (2017)
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Inventarisasi alat dan bahan Laboratorium IPA UNM saat ini telah dilakukan secara manual, akan tetapi masih banyak ditemukan berbagai kekurangan, untuk meminimalisir berbagai kerkurangan tersebut pengelola Laboratorium IPA UNM mencoba untuk memanfaatkan teknologi, Salah satunya memanfaatkan aplikasi QR Code. Pemanfaatan QR Code telah banyak digunakan akan tetapi pemnafaatannya untuk alat dan bahan laboratorium di IPA Terpadu UNM merupakan suatu hal yang baru. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana inventarisasi alat dan bahan laboratorium Pendidikan IPA dengan fitur QR Code. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif yang akan menyajikan gambaran  penggunaan QR Code dalam menginventarisasi alat dan bahan Laboratorium IPA FMIPA UNM. Fokus penelitian ini adalah inventarisasi alat dan bahan di Laboratorium IPA FMIPA UNM. Hasil inventarisasi alat dan bahan laboratorium IPA Terpadu terhimpun didalam sebuah blog yang ketika dipindai akan memunculkan alat dan bahan di dalam blog. Semua alat utama dan bahan-bahan dasar dalam praktikum IPA Terpadu telah diventarisasi dengan menggunakan QR Code.
PERBANDINGAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR IPA BIOLOGI SISWA KELAS VII SMP NEGERI 3 BAREBBO KABUPATEN BONE YANG DIAJAR DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD DAN PEMBELAJARAN KONVENSIONAL Hartati, A.; Hala, Yusminah; Taiyeb, A. Mushawwir
Jurnal IPA Terpadu Vol 1, No 1 (2017)
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk  (1) mengetahui perbedaan motivasi belajar IPA Biologi antara yang diajar dengan model pembelajaran kooperatif tipe STAD dan yang diajar dengan pembelajaran konvensional pada siswa kelas VII SMP Negeri 3 Barebbo Kabupaten Bone tahun ajaran 2015/2016, (2) mengetahui perbedaan hasil belajar IPA Biologi antara yang diajar dengan model pembelajaran kooperatif tipe STAD dan yang diajar dengan model pembelajaran konvensional pada siswa kelas  VII SMP Negeri 3 Barebbo Kabupaten Bone tahun ajaran 2015/2016. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu (quasi experiment). Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas  VII SMP Negeri 3 Barebbo.Penelitian ini dilakukan pada semester genap tahun pelajaran 2015/2016. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1)Terdapat perbedaan motivasi belajar antara siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajan kooperatife tipe STAD dengan pembelajaran konvensional (2)Terdapat perbedaan hasil belajar Biologi antara siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran kooperatife tipe STAD dengan pembelajaran konvensional.
PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE SNOWBALL THROWING TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 3 PALAKKA KABUPATEN BONE Wahtuni, Sri
Jurnal IPA Terpadu Vol 1, No 1 (2017)
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada pengaruh penerapan model pembelajaran kooperatif tipe snowball throwing terhadap hasil belajar biologi siswa kelas VIII SMPNegeri 3 Palakka Kabupaten Bone.Penelitian ini menggunakan dua variabel yaitu variabel bebas (model pembelajaran kooperatif tipe snowball throwing) dan variabel terikat (hasil belajar), Penelitian ini menggunakan jenis penelitian Quase experiment (Eksperimen semu), karena peneliti tidak mengontrol semua variabel luar yang mempengaruhi jalannya eksperimen.Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah “Post-test Only Control Design”. Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 3 Palakka  KabupatenBone pada bulan Mei 2016 tahun pelajaran 2015/2016. Populasi penelitian yaitu kelas VIII dengan teknik pengambilan sampel yaitu teknik purposive sampling adalah teknik penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu.dan sampel penelitian yakni kelas VIIIB dan VIIIC . Data hasil belajar diperoleh melalui postest. Data diolah dengan menggunakan uji-t (t-test) dengan taraf sinifikansi (α = 0,05). penelitian ini dilaksanakan selama 3 kali pertemuan. Kelas eksperimen memperoleh nilai rata-rata hasil belajar adalah , rentang nilai 25, nilai variansi adalah 54,309 dan simpangan bakunya adalah  sedangkan dikelas kontrolmemperoleh nilai rata-rata hasil belajar adalah , rentang nilai 25, nilai variansi adalah  dan simpangan bakunya adalah . didalam proses pengolahan data secara manual diperoleh nilai t hitung   selanjutnya dibandingkan dengan nilai t tabel dengan (α=) dengan dk (33+33-2=64) diperoleh . nilai t hitung   t tabel  . dengan melihat kriteria pengujian dua pihak jika , maka H0 diterima danH1 ditolak jika H1 diterima dan H0ditolak, maka dapat disimpulkan berdasarkan fakta yang terjadi hipotesis alternatif ( H1) diterima :ada pengaruh penerapan model pembelajaran kooperatif tipe snowball throwing terhadap hasil belajar biologi siswa kelas VIII SMP Negeri 3 Palakka Kabupaten Bone.