cover
Contact Name
Safrin Salam
Contact Email
lp2m@umbuton.ac.id
Phone
+6285244761972
Journal Mail Official
lp2m@umbuton.ac.id
Editorial Address
-
Location
Kota bau bau,
Sulawesi tenggara
INDONESIA
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat MEMBANGUN NEGERI
ISSN : 25488406     EISSN : 26848481     DOI : https://doi.org/10.35326/pkm
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat MEMBANGUN NEGERI adalah jurnal ilmiah berkala yang diterbitkan oleh Lembaga Penelitiandan Pengabdian kepada Masyarakat devisi Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Muhammadiyah Buton dua kali setahun pada bulan April dan Oktober. Jurnal ini memiliki visi yaitu menjadi jurnal ilmiah yang terdepan dalam pengembangan ilmu khususnya bidang Pengabdian kepada Masyarakat.
Arjuna Subject : -
Articles 329 Documents
PENINGKATAN PEMAHAMAN APARATUR DESA DALAM PERANCANGAN PEMBUATAN PERATURAN DESA DI DESA GALANTI KABUPATEN BUTON Edy Nurcahyo, IK Dewi,
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat MEMBANGUN NEGERI Vol 3 No 2 (2019): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Membangun Negeri
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35326/pkm.v3i2.454

Abstract

Pengabdian masyarakat yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan dalam membuat peraturan desa di Desa Galanti. Pengabdian telah dilaksanakan pada bulan Januari sampai bulan Maret 2019. Metode yang digunakan yaitu workshop dan pelatihan tentang penyusunan peraturan desa. Kegiatan worksop tersebut diikuti oleh aparatur pemerintahan desa, Badan Permusyawarahan Desa (BPD)  dan juga tokoh adat di Desa Galanti. Kerangka struktur Peraturan Desa sebagai berikut: Penamaan/Judul; Pembukaan; Batang Tubuh; Penutup; dan Lampiran bila diperlukan. Hasil dari pengabdian adalah draf rancangan Peraturan Desa.
PELATIHAN PENULISAN SURAT DINAS DI DESA LANTO KECAMATAN MAWASANGKA TENGAH KABUPATEN BUTON TENGAH Yurfiah, Suhendi Syam, Dina Komalasari,
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat MEMBANGUN NEGERI Vol 3 No 2 (2019): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Membangun Negeri
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35326/pkm.v3i2.455

Abstract

Tujuan dari kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah untuk memberikan pelatihan penulisan surat dinas di desa Lanto kecamatan Mawasangka Tengah kabupaten Buton Tengah. Metode yang digunakan dalam pengabdiaan ini berbentuk pelatihan, agar peserta dapat praktik secara langsung setelah  mendapatkan  materi.  Metode dalam  menyampaikan  materi menggunakan metode ceramah. Selain menggunakan metode ceramah digunakan pula metode diskusi, agar peserta yang kurang memahami materi dapat menanyakan kepada pemateri dan peserta yang lainnya bisa manggapi dan menambahkan. Data dan sumber data yang digunakan dalam pengabdian ini adalah dokumen. Penyaji akan mengumpulkan surat-surat resmi yang dikeluarkan oleh kantor kepala desa Lanto setelah dilaksanakan pengabdian selama 2 hari. Hasil dari kegiatan Pengabdian Masyarakat ini adalah memberikan tata cara penulisan surat-menyurat  yang baik. Jika  diperhatikan dengan baik penulisan surat desa Lanto kecamatan Mawasangka Tengah Kabupaten Buton Tengah secara umum perlu banyak perbaikan. Perbaikan tersebut meliputi bentuk surat, kop surat, isi surat, kaidah- kaidah kebahasaan pada surat, dan kejelasan instansi. Hal tersebut disebabkan oleh beberapa faktor, yaitu belum  adanya  editor  penulisan  surat menyurat, diperlukan sebuah pelatihan penulisan surat menyurat agar tidak terjadi kesalahan dalam penulisan surat-menyurat. Mengingat khalayak sasaran berbagai informasi yang diberikan dapat digunakan  untuk  pelaksanaan operasional tersebut sehingga para aparatur desa Lanto dapat meningkatkan keterampilan menulis surat yang biasa digunakan dalam urusan kedinasan.
PENYULUHAN LABORATORUM LAPANGAN BUDIDAYA TERONG DAN CABE DI KELURAHAN BANDAR BATAUGA KECAMATAN BATAUGA KABUPATEN BUTON SELATAN Azelia Monica A, Hardin, LODM Mustari, Antasalam Ajo,
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat MEMBANGUN NEGERI Vol 3 No 2 (2019): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Membangun Negeri
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35326/pkm.v3i2.456

