cover
Contact Name
BOISANDI
Contact Email
bsandi2012@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
bsandi2012@gmail.com
Editorial Address
-
Location
Kota pontianak,
Kalimantan barat
INDONESIA
JURNAL PENDIDIKAN SAINS DAN APLIKASINYA
Published by IKIP PGRI Pontianak
ISSN : 26544512     EISSN : 26551373     DOI : -
Core Subject : Science, Education,
Jurnal Pendidikan Sains dan Aplikasinya (JPSA) memuat artikel yang membahas aspek: pendidikan Fisika dan Ilmu Fisika, pendidikan Kimia dan Ilmu Kimia, pendidikan Biologi dan Ilmu Biologi, pendidikan Sains, serta inovasi-inovasi pembelajaran. Tim redaksi menerima artikel ilmiah dari hasil penelitian, laporan studi kasus, kajian, dan tinjauan pustaka. JPSA Terbit setiap 6 bulan sekali (Mei dan November) dengan p-ISSN 2654-4512 dan e-ISSN 2655-1373.
Arjuna Subject : -
Articles 101 Documents
Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Studnt Teams Achievement Division (STAD) terhadap Hasil Belajar Siswa pada Materi Wujud Zat Batil, Mira; Sari, Ira Nofita
JURNAL PENDIDIKAN SAINS DAN APLIKASINYA Vol 1, No 1 (2018): Jurnal Pendidikan Sains dan Aplikasinya (JPSA)
Publisher : IKIP PGRI Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan model kooperatif tipe STAD terhadap hasil belajar siswa pada materi wujud zat. Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen bentuk quasy exsperimental design  dengan rancangan non-equivalent group posttest only. Adapaun yang menjadi populasi penelitian adalah seluruh siswa kelas VII SMP Negeri 3 Sanggau Ledo. Berdasarkan teknik pengambilan sampel dengan teknik sampling jenuh, maka diperoleh kelas VII B sebagai kelas eksperimen dan kelas VII A sebagai kelas kontrol. Teknik pengumpul data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik pengukuran dengan alat berupa tes. Setelah dilakukan analisis data perhitungan effect size diketahui bahwa terdapat pengaruh penerapan model kooperatif tipe STAD terhadap hasil belajar siswa pada materi wujud zat, dengan nilai ES sebesar 0,62 berkriteria sedang.
PENERAPAN MODEL SIKLUS BELAJAR EMPIRIS INDUKTIF DAN MODEL EKSPOSITORI DITINJAU DARI KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS SISWA PADA MATERI KALOR SMP NEGERI 1 NGABANG sophiyanti, mita
JURNAL PENDIDIKAN SAINS DAN APLIKASINYA Vol 1, No 1 (2018): Jurnal Pendidikan Sains dan Aplikasinya (JPSA)
Publisher : IKIP PGRI Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui hasil belajar penerapan model siklus belajar empiris induktif dan model ekspositori ditinjau dari kemampuan pemecahan masalah matematis siswa pada materi kalor kelas VII SMP Negeri 1 Ngabang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen dengan bentuk penelitian adalah Factorial Design dan rancangan penelitian Factorial Design 2 x 3. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII SMP Negeri 1 Ngabang yang terdiri dari 7 kelas. Pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah cluster random sampling sehingga diperoleh kelas VII A dan VII G sebagai sampel. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik pengukuran berupa tes essay. Berdasarkan hasil uji hipotesis diperoleh rata-rata hasil belajar siswa pada materi kalor yang diterapkan model siklus belajar empiris induktif yaitu 78,05 dan rata-rata hasil belajar diterapkan model ekspositori yaitu 71,125. Berdasarkan hasil analisis data menggunakan uji Kruskal Wallis anova dua jalan untuk kemampuan pemecahan masalah matematis siswa diperoleh P-value 0,000 < 0,05, sehingga Ha diterima dan hasil perhitungan uji Kruskal Wallis anova dua jalan untuk model pembelajaran menggunakan metode yakni terdapat pengaruh dengan P-value 0,000 < 0,05 sehingga Ha diterima dan terdapat interaksi antara model siklus belajar empiris induktif dan model ekspositori terhadap kemampuan pemecahan masalah matematis dengan hasil belajar.
