cover
Contact Name
Treny Hera
Contact Email
jurnalsitakaraupgripalembang@gmail.com
Phone
+6285357344704
Journal Mail Official
jurnalsitakara@univpgripalembang.ac.id
Editorial Address
Street. Jendral A. Yani Lorong Gotong Royong 9/10 Ulu Palembang South Sumatera
Location
Kota palembang,
Sumatera selatan
INDONESIA
Jurnal Sitakara
ISSN : 25026240     EISSN : 26203340     DOI : https://dx.doi.org/10.31851/sitakara
Core Subject : Education, Art,
Sitakara Journal provides a forum to publish original research-based articles related to art education dan culture. Those scientific articles are the ones which discusses culture art and philosophy of art, curriculum, methodology, teaching and learning media, learning approaches, comparison, character education, teachers/lecturers, students, evaluation in art education, and the relationship between art and culture in human.
Articles 161 Documents
ELEMEN ESTETIS KOREOGRAFI TARI CANG-CANG DI KAYUAGUNG KABUPATEN OGAN KOMERING ILIR Emy Admala Yuliarti
Jurnal Sitakara Vol 5, No 1 (2020): Jurnal Sitakara
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/sitakara.v5i1.3521

Abstract

Abstrak Tari Cang-Cang merupakan tarian khusus dalam upacara adat perkawinan yang diperuntukan bagi kedua belah mempelai yang ada di Kayuagung. Elemen estetis koreografi tari Cang-Cang adalah dasar dari dalam tari yang tidak dapat terlepas dari kesatuan yang merupakan gerak-ruang-waktu. Permasalahan dalam penelitian ini adalah “bagaimanakah Elemen Estetis Koreografi tari Cang-Cang”. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan bagaimanakah elemen estetis koreografi tari Cang-Cang di Kayuagung Kabupaten Ogan Komering Ilir dengan menggunakan teori Y.Sumandio Hadi yang meliputi gerak sebagai elemen estetis koreografi, ruang sebagai elemen estetis koreografi, waktu sebagai elemen estetis koreografi. Metode penelitian yang digunakan oleh peneliti adalah metode kualitatif yang terdiri dari teknik observasi, wawancara dan dokumentasi dalam mengumpulkan data mengenai elemen estetis koreografi tari Cang-Cang di Kayuagung. Dari hasil penelitian yang didapat, peneliti menyimpulkan bahwa tari Cang-Cang adalah sebagai tari tradisional modern yang memiliki makna yaitu memberikan sajian khusus kepada tamu yang datang dan sebagai simbolis adanya ikatan bebesanan. Hasil penelitian berdasarkan konsep Y.Sumandio Hadi bahwa kesatuan tari yang utuh tidak dapat dipisahkan terdiri dari gerak-ruang-waktu. Kata Kunci : Elemen estetis, koreografi, tari Cang-Cang.
MAKNA RAGAM HIAS MOTIF NAGO BESAUNG PADA KAIN SONGKET PALEMBANG Decky Kunian
Jurnal Sitakara Vol 1, No 1 (2016): Jurnal Sitakara
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/sitakara.v1i1.707

Abstract

AbstrakPenelitian yang berjudul “Makna Ragam Hias Motif Nago Besaung Pada Kain Songket Palembang” ini, dimaksudkan untuk melihat makna simbolik motif nago besaung dalam pernikahan masyarakat Palembang. pendekatan yang digunakan adalah pendekatan simbol. Dalam pendekatan simbol peneliti memandang motif nago besaung sebagai sebuah teks. Untuk memahami teks tentang motif nago besaung, peneliti menggunakan konsep pemahaman masyarakat Palembang untuk mendukung hasil penelitiannya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa simbolisasi dari motif nago besaung merupakan unsur kepercayaan dari masyarakat Palembang yang di dalamnya mengadung pemahaman dan kepercayaan akan kekuatan naga karena mengganggap naga sebagai lambang yang memiliki nilai-nilai magis, spiritual, kebaikan, perlindungan, ke makmuran, dan kebijaksanaan. Konsep tersebut dituangkan dalam visual songket yang mengharapkan akan memiliki kesamaan sifat dari unsur naga itu sendiri untuk pemakainya.Kata kunci: Makna Simbolik, motif Nago Besaung, Kain Songket.
ANALISIS BENTUK GERAK TARI TURAK DI SANGGAR STUDIO LINGGA KOTA LUBUKLINGGAU Sisca Fitriani
Jurnal Sitakara Vol 3, No 1 (2018): Jurnal Sitakara
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/sitakara.v3i1.1538