Abstract

Kegiatan laboratorium lapang hortikultura sangat diperlukan untuk mendukung Visi Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Buton, laboratorium lapang tersebut selain sebagai pendukung PBM (proses belajar mengajar) dan pengabdian kepada masyarakat, juga dapat dijadikan sebagai etalase (show window). Keberadaan laboratorium lapang ini diharapkan dapat membangun image baru pada bidang pertanian, khususnya bagi generasi muda, bahwa bidang pertanian tidak kalah dengan bidang yang lain, dapat menjadi profesi yang menarik, prospektif, dan terhormat. Dari hasil penelitian sebelumnya, laboratorium lapang mempunyai kelas lereng yang sangat beragam. Secara umum, didominasi oleh lereng agak miring/bergelombang dengan lereng (8-15 %) dengan luas lebih dari 50% laboratorium lapang.  Laboratorium lapang terpadu, dengan luas lebih kurang 0,5 ha.  Tujuan kegiatan Penyuluhan Laboratorium Lapangan ini adalah meningkatkan pengetahuan petani tentang budidaya terong dan cabe dan peningkatan kesejahteraan petani terong dan cabe. Pelaksanaan kegiatan dilaksanakan pada tanggal 20 Juni 2019 bertempat di Kelurahan Bandar Batauga Kecamatan Batauga Kabupaten Buton Selatan.  Kesimpulan yang diperoleh petani dapat memahami tentang teknik budidaya terong dan cabe dan pemupukan menjadi hal terpenting dalam pertumbuhan tanaman.
PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT SISTEM INFORMASI KEGIATAN TERPADU (SIKAT) REMAJA SINODE GMIM Edmond, Komansilan; Arnetha, Raintung
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat MEMBANGUN NEGERI Vol 4 No 1 (2020): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Membangun Negeri
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35326/pkm.v4i1.457

Abstract

Abstract The GMIM Synod Youth Services Commission is part of the ministry of the Evangelical Christian Church in Minahasa in the Province of North Sulawesi. In its service under the auspices of the Evangelical Christian Church in Minahasa (GMIM) the Youth Services Commission specializes in providing services to teenagers aged 12-16 years according to the administration of the GMIM church. With the current technology, the GMIM Synod Youth Services Commission has developed a sistem to assist the implementation of each activity or program implemented in the form of an Integrated Activity Information Sistem (SIKAT). The development of this Information Sistem has not been widely known by adolescents and youth coaches so that in practice there are still congregations or coaches who have not used this sistem. Therefore, the development of this information sistem needs to be followed by training on how to use an integrated activity information sistem (SIKAT), so that in the implementation of the GMIM Synod Youth activities all can be recorded properly through the sistem that has been built. Activity Output: Integrated Information Sistem Application for GMIM Synod Teens.
PELATIHAN PERWASITAN BOLA VOLI INDOOR TINGKAT CABANG PENGURUS PBVSI KOTA KUPANG Arif, Yudabbirul; Novian, Dede Rival
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat MEMBANGUN NEGERI Vol 4 No 1 (2020): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Membangun Negeri
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35326/pkm.v4i1.460