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada pengaruh penerapan model pembelajaran kooperatif tipe snowball throwing terhadap hasil belajar biologi siswa kelas VIII SMPNegeri 3 Palakka Kabupaten Bone.Penelitian ini menggunakan dua variabel yaitu variabel bebas (model pembelajaran kooperatif tipe snowball throwing) dan variabel terikat (hasil belajar), Penelitian ini menggunakan jenis penelitian Quase experiment (Eksperimen semu), karena peneliti tidak mengontrol semua variabel luar yang mempengaruhi jalannya eksperimen.Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah “Post-test Only Control Design”. Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 3 Palakka  KabupatenBone pada bulan Mei 2016 tahun pelajaran 2015/2016. Populasi penelitian yaitu kelas VIII dengan teknik pengambilan sampel yaitu teknik purposive sampling adalah teknik penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu.dan sampel penelitian yakni kelas VIIIB dan VIIIC . Data hasil belajar diperoleh melalui postest. Data diolah dengan menggunakan uji-t (t-test) dengan taraf sinifikansi (α = 0,05). penelitian ini dilaksanakan selama 3 kali pertemuan. Kelas eksperimen memperoleh nilai rata-rata hasil belajar adalah , rentang nilai 25, nilai variansi adalah 54,309 dan simpangan bakunya adalah  sedangkan dikelas kontrolmemperoleh nilai rata-rata hasil belajar adalah , rentang nilai 25, nilai variansi adalah  dan simpangan bakunya adalah . didalam proses pengolahan data secara manual diperoleh nilai t hitung   selanjutnya dibandingkan dengan nilai t tabel dengan (α=) dengan dk (33+33-2=64) diperoleh . nilai t hitung   t tabel  . dengan melihat kriteria pengujian dua pihak jika , maka H0 diterima danH1 ditolak jika H1 diterima dan H0ditolak, maka dapat disimpulkan berdasarkan fakta yang terjadi hipotesis alternatif ( H1) diterima :ada pengaruh penerapan model pembelajaran kooperatif tipe snowball throwing terhadap hasil belajar biologi siswa kelas VIII SMP Negeri 3 Palakka Kabupaten Bone.
PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN BIOLOGI BERBASIS PENDEKATAN SAINTIFIK PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 EREMERASA Erlin, Charisniaty; Hala, Yusminah; Danial, Muhammad
Jurnal IPA Terpadu Vol 1, No 1 (2017)
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh perangkat pembelajaran biologi berbasis pendekatan saintifik dan untuk memperoleh perangkat pembelajaran biologi berbasis pendekatan saintifik yang valid, praktis dan efektif pada siswa kelas VIII SMP.Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan yang difokuskan untuk mengembangkan perangkat pembelajaran biologi berbasis pendekatan saintifik pada materi Sistem Peredaran Darah. Perangkat pembelajaran yang dihasilkan dalam penelitian ini adalah RPP. Buku Siswa (BS), Lembar Kerja Siswa (LKS), dan Tes Hasil Belajar (THB). Model pengembangan yang digunakan dalam penelitian ini mengacu pada model Thiagarajan atau 4-D yang terdiri dari tahap – tahap pendefenisian, tahap perancangan, tahap pengembangan, dan tahap penyebaran, namun dalam penelitian ini tahap penyebarannya terbatas hanya pada lingkungan SMP Negeri 1 Eremerasa melalui MGMP Internal sekolah. Hasil yang diperoleh pada uji coba tersebut, adalah: (1) perangkat pembelajaran biologi berbasis pendekatan saintifik praktis, karena telah memenuhi indikator kepraktisan yaitu keterlaksanaan pembelajaran dengan kategori terlaksana seluruhnya, dan respon guru dengan kategori sangat positif (2) perangkat pembelajaran biologi berbasis pendekatan saintifik efektif karena telah memenuhi seluruh indikator keefektifan, yaitu: ketuntasan klasikal tes hasil belajar (kognitif) telah tercapai yaitu ≥ 75, hasil penilaian aktivitas siswa berada pada kategori baik, respon siswa berada pada kategori sangat positif dan kegiatan pengelolaan pembelajaran berada pada kategori sangat baik. Dengan mengikuti tahap pengembangan di atas, diperoleh perangkat pembelajaran biologi berbasis pendekatan saintifik yang memenuhi kriteria valid, praktis, dan efektif.
RESPON GURU BIOLOGI TERHADAP PEMANFAATAN INFORMATION COMMUNICATION TECHNOLOGI (ICT) DALAM PROSES PEMBELAJARAN Daud, Firdaus; Saenab, Sitti
Jurnal IPA Terpadu Vol 1, No 1 (2017)
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pemahaman akan teknologi sangatlah dibutuhkan seorang guru saat ini agar mampu bersaing pada era MEA . Information Communication Technologi (ICT)  adalah salah satu bidang kajian yang beberapa tahun kebelakang mulai berkembang di negara kita dan telah banyak diimplementasikan dalam berbagai bidang Beberapa hasil penelitian yang telah dilakukan menunjukkan pula bahwa pembelajaran berbasis ICT dapat meningkatkan hasil belajar biologi pada siswa. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif yang bertujuan untuk mengetahui respon guru biologi terhadap pemanfaatan ICT dalam proses pembelajaran. Hasil penelitian menunjukkan keseluruhan guru yang menjadi sampel  merasa tertarik dengan pemanfaatan ICT dalam proses pembelajaran,  dengan tingkat ketertarikan berada pada katagori kuat (74,73%), hal ini dapat berarti bahwa pemanfaatan ICT dalam proses pembelajaran akan semakin meningkat.

Page 1 of 18 | Total Record : 173