Pengaruh Model Discovery Learning Berbantuan Media Animasi Macromedia Flash terhadap Aktivitas Siswa pada Materi Tekanan di SMP Negeri 1 Suhaid Saputra, Wahyu
JURNAL PENDIDIKAN SAINS DAN APLIKASINYA Vol 1, No 1 (2018): Jurnal Pendidikan Sains dan Aplikasinya (JPSA)
Publisher : IKIP PGRI Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model discovery learning berbantuan media animasi macromedia flash terhadap aktivitas siswa pada materi tekanan untuk siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Suhaid. Penelitian ini merupakan penelitian pre-eksperimental design dengan desain one group pretest-posttest design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII  SMP Negeri 1 Suhaid yang terdiri dari 3 kelas. Sampel dipilih secaracluster random  sampling dan diperoleh siswa kelas VIIIB sebagai kelas eksperimen. Hasil penelitian diperoleh bahwa hasil persentase aktivitas setiap individu 95%-100% dengan kriteria sangat baik. Besar pengaruh dengan nilai 1,19 tergolong tinggi menggunakan analisis effect size (ES). Berdasarkan hasil penelitian ini menunjukkan bahwa model discovery learning berbantuan media animasi macromedia flash dapat meningkatkan aktivitas siswa kelas VIII pada materi Tekanan di SMP Negeri 1 Suhaid.
Penerapan Model PembelajaranInkuiriTerhadapKeterampilan Proses SainsSiswa pada MateriGetaran dan Gelombang VIII MTs Negeri Siantan Helendriani, Tessa; Saputri, Dwi Fajar
JURNAL PENDIDIKAN SAINS DAN APLIKASINYA Vol 1, No 1 (2018): Jurnal Pendidikan Sains dan Aplikasinya (JPSA)
Publisher : IKIP PGRI Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keterampilan proses sains siswa setelah diterapkan model pembelajaran konvensional dan inkuiri pada materi getaran dan gelombang siswa kelas VIII MTs Negeri Siantan, perbedaan keterampilan proses sains siswa yang diajar menggunakan model pembelajaran inkuiri dan konvensional  pada materi getaran dan gelombang siswa kelas VIII MTs Negeri Siantan, besarnya pengaruh penerapan model pembelajaran inkuiri terhadap keterampilan proses sains siswa pada materi getaran dan gelombang siswa kelas VIII MTs Negeri Siantan. Penelitian ini merupakan penelitian quasi experiment dengan rancangan non equivalent groups posttest-only. Teknik pengumpul data yang digunakan adalah teknik pengukuran dengan alat pengumpul data  esessai untuk mengukur keterampilan proses sains. Sampel dalam penelitian ini adalah siswa MTs Negeri Siantan kelas VIII A dan kelas VIII D semester genap tahun ajaran 2016/2017 yang diambil secara cluster random sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keterampilan proses sains siswa setelah diterapkan model pembelajaran konvensional tergolong kurang baik yaitu sebesar 60,56; keterampilan proses sains siswa setelah diterapkan model pembelajaran inkuiri tergolong baik yaitu sebesar 79,56; hasil uji U Mann Whitney diperoleh besar pengaruh model pembelajaran inkuiri terhadap keterampilan proses sains siswa yaitu  = 2,54 tergolong tinggi. Berdasarkan hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran inkuiri berpengaruh terhadap keterampilan proses sains siswa pada materi getaran dan gelombang siswa kelas VIII MTs Negeri Siantan.