Abstract

Pertandingan merupakan alat ukur bagi pembinaan olahraga prestasi. Keberhasilan dalam pembinaan prestasi khususnya bola voli akan ditentukan dalam keberhasilan pada suatu kejuaraan atau pertandingan. Pertandingan bola voli membutuhkan wasit serta pelatih yang terdidik dan terlatih. Wasit yang terdidik dan terlatih tentunya akan mengambil keputusan dengan tepat, hingga membuat pertandingan dapat berjalan dengan lancar. Para peserta pelatihan perwasitan merupakan mahasiswa-mahasiwi penjaskesrek Undana dan guru-guru penjasorkes di Kota Kupang yang telah dibekali mata kuliah dasar permainan bola voli. Pelaksanaan penataran wasit membutuhkan waktu sebanyak 56 jam pelajaran teori dan praktek. Waktu yang dibutuhkan ini mengacu kepada aturan resmi PP PBVSI untuk mengadakan pelatihan wasit tingkat Kota Kupang. Jadwal disusun untuk merencanakan proses pelatihan yang berisikan materi teori dan praktek.  Proses pelatihan yang dilaksanakan selama 3 hari dengan 56 jam berjalan dengan tertib dan lancar yang terhitung mulai tanggal 9 September - 11 September 2019. Para peserta mengikuti pelatihan dengan antusiasme yang tinggi. Ini dapat dilihat dari persentase yang besar dari kehadiran peserta di setiap sesi pelatihan. Pelaksanan pelatihan yang telah dilaksanakan atas atas kerja sama tim Program Studi Penjaskesrek bersama Pengkot PBVSI Kota Kupang dapat terlaksana dengan lancar dan baik selama 3 hari dengan 56 jam dengan hasil yang memuaskan.
STIMULASI TUMBUH KEMBANG PADA ANAK USIA PRA SEKOLAH Ina, Apolonia Antonilda; Septiani, Bernadeta Novita
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat MEMBANGUN NEGERI Vol 4 No 1 (2020): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Membangun Negeri
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35326/pkm.v4i1.462

Abstract

ABSTRAK   Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan warga tentang tumbuh kembang pada anak usia pra sekolah, meningkatkan pengetahuan warga dalam melakukan stimulasi tumbuh kembang pada anak usia prasekolah, serta optimalisasi tumbuh kembang anak usia pra sekolah Metode yang digunakan dalam kegiatan ini yaitu perencanaan, tindakan, observasi dan evaluasi serta refleksi. Perencanaan dilaksanakan utuk persiapan kegiatan dan persiapan sarana. Tindakan yang dilakukan yaitu Pemberian pendidikan kesehatan tentang pertumbuhan dan perkembangan untuk stimulasi pada anak, mendemonstrasikan cara pembuatan media dari bahan bekas untuk stimulasi tumbuh kembang pada anak serta optimalisasi tumbuh kembang pada anak. Observasi dan evaluasi yang dilakukan yaitu kendala dalam proses pembuatan media stimulasi tumbuh kembang anak maupun dalam proses pendidikan kesehatan terkait stimulasi tumbuh kembang anak yang diberikan kepada warga. Refleksi untuk mengetahui kekurangan atau kelebihan terhadap kegiatan yang telah dilakukan dalam rangka menetapkan rekomendasi terhadap keberlangsungan atau pengembangan kegiatan berikutnya. Dengan adanya kegiatan pengabdian kepada masyarakat dengan judul Stimulasi Tumbuh Kembang pada Anak Usia Pra Sekolah di PAUD Kelurahan Sukorejo, Gunung Pati, Semarang, dapat meningkatkan pengetahuan warga tentang tumbuh kembang pada anak usia pra sekolah, meningkatkan pengetahuan warga dalam melakukan stimulasi tumbuh kembang pada anak usia prasekolah serta optimalisasi tumbuh kembang pada anak usia pra sekolah.   ABSTRACT This community service activity aims to increase the knowledge of citizens about growth and development in pre-school age children, increase citizen knowledge in stimulating growth and development in preschoolers, and optimizing the growth and development of pre-school age children The methods used in this activity are planning, action, observation and evaluation as well as reflection. Planning is carried out for the preparation of activities and preparation of facilities. The action taken is the provision of health education about growth and development for stimulation in children, demonstrating ways of making media from used materials for stimulation of growth and development in children and optimization of growth and development in children. Observations and evaluations carried out are obstacles in the process of making media for child development and stimulation in the health education process related to child growth and stimulation given to residents. Reflection to find out the weaknesses or strengths of the activities that have been carried out in order to establish recommendations for the continuation or development of the next activity. With the community service activities entitled Development and Growth Stimulation in Pre-School Age Children in PAUD Sukorejo Village, Gunung Pati, Semarang, it can increase citizens 'knowledge about growth and development in pre-school age children, increase citizens' knowledge in stimulating growth and development in children aged preschool and optimization of growth and development in pre-school age children.
TRAINING THE USE OF INDONESIA THE TOURISM DIVISION OF THE TOURISM OFFICE OF BAUBAU CITY S, Suryanti
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat MEMBANGUN NEGERI Vol 4 No 1 (2020): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Membangun Negeri
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35326/pkm.v4i1.487

Abstract

Bahasa adalah karakter. Bahasa yang santun mencerminkan pribadi yang santun. Begitupun sebaliknya. Kebiasaan menggunakan bahasa yang baik akan mempengaruhi karakter manusia. Dengan kata lain pembelajaran dan pemerolehan Bahasa Indonesia adalah proses bagaimana seseorang dapat berbahasa. Pemerolehan bahasa yang di dapat dikantor kadang juga terjadi secara alamiah. Pemerolehan bahasa biasanya secara natural tanpa disadari bahwa seseorang telah memperoleh bahasa dan tanpa sadar ia menggunakan bahasa dalam berkomunikasi. Penyuluhan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan pegawai dikantor pariwisata dan mengetahui ragam dan fungsi  bahasa yang digunakan dalam berkomunikasi sesame pegawai dikantor Pariwisata Kota Baubau. Hasil penyuluhan mengungkapkan bahwa dalam penggunaan   Bahasa Indonesia yang komunikatif dengan pendekatan fungsi dan situasi. Hal ini merupakan titik tolak dalamkonsep penggunaan Bahasa Indonesia. Selanjutnya ragam bahasa yang digunakan adalah ragam bahasa yangtidak standar karena ternyata jenisragam bahasa ini jauh lebih komunikatif ketimbang ragam bahasa baku (standar) mengingat bahwa ini adalah penggunaan bahasa untuk pegawai di kantor Pariwisata kota Baubau sehingga penggunaan istilah khusus pariwisata tidak harus diterjemahkan dalam Bahasa Indonesia
PKM KULINER MAKANAN KECIL DI JALAN BIBIS RAYA KASIHAN BANTUL DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA Gunawan, Barbara
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat MEMBANGUN NEGERI Vol 4 No 1 (2020): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Membangun Negeri
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35326/pkm.v4i1.502

Abstract

Abstrak Sasaran program PKM ini adalah kelompok masyarakat usaha kecil/industri rumahan penjual dan pembuat makanan kecil. Tujuan program adalah untuk mengembangkan masyarakat yang mandiri secara ekonomi. Mitra usaha dalam program ini adalah usaha kecil pembuatan dan penjualan kue kecil.  Permasalahan yang dihadapi oleh Mitra 1 dan Mitra 2 adalah a) Tempat penyajian makanan yang kurang layak dan tidak rapi, b) Tidak ada identitas nama toko, c) meja etalase yang kurang memadai, d) perlengkapan dari pembuat makanan yang kurang layak dan bukan food grade, e) Pencatatan yang belum rapi, dan f) kurangnya edukasi tentang kebersihan. Target dan luaran yang dihasilkan dari program pengabdian masyarakat PKM Kuliner Makanan Kecil di Jalan Bibis Raya Kasihan Bantul Daerah Istimewa Yogyakarta adalah  a) Tempat penyajian makanan yang layak dan rapi, b) Ada banner, spanduk, dan taplak meja dengan informasi nama toko, c) Meja etalase yang rapi dan bersih, d) Tempat makanan dari supplier yang tertutup dan ada simbol food grade, e) Pencatatan yang rapi, dan f) Pemahaman akan kebersihan penyajian dan lingkungan sekitar toko. Metode yang  dipakai untuk mencapai tujuan tersebut adalah a) Pengadaan tempat penyajian makanan, b) Perancangan dan pembuatan banner, spanduk, dan taplak meja, c) Pengadaan meja etalase yang rapi, d) Pengadaan tempat makanan untuk supplier, e) Pelatihan pencatatan keuangan, dan f) Focus discussion group tentang kebersihan penyajian dan lingkungan sekitar toko. Hasil akhir dari program ini adalah tempat penyajian makanan yang rapi, terpasang spanduk dan taplak meja dengan identitas Mitra; tersedia meja yang rapi, tersedia tempat makanan dengan simbol food grade, terselenggara pelatihan pencatatan keuangan, dan terselenggara focus discussion group. Setelah adanya identitas toko, sudah terjadi beberapa kali pesanan snack box yang tentunya akan meningkatkan pendapatan Mitra.     Abstract The target of the PKM program is the community groups of small businesses / home industry sellers and small food makers. The aim of the program is to develop economically independent communities. Business partners in this program are small businesses making and selling small cakes. Problems faced by Partner 1 and Partner 2 are a) Inadequate and untidy food presentation, b) No store name identity, c) inadequate storefront table, d) equipment from food manufacturers that are not appropriate and not food grade, e) Recording is not neat, and f) lack of education about cleanliness. The targets and outcomes generated from the Community Service Program for Small-scale Food Culinary Workers at Jalan Bibis Raya Kasihan Bantul Special Region of Yogyakarta are a) A decent and neat place for serving food, b) There are banners, banners and tablecloths with information on store names, c) A neat and clean storefront table, d) Food stalls from suppliers are closed and there is a symbol of food grade, e) neat recording, and f) An understanding of the cleanliness of the presentation and the environment around the store.The method used to achieve these objectives is a) Procurement of food serving places, b) Design and manufacture of banners, banners and tablecloths, c) Procurement of a neat storefront table, d) Procurement of food containers for suppliers, e) Training in financial records, and f) Focus group discussions about the cleanliness of the presentation and the environment around the store. The end result of this program is a neat place for serving food, with banners and tablecloths with a Partner identity; neat tables are available, there are food places with food grade symbols, financial record training is held, and focus group discussions are held. After the existence of the store identity, snack box orders have occurred several times which will certainly increase Partner's income.  
PRODUKSI LIMBAH BONGGOL JAGUNG DI DESA SAENTIS Putra, Ardhansyah
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat MEMBANGUN NEGERI Vol 4 No 1 (2020): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Membangun Negeri
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35326/pkm.v4i1.503

Abstract

The purpose of  activities is to help solve the problems of partners to become independent and lead to a productive economy by utilizing corncob waste. The PKM  partner is corn farmers in Desa Saentis which is ± 25 km or 40 minutes from UMN Al-Washliyah. The partner priority issues are  ; (1) aspects of production, including; a) partners do not have the knowledge and skills in processing corncobs; b) partners never to training  processing corncobs from the government or the private sector; c) partners don?t have the appropriate technology to process corncobs into handicraft items. (1) aspects of production, including: a) Focus Group Discussion on the potential of corn waste into handicraft items; b) the use of appropriate technology in the form of grinding machines and hacksaw to make handicrafts from corncobs; c) Benchmarking partners corn cob crafter; and d) training to design handicraft  made from corn cobs. Output targets include: 1) grinding machines and hacksaw; 2) enhancing partner skills in the production of handicraft items made from corn cobs; 3) design of handicraft made from corn cobs such as tissue boxes, decorative lamps, placemats
PKM PENDAMPINGAN KELOMPOK TANI "PINTOE RIMBA" DESA NAGA UMBANG, ACEH BESAR MELALUI PENGEMBANGAN ALAT DESTILASI Harahap, Sholihati; Yulia, Ruka; Siregar, Kiman; Hakim, Lukmanul; Hidayat, Fadlan
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat MEMBANGUN NEGERI Vol 4 No 1 (2020): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Membangun Negeri
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35326/pkm.v4i1.505

Abstract

Pembuatan minyak herbal tradisional di Kelompok Tani ?Pintoe Rimba? Desa Naga Umbang Kecamatan Lhoknga Aceh Besar masih dilakukan secara tradisional. Tidak hanya bahan dasar seperti minyak tanaman sere wangi yang harus di beli dari luar namun pengemasan pun masih dilakukan secara sederhana. Pendampingan Pengoptimalan Pembuatan minyak  dilakukan untuk meningