cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota semarang,
Jawa tengah
INDONESIA
Journal of Creativity Student
ISSN : -     EISSN : 25021958     DOI : -
Core Subject : Education,
Journal of Creativity Student is a journal providing a peer-reviewed forum for communication and debate for the community of researchers interested in teaching for thinking and reativity. Papers may represent a variety of theoretical perspectives and methodological approaches and may relate to any age level in a diversity of settings: formal and informal, education and work-based.
Arjuna Subject : -
Articles 5 Documents
Search results for , issue "Vol 2, No 1 (2017): January 2017" : 5 Documents clear
Analisis Produksi Organic Film Chitosan–Ekstrak Daun Jati Sebagai Preservatif Alami Daging Indrawati, Putri; Rukaenah, Rina; Triyanasari, Triyanasari; Rahayu, Reny; Setianingsih, Rizki; Widiatningrum, Talitha
Journal of Creativity Student Vol 2, No 1 (2017): January 2017
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/jcs.v2i1.10722

Abstract

Daging sangat rentan terhadap pembusukan atau penurunan kualitas. Penggunaan pengawet daging yang berbahaya seperti formalin di masyarakat merupakan hal yang dianggap wajar. Ditambah lagi penggunaan kantong plastik sebagai kemasan daging memperparah keadaan tersebut karena sifat kantong plastik yang cenderung toksik dan off flavour serta non-biodegradable. Oleh karena itu, diperlukan solusi untuk mengawetkan daging yang aman dan ramah lingkungan. Edible coating adalah teknologi sederhana dimana lapisan tipis komponen dimakan dan bertindak sebagai penghalang fisik terhadap karbon dioksida, oksigen, aroma dan gerakan kelembaban.Daun jati dipercaya memiliki sejumlah metabolit sekunder yang menjadikannya sebagai anti oksidatif. Chitosan banyak digunakan pada edible coating sebagai agen antimikroba. Oleh karena itu, produk organic film chitosan-ekstrak daun jati hadir sebagai preservatif alami daging yang aman dan ramah lingkungan. Teknik produksi dilakukan melalui uji laboratorium terlebih dahulu. Kemudian, produksi dengan bahan-bahan yang aman, berkualitas dan mudah didapatkan serta diolah secara higinis dengan teknologi pembuatan edible coating. Produk dikemas menggunakan aluminiumfoil klip dengan identitas produk berupa sticker. Promosi dilakukan secara online dan offline meliputi pembuatan akun media sosial, leaflet maupun tester produck. Akhirnya, berhasil menjual 30 kemasan dengan BEP 75,51%. Hasil tersebut berpotensi untuk dikembangkan pada kemasan yang lebih modern, perluasan pemanfaatan produk, perluasan distribusi di pasar modern, dan pengembangan usaha ditingkat usaha menengah keatas.
“Power Plant Microhydro At Home” Solusi Pemenuhan Listrik Daerah Curah Hujan Tinggi Kharisna, Nurhuda; Widyastuti, Sari; Priyatno, Dedi; Kamaliyah, Nurhayatul
Journal of Creativity Student Vol 2, No 1 (2017): January 2017
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/jcs.v2i1.12196

Abstract

Pesatnya pertumbuhan kebutuhan energi di Indonesia yang dibuktikan melalui data konsumsi energi final yang mengalami peningkatan sebesar 44,98% pada tahun 2000-2013, berdampak pada krisis energi di Indonesia. Berbagai upaya telah dilakukan dalam rangka memenuhi pasokan energi, namun belum mencapai target pembanguna. Karya tulis ini bertujuan untuk merancang konsep dalam rangka mengatasi masalah pemenuhan kebutuhan energi listrik di Indonesia. Konsep tersebut diwujudkan melalui Power Plant Microhydro at Home (POPMIH). POPMIH merupakan instalasi pembangkit listrik berbasis mikrohidro yang memanfaatkan air hujan untuk menggerakkan generator dalam menghasilkan energi listrik. Implementasi POPMIH memanfaatkan atap rumah yang didesain khusus sebagai penampung air hujan sementara. Air hujan yang telah tertampung dialirkan melalui instalasi pipa menuju generator dengan debit disesuaikan dengan spesifikasi generator. Konsep ini masih perlu pengembangan generator yang mampu menghasilkan energi listrik yang besar dengan debit air yang kecil. Besaran energi tersebut dapat digunakan untuk menyuplai listrik untuk kebutuhan rumah tangga. Implementasi POPMIH memerlukan kerjasama baik dari pemerintah, kementerian ESDM, serta masyarakat khususnya yang tinggal di daerah bercurah hujan tinggi.
Peningkatan Kualitas Garam Bledug Kuwu Melalui Proses Rekristalisasi dengan Pengikat Pengotor CaO, Ba(OH)2, dan (NH4)2CO3 Maulana, Khoironni Devi; Jamil, Muhammad Mu'min; Putra, Priyus Eka Manunggal; Rahmawati, Rahmawati; Rohmawati, Baiti
Journal of Creativity Student Vol 2, No 1 (2017): January 2017
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/jcs.v2i1.13237