Abstract

AbstrakTujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bentuk gerak tari Turak di Sanggar Studio Lingga Lubuklinggau dikaji berdasarkan konsep analisis bentuk gerak Y. Sumandyo Hadi yang terdiri dari (1) Kesatuan, (2) Variasi, (3) Repetisi (ulangan), (4) Transisi (perpindahan), (5) Rangkaian, (6) Perbandingan, (7) Klimaks.                Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan Teknik Pengumpulan Data Observasi, Wawancara, dan Dokumentasi.             Berdasarkan hasil penelitian ini, peneliti dapat menyimpulkan bahwa tari Turak adalah tari tradisional yang mempunyai sejarah yang berkembang di daerah Suku Tengah Lakitan (STL) Ulu Terawas dengan sejarah penciptaan pada masa Heroika yaitu masa perjuangan. Hasil penelitian tari Turak berdasarkan konsep Y. Sumandiyo Hadi ialah (1) Kesatuan berdasarkan intensitas dalam unsur gerak terdapat pada ragam gerak Liuk Selendang, pada aksen yaitu gerak Sembah Duduk, dan pada kualitas yaitu Turak Bahu. Dalam unsur ruang yaitu gerak Sembah Duduk dan Angkat Turak, dalam unsur waktu gerak Liuk Selendang, Liuk Turak, dan Maju Mundur, (2 ) Variasi terdapat pada ragam gerak Angkat Turak, Angkat Turak Putar, Liuk Turak, Guncang Turak Duduk, Guncang Turak Lurus,Guncang Turak Samping,Kanan,Depan,Kiri, (3) Repetisi terdapat pada gerak Maju Mundur, Liuk Selendang, Liuk Turak, Guncang Turak, (4) Transisi terdapat pada Liuk Selendang dan Maju Mundur, (5)  Rangkaian terdapat pada seluruh ragam gerak dari awal sampai akhir, (6) Perbandingan dalam analisis bentuk tari Turak tidak dianalisis atau dilakukan, (7) Klimaks terdapat pada gerak Liuk Selendang, Sembah Duduk, Ngalui sebagai gerak Pemula, Angkat Turak, Angkat Turak Putar, Liuk Turak,  Guncang Turak Duduk, Guncang Turak, Turak Bahu, Guncang Turak Lurus sebagai gerak Perkembangan, Putar Turak sebagai gerak Klimaks, Sembah Akhir dan Terbang sebagai gerak penyelesaian. Kata Kunci: Analisis, Bentuk Gerak, Tari Turak 
EKSISTENSI MUSIK KOLINTANG KAYU DALAM KEHIDUPAN PIKPP DI PT.PURSI PALEMBANG SUMATERA SELATAN Rio Eka Putra
Jurnal Sitakara Vol 4, No 2 (2019): Jurnal Sitakara
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/sitakara.v4i2.3252

Abstract

ABSTRAK Perkembangan seni pertunjukan akhir pekan ini Kamis musik tradisional dalam beberapa waktu terakhir berkembang pesat, baik dalam bentuk percampuran tradisi dalam musik modern dan air bersih yang penuh jumlah tradisional.Karena banyaknya sekolah seni yang berpose untuk foto tersebar di seluruh Indonesia. Perkembangan kesenian tradisional mereka muncul dan bergerak dengan aksi lebih cepat dari akulturasi satu wilayah ke wilayah lain, dan mengerang atas segala bentuk hasil karya degradasi manusia di dunia ini tentu saja selalu mengalami perubahan bentuk dan perkembangan dari masa ke masa. ke waktu, sering karena mungkin akan ada pekerjaan yang dilakukan seorang pria adalah hanya seperti itu dan sampai saat itu hanya masalah waktu. Sebagai contoh perkembangan pertunjukan seni musik akhir pekan ini Kamis kayu kolintang (alat musik perkusi melodi) besar di sisi lain berasal dari provinsi sulawesi timur minahasa juga. Saat ini seni musik kayu kolintang (melodi instrumen perkusi) berkembang di wilayah kota Palembang Sumatra Selatan, terutama yang dikendalikan PT.Pusri. Seni ini telah berkembang lebih dari lima tahun, keberadaan seni musik kolintang kayu telah datang karena salah satu berasal dari Sulawesi dan ingin musik berkembang di Palembang Sumatera Selatan. Saat orang-orang seni tertarik untuk mempelajari musik istri dari kayu kolintang sebagian besar karyawan kami PT.Pusri dan telah melakukan banyak pertunjukan kayu seni pertunjukan slide musik dari daerah yang dikendalikan kolintang di atau di luar PT.Pusri Palembang, Sumatra Selatan. Metodologi penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif. Subjek penelitian adalah ketua kelompok yang disebut mother teresa pikpp (ibu persatuan karyawan PT.Pusri Palembang). Obyek dalam penelitian ini setelah peneliti melakukan serangkaian observasi, teknik pengumpulan tanggal yang digunakan adalah teknik observasi, wawancara dan dokumentasi.Perkembangan yang cukup pesat maka peneliti ingin menulis keberadaan dan pengembangan musik kayu kolintang di masyarakat Sumsel khususnya di PT Pursi Palembang Sumsel. Kata kunci: keberadaan, seni musik kayu kolintang.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EXPLICIT INSTRUCTION PADA PEMBELAJARAN TARI DAERAH SEBAGAI DASAR KETERAMPILAN MENARI TRADISI Treny Hera; Efita Elvandari
Jurnal Sitakara Vol 6, No 1 (2021): Jurnal Sitakara
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/sitakara.v6i1.5286

Abstract

Penelitian bertujuan untuk mengetahui adakah pengaruh model pembelajaran explicit instruction terhadap keterampilan menari tradisi pada pembelajaran tari daerah setempat. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Model Explicit Instruction merupakan suatu pendekatan mengajar yang berpengaruh terhadap keterampilan menari tradisi. Analisis data menunjukkan  bahwa pada indikator sikap diperoleh jumlah nilai mahasiswa sebesar 90,66%, pada indikator aktif sebesar  92,33%, dan pada indikator respon persentase sebesar 74,5%. Analisis datanya adalah kriteria penilaian aspek sikap, aktif, dan respon dalam kategori hasil belajar yaitu aktif dengan rata-rata 84,7. Penggunaan metode explicit instruction berpengaruh pada mahasiswa mempraktikkan materi tari dengan baik. Hal ini dibuktikan dengan tes praktik tari Tanggai dan Gending Sriwijaya, hasil penilaian tes praktik terlihat bahwa mahasiswa rata-rata sudah dapat mempraktikkan materi tari Gending Sriwijaya maka disimpulkan hasil belajar menari tradisi mencapai kategori belajar yaitu baik dengan rata-rata unjuk kerja mahasiswa mencapai 82,1. 
OBJEKTIFITAS IMAJINATIF DALAM PERTUNJUKAN TEATER Mohammad Arfani
Jurnal Sitakara Vol 3, No 1 (2018): Jurnal Sitakara
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/sitakara.v3i1.1529