PEMBELAJARAN FISIKA MENGGUNAKAN MODEL SAINS TEKNOLOGI MASYARAKAT DAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING DITINJAU DARI AKTIVITAS BELAJAR SISWA PADA MATERI LISTRIK DINAMIS DI KELAS X SMA NEGERI 1 BOYAN TANJUNG Rupika, Rupika; Darmawan, Handy
JURNAL PENDIDIKAN SAINS DAN APLIKASINYA Vol 1, No 1 (2018): Jurnal Pendidikan Sains dan Aplikasinya (JPSA)
Publisher : IKIP PGRI Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui hasil belajar Pembelajaran Fisika Menggunakan Model Sains Teknologi Masyarakat Dan Model Problem Based Learning Ditinjau Dari Aktivitas Belajar Siswa Pada Materi Listrik Dinamis Di Kelas X SMA Negeri 1 Boyan Tanjung. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen dengan bentuk penelitian factorial design dan rancangan penelitian desain faktorial . Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas X SMA Negeri 1 Boyan Tanjung yang terdiri dari tiga kelas. Pengambilan sampel menggunakan cluster random sampling sehingga diperoleh kelas XA dan XB SMA Negeri 1 Boyan Tanjung. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik pengukuran data dengan tes essay. Berdasarkan uji prasyarat anava dua jalan dengan sel tak sama dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh aktivitas belajar kategori tinggi, sedang dan rendah terhadap hasil belajar siswa. Berdasarkan uji prasyarat anava dua jalan dengan sel tak sama dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh model Sains Teknologi Masyarakat dan Model Problem Based Learning terhadap hasil belajar siswa.
EFEKTIVITAS METODE DEMONSTRASI UNTUK MEREMEDIASI KESALAHAN SISWA PADA MATERI TUMBUKAN DI KELAS XI IPA SMA KRISTEN ABDI WACANA PONTIANAK Maranthika, Selly; Sukadi, Eti
JURNAL PENDIDIKAN SAINS DAN APLIKASINYA Vol 1, No 1 (2018): Jurnal Pendidikan Sains dan Aplikasinya (JPSA)
Publisher : IKIP PGRI Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas metode demonstrasi untuk meremediasi kesalahan siswa pada materi tumbukan di kelas XI IPA SMA Kristen Abdi Wacana Pontianak. Secara khusus penelitian ini di rumuskan kedalam sub-sub masalah sebagai berikut:1. Besar persentase proporsi penurunan kesalahan siswa sesudah di remediasi menggunakan metode demonstrasi pada materi tumbukan  di kelas XI IPA SMA Kristen Abdi Wacana Pontianak.2. Besar effect size metode demonstrasi untuk meremediasi kesalahan siswa pada materi tumbukan  di kelas XI IPA SMA Kristen Abdi Wacana Pontianak. Metode yang digunakan yaitu metode eksperimen . Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI IPA SMA Kristen Abdi Wacana Pontianak. Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI IPA yang jumlah 24 siswa,dimana pengambilan sampel dengan teknik sampling jenuh. Alat pengumpul data berupa tes essai yang terdiri dari 10 soal. Berdasarkan hasil pengolahan data, secara umum dapat disimpulkan bahwa Efektivitas Metode Demonstrasi Untuk Meremediasi Kesalahan Siswa Pada Materi Tumbukan di Kelas XI IPA SMA Kristen Abdi Wacana Pontianak efektif karena: 1. Besar persentase proporsi penurunan jumlah kesalahan siswa setelah diremediasi menggunakan metode demonstrasi pada materi tumbukan di kelas XI IPA SMA Kristen Abdi Wacana Pontianak dengan nilai rata-rata persentase proporsi penurunan jumlah kesalahan tiap siswa yaitu 63% selanjutnya nilai rata-rata persentase proporsi penurunan jumlah siswa yang mengalami kesalahan tiap indikator soal yaitu 75%. 2. Besar effect size metode demonstrasi untuk meremediasi kesalahan siswa pada materi tumbukan di kelas XI IPA SMA Kristen Abdi Wacana Pontianak yaitu 1,92 dengan kriteria tinggi.