Abstract

Telah dilakukan penelitian mengenai peningkatan kualitas garam bledug kuwu menggunakan metode rekristalisasi. Tujuan penelitian ini untuk meningkatkan kualitas garam bledug kuwu menjadi garam konsumsi. Kualitas garam ditinjau dari kadar NaCl yang terkandung dalam garam. Peningkatan kualitas dilakukan melalui pemurnian menggunakan metode rekristalisasi. Rekristalisasi dilakukan dengan bantuan bahan pengikat pengotor. Bahan pengikat pengotor yang digunakan yaitu CaO, Ba(OH)2, dan (NH­4)2CO3. Garam bledug kuwu dilarutkan kedalam air panas kemudian ditambahakan bahan pengikat pengotor yang terakhir diuapkan pelarutnya sehingga berbentuk kristal. Terbentuk kristal garam sebanyak 4,3175 g dan didapatkan rendemen sebesar 86,35 %. Kadar kemurnian garam ditentukan melalui metode titrasi menggunakan AgNO3. Didapatkan hasil kadar kemurnian garam sebelum dan setelah rekristalisasi berturut-turut 78,92% dan 89,44 %. Garam mengalami peningkatan kemurnian sebesar 10,52 % dan belum memenuhi standar mutu garam SNI.
Kisi Difraksi dengan Menggunakan Batang Talas (Colocasia esculenta) Prabawani, Arum; Wahyuni, Sri
Journal of Creativity Student Vol 2, No 1 (2017): January 2017
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/jcs.v2i1.13291

Abstract

Eksperimen kisi difraksi sederhana dapat dibuat menggunakan batang talas (Colocasia esculenta) sebagai bahan alami kisi difraksi. Kisi difraksi ini dapat digunakan sebagai alternatif pengganti kisi difraksi standar dalam eksperimen fisika. Kisi difraksi terdiri atas sebaris celah sempit yang saling berdekatan dalam jumlah banyak. Penggunaan kisi difraksi standar dalam eksperimen umumnya hanya terbatas pada penentuan panjang gelombang cahaya tampak. Jika seberkas cahaya koheren dilewatkan kisi difraksi maka akan menghasilkan pola difraksi pada layar. Eksperimen kisi difraksi ini digunakan untuk menentukan besarnya konstanta kisi difraksi ( ) pada batang talas. Kisi difraksi batang talas yang digunakan dalam kondisi  fresh yang diambil langsung dari pohonnya. Cahaya koheren dari laser hijau dengan panjang gelombang 532 nm disinarkan tegak lurus melalui batang talas. Dengan variasi jarak kisi ke layar ( ) dihasilkan pola gelap terang pada layar. Pola gelap terang tersebut merupakan fenomena difraksi. Hasil eksperimen didapatkan nilai  . Oleh karena itu batang talas dapat digunakan secara mudah dengan harga murah untuk eksperimen kisi difraksi.    
Tahu Nikah (Nigari Kacang Merah) Sebagai Bentuk Diversifikasi Makanan Sehat Ramah Lingkungan Ilahiyyah, Inayatun; Mulyati, Sri; Ningsih, Indri Septi; Nindhita, Lokika Nityama; Sari, Resta Rahma
Journal of Creativity Student Vol 2, No 1 (2017): January 2017
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/jcs.v2i1.10727

Abstract

Tahu Aci merupakan salah satu makanan khas daerah Tegal. Proses produksi tahu pada umumnya menggunakan koagulan (senyawa penggumpal) berupa Kalsium sulfat (CaSO4) yang dikenal sebagai batu tahu atau sioko, asam cuka, dan biang tahu atau cairan bekas perasan tahu yang diinapkan (Koswara, 2009:7). Koagulan tersebut dapat menghasilkan limbah cair yang mencemari lingkungan. Bahan baku pembuatan tahu adalah kedelai yang ternyata 70% masih impor (Pusat Data dan Sistem Informasi Pertanian Outlook Komoditas Kedelai, 2015). Berdasarkan hal tersebut, maka dilakukan  inovasi, dengan tujuan untuk mendiversifikasi tahu, mendiversifikasi Tahu NIKAH, serta mengetahui prospek penjualan Tahu NIKAH di lingkungan masyarakat daerah Tegal dan masyarakat umum. Tahu NIKAH (nigari kacang merah) merupakan bentuk diversifikasi tahu dengan bahan dasar kacang merah dan koagulan nigari. Diversifikasi Tahu NIKAH berupa Dimsum Nigari Kacang Merah (DINIKAHI) yang berbahan dasar Tahu NIKAH, kulit pangsit basah, dan dengan irisan wortel. Brownies Kacang Merah (BROKARAH) dengan bahan utama kulit ari kacang merah. Puding Nigari Kacang Merah (PURIKARAH) dengan komposisi air rebusan sari kacang merah dan tepung agar-agar. Produksi Tahu NIKAH sudah berjalan 13 kali produksi dengan keseluruhan omzet sebesar Rp3.681.000,00. Pengembangan dan keberlanjutan program ini dengan mendirikan cafe Tahu NIKAH melalui serangkaian tahapan. PKM-K ini menghasilkan bentuk diversifikasi makanan yang sehat dan ramah lingkungan dengan tingkat penjualan yang tinggi.

Page 1 of 1 | Total Record : 5