Abstract

ABSTRAK Gagasan bentuk teater adalah hasil dari dunia khayalan yang dimulai dengan deskripsi tentang kemanusiaan. Sehingga pada pemahaman lain teater sebagai komunikasi objektivitas dan imajiner menjadi media dalam menyampaikan pesan dalam pertunjukan teater. Kata kunci: objektivitas imajinatif dalam pertunjukan teater
MAKNA SIMBOLIK RAGAM HIAS PADA RUMAH LIMAS PALEMBANG Ferri Hidayad; Decky Kunian
Jurnal Sitakara Vol 5, No 2 (2020): Jurnal Sitakara
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/sitakara.v5i2.4780

Abstract

ABSTRAK  Rumah Limas atau rumah Bari merupakan arsitektur tradisional Palembang yang paling terkenal karena corak dan bentuk serta kepadatan seni ukir di dalam rumah tersebut dan disertai kemegahannya. Semua ini menggambarkan tingginya tingkat kebudayaan suku bangsa yang memilikinya. Disebut Limas karena mengandung makna “lima” dan emas kelima emas itu berturut-turut memiliki arti : (1) keagungan dan kebesaran, (2) rukun dan damai, (3) memiliki adab sopan santun, (4) aman, subur sentosa, (5) makmur sejahtera Motif yang mengacu pada tumbuh-tumbuhan memiliki  fungsi sakral atau simbol, fungsi sakral atau simbolik yang melekat pada ornamen dalam rupa tumbuh-tumbuhan dilatari oleh konsepsi pandangan masyarakat Palembang. Maknanya bahwa pemilik rumah Limas mempunyai jiwa besar, memiliki strata sosial yang tinggi dengan ekonomi yang tinggi, serta memiliki kemakmuran. Kata Kunci: Makna Simbolik, Ragam Hias, Rumah Limas
PENGARUH METODE PEMBELAJARAN KOOPERATIF TERHADAP HASIL BELAJAR MENYANYIKAN LAGU WAJIB NASIONAL BAGIMU NEGERI KEPADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 35 PALEMBANG Kusnarti Kusnarti
Jurnal Sitakara Vol 2, No 2 (2017): Jurnal Sitakara
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/sitakara.v2i2.1190

Abstract

ABSTRAK Pengaruh Metode Pembelajaran Kooperatif terhadap Hasil Belajar Menyanyikan Lagu Wajib Nasional Bagimu Negeri kepada Siswa Kelas VII SMP Negeri 35 Palembang. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah adakah pengaruh positif metode pembelajaran Kooperatif terhadap hasil belajar menyanyikan Lagu Wajib Nasional Bagimu Negeri kepada siswa kelas VII SMP Negeri 35 Palembang. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui adakah pengaruh positif metode pembelajaran Kooperatif terhadap hasil belajar menyanyikan Lagu Wajib Nasional Bagimu Negeri. Hipotesis dalam penelitian ini adalah ada pengaruh positif penggunaan metode pembelajaran Kooperatif terhadap hasil belajar menyanyikan Lagu Wajib Nasional Bagimu Negeri kepada Siswa kelas VII SMP Negeri 35 Palembang.Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen dengan Post-test. Penelitian ini menggunakan dua variabel, yaitu variabel independen dalam penelitian ini yaitu metode pembelajaran Kooperatifdan Variabel dependen dalam penelitian ini adalah hasi lbelajar menyanyikan Lagu Wajib Nasional Bagimu Negeri. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik tes dan analisis data menggunakan pengujian Uji-t.Hasil penelitian yang telah dilakukan oleh peneliti, didapat nilaipost-test siswa pada kelas eksperimen dengan nilai rata-rata 84,55 dengan nilai tertinggi 89 dan nilai terendah 81, sedangkan nilai rata-rata post-test siswa pada kelas kontrol adalah 80 dengan nilai tertinggi 84 dan nilai terendah 76. Setelah memperoleh data hasil tes siswa, peneliti melakukan analisa data dengan menggunakan rumus Uji-t. Dari hasil perhitungan Uji-t, diperoleh nilai thitung =3,65 dan ttabel dengan taraf signifikan 5% dan dk 56 diperoleh ttabel = 2,0042, maka hipotesis yang diterima adalah tolak Ho terima Ha atau thitung ≥ ttabel (3,65 ≥ 2,0042).Dari hasil perhitungan Uji-t, dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh positif metode pembelajaran Kooperatif terhadap hasil belajar menyanyikan Lagu Wajib Nasional Bagimu Negeri kepada siswa kelas VII SMP Negeri 35 Palembang tahun pelajaran 2016/2017. Kata Kunci :Metode Pembelajaran Kooperatif dan Hasil Belajar
PERKEMBANGAN MUSIK HEAVY METAL DI KOTA PALEMBANG Novdaly Fillamenta
Jurnal Sitakara Vol 4, No 1 (2019): Jurnal Sitakara
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/sitakara.v4i1.2556

Abstract

ABSTRAK                Musik mempunyai beberapa unsur dalam proses perkembanganya. Unsur tersebut adalah timbre (warna suara), tempo, dinamik dan melodi. Perkembangan musik diawali dari jaman baroque sampai akhir romantique, memasuki abad ke 19 dimulai dari musik blues yang dibawa oleh beberapa kaum yang diberlakukan sebagai budak sehingga musik tersebut merupakan musik yang lebih mempunyai soul dan bernyawa. Heavy metal merupakan musik yang berkembang diawal tahun 1970-an yang dipelopori oleh grup music Black Sabbath. Di Indonesia grup musik beraliran heavy metal yang berpengaruh adalah Power Metal, Burgerkill dan Suckerhead. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan menggunakan instrumen angket dan pengambilan data menggunakan observasi dan wawancara ditambah angket utk responden yang merupakan penikmat musik heavy metal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penikmat musik heavy metal masih terbatas, sementara penikmat musik heavy metal banyak. Hal ini disebabkan karena apresiasi yang kurang baik dari segi media maupun live musik.Kata Kunci: musik, heavy metal
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN COMPLETE SENTENCE TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS PADA SMP NEGERI 13 PALEMBANG Yuspar Uzer
Jurnal Sitakara Vol 5, No 1 (2020): Jurnal Sitakara
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/sitakara.v5i1.3526

Abstract

Abstrak Proses pembelajaran membutuhkan peran serta guru dalam memilih dan menentukan suatu model pembelajaran yang digunakan dalam penyampaian materi sehingga dengan penggunaan model pembelajaran yang tepat dapat membantu siswa untuk memahami konsep dari materi yang diberikan. Masalah dalam penelitian ini adalah bagaimanakah pengaruh model pembelajaran complete sentence terhadap kemampuan menulis teks berita secara singkat, padat, dan jelas siswa kelas VIII SMP Negeri 13 Palembang. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui dan mendeskripsikan kemampuan menulis teks berita secara singkat, padat, dan jelas dengan menggunakan model pembelajaran complete sentence di siswa kelas VIII SMP Negeri 13 Palembang. Hipotesis dalam penelitian ini pengaruh model pembelajaran complete sentence terhadap kemampuan menulis teks berita secara singkat, padat dan jelas di siswa kelas VIII SMP Negeri 13 Palembang sangat signifikan. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen true experimental design. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan tes dan wawancara. Teknik analisis data menggunakan uji normalitas, uji homogenitas dan uji hipotesis. Berdasarkan hasil dan pembahasan penelitian ini dapat ditarik kesimpulan bahwa model pembelajaran complete sentence berpengaruh positif terhadap hasil belajar siswa dalam menulis teks berita secara singkat, padat, dan jelas. Hal ini dibuktikan dengan uji hipotesis menggunakan rumus uji-t dengan hasil 5, 68 > 1,671, sehingga Ha diterima dan H0 ditolak. Kata Kunci: Complete Sentence, Menulis teks berita

Page 2 of 17 | Total Record : 161