PENERAPAN MODEL SAINS TEKNOLOGI MASYARAKAT MENGGUNAKAN METODE EKSPERIMEN DAN DEMONSTRASI DITINJAU DARI KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA PADA MATERI OPTIKA GEOMETRI KELAS X SMA NEGERI 1 TAYAN HILIR Afriyani, Dian; Boisandi, Boisandi
JURNAL PENDIDIKAN SAINS DAN APLIKASINYA Vol 1, No 1 (2018): Jurnal Pendidikan Sains dan Aplikasinya (JPSA)
Publisher : IKIP PGRI Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui hasil belajar  Penerapan Model Sains Teknologi Masyarakat Menggunakan Metode Eksperimen dan Demonstrasi Ditinjau dari Kemandirian Belajar Siswa pada Materi Opika Geometri Kelas X di SMA Negeri 1 Tayan Hilir. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen dengan bentuk penelitian factorial design dan rancangan penelitian desain faktorial . Berdasarkan hasil uji hipotesis diperoleh rata-rata hasil belajar siswa pada materi optika geometri yang diterapkan model sains teknologi masyarakat menggunakan metode eksperimen dan metode demonstrasi adalah 75 dan 71. Berdasarkan hasil uji hipotesis diperoleh rata-rata kemandirian belajar kelas metode eksperimen 67 sedangkan kelas metode demonstrasi 68. Berdasarkan hasil analisis data menggunakan uji friedman anova dua jalan untuk kemandirian belajar siswa diperoleh P-value 0,000 < 0,05, sehingga Ha diterima dan hasil perhitungan uji friedmananova dua jalan untuk model pembelajaran menggunakan metode adalah terdapat pengaruh dengan P-value 0,000 < 0,05 sehinggan Ha diterima.
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN FISIKA BERBASIS ANDROID PADA MATERI GELOMBANG CAHAYA DI KELAS XI SMA NEGERI 2 KETAPANG Setyahandani, Utami; Darmawan, Handy; Matsun, Matsun
JURNAL PENDIDIKAN SAINS DAN APLIKASINYA Vol 1, No 1 (2018): Jurnal Pendidikan Sains dan Aplikasinya (JPSA)
Publisher : IKIP PGRI Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengembangan serta kelayakan media pembelajaran fisika berbasis Android menurut ahli materi dan kelayakan media pembelajaran fisika berbasis Android menurut ahli media,. Jenis penelitian ini adalah penelitian dan pengembangan (R & D) berupa produk media pembelajaran fisika berbasis Android pada materi gelombang cahaya. Metode pengembangan yang digunakan dalam penelitian ini yaitu model ADDIE. Model ADDIE yaitu model pengembangan yang terdiri dari lima tahapan yang terdiri dari analisis (analysis), rancangan (design), pengembangan (development), implementasi (implementation) dan evaluasi (evaluation). Berdasarkan hasil penelitian bahwa; 1) Kelayakan media pembelajaran fisika berbasis Android dapat dilihat dari hasil penilaian dari ahli materi mendapatkan rata-rata skor 85% dengan kriteria sangat layak; 2) Kelayakan media pembelajaran fisika berbasis Android dapat dilihat dari hasil penilaian dari ahli media mendapatkan rata-rata skor 86% dengan kriteria sangat layak. Dengan demikian, media pembelajaran fisika berbasis Android pada materi gelombang cahaya yang dikembangkan di anggap layak digunakan sebagai media pembelajaran.
Penerapan Model Pembelajaran Conceptual Understanding Procedures (CUPs) Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas X SMAN 2 Teluk Keramat pada Materi Kalor dan Perpindahannya Sahdan, Sahdan
JURNAL PENDIDIKAN SAINS DAN APLIKASINYA Vol 1, No 1 (2018): Jurnal Pendidikan Sains dan Aplikasinya (JPSA)
Publisher : IKIP PGRI Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahuihasil belajar siswa yang diterapkan model pembelajaran conceptual understanding procedures(CUPs), hasil belajar siswa yang diterapkan pembelajaran secara konvensional, dan untuk mengetahui apakah hasil belajar siswa yang diterapkan model pembelajaran CUPs lebih baik dibandingkan hasil belajar siswa yang diterapkan pembelajaran secara konvensional pada materi kalor dan perpindahannya. Bentuk dari penelitian ini adalah quasy experiment. Sedangkan rancangan penelitiannya adalah posttest only control group design. Teknik pengumpul data yang digunakan adalah teknik tes dan alat pengumpul data adalah lembar tes berbentuk essay. Populasi dalam penelitian ini adalah kelas X A sampai X E, sampel penelitian adalah kelas X A dan X B. Teknik analisis data menggunakan uji t pihak kiri. Hasil penelitian didapatkan, rata-rata nilai posttest siswa yang diterapkan pembelajaran dengan model CUPs adalah 71,68 tergolong baik, dan siswa yang diterapkan pembelajaran secara konvensional didapatkan rata-rata nilai posttest 68,80 tergolong cukup. Hasil uji t, didapatkan thitung = 7,0688 dan ttabel pada taraf signifinasi 5% = 1,991254. Kriteria uji, apabila thitung> - ttabel, maka H0 diterima. Dapat ditarik kesimpulan, hasil belajar siswa yang diterapkan pembelajaran dengan model CUPs lebih baik dibandingkan hasil belajar siswa yang diterapkan pembelajaran secara konvensioanl pada materi kalor dan perpindahannya.
ANALISIS KESALAHAN SISWA DALAM MENYELESAIKAN SOAL PADA MATERI TEKANAN DI KELAS VIII MTS. AL-HUSNA KOTA PONTIANAK Putri, Shyntia Eka; Firdaus, Muhamad; Angraeni, Lia
JURNAL PENDIDIKAN SAINS DAN APLIKASINYA Vol 1, No 1 (2018): Jurnal Pendidikan Sains dan Aplikasinya (JPSA)
Publisher : IKIP PGRI Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) Untuk mengetahui profil kesalahan konsep siswa dalam menyelesaikan soal pada materi tekanan di kelas VIII Mts. Al-Husna Kota Pontianak. (2) Untuk mengetahui profil kesalahan sistematis siswa dalam menyelesaikan soal pada materi tekanan di kelas VIII Mts. Al-Husna Kota Pontianak. (3) Untuk mengetahui profil kesalahan matematis siswa dalam menyelesaikan soal pada materi tekanan di kelas VIII Mts. Al-Husna Kota Pontianak. (4) Untuk mengetahui faktor penyebab terjadinya kesalahan konsep, kesalahan sistematis dan kesalahan matematis siswa dalam menyelesaikan soal pada materi tekanan di kelas VIII Mts. Al-Husna Kota Pontianak. Penelitian ini menggunakan metode deskriftip kualitatif terhadap siswa kelas VIII Mts. AL-Husna Kota Pontianak yang terdiri dari 19 siswa. Teknik pengumpul data yang digunakan dalam penelitian ini berupa soal tes dan wawancara. Pemilihan subjek wawancara dengan cara dipilih dua siswa yang paling banyak melakukan kesalahan konsep,dua siswa yang paling banyak melakukan kesalahan sistematis, dua siswa yang paling banyak melakukan kesalahan matematis dan dua siswa yang paling banyak melakukan kesalahan konsep, kesalahan sitematis dan kesalahan matematis. Analisis data menggunakan statistik deskriptif.Berdasarkan analisis data dan pembahasan kesimpulan: (1) Profil kesalahan konsep yaitu: (a) salah dalam mendefinisikan sebesar 28,17%, (b) salah dalam memahami gambar sebesar 28,25%, (c) salah dalam merubah satuan sebesar 34,33%, (d) salah dalam menuliskan simbol sebesar 19% dan (e) salah dalam menuliskan rumus sebesar 31%. (2) Profil kesalahan sistematis yaitu: (a) salah menuliskan apa yang diketahui sebesar 26% dan (b) salah menuliskan apa yang ditanya sebesar 20,67%. (3) Profil kesalahan matematis yaitu: (a) salah dalam perkalian sebesar 22,33% dan (b) salah dalam pembagian sebesar 38,33%. (4) Faktor penyebab terjadinya kesalahan konsep yaitu: (a) siswa tidak memahami materi yang disampaikan guru sebesar 37%, (b) siswa tidak mempelajari kembali materi yang belum dipahaminya sebesar 62%, (c) siswa tidak berani bertanya kepada guru apabila belum memahami materi sebesar 50%, (d) siswa hanya belajar dari buku catatan yang belum lengkap sebesar 50% dan (e) kesiapan siswa yang kurang maksimal sebesar 37%. (5) Faktor penyebab terjadinya kesalahan sistematis yaitu: (a) siswa lupa akan rumus tekanan sebesar 62%. (6) Faktor penyebab terjadinya kesalahan matematis yaitu: (a) siswa tidak teliti dalam melakukan perhitungan sebesar 62%, (b) siswa tidak tahu operasi perkalian, pembagian, pengurangan dan penjumlahan sebesar 37% dan (c) kurangnya kemampuan dasar matematika siswa sehingga siswa kesulitan dalam melakukan operasi perhitungan sebesar 50%.

Page 1 of 11 | Total Record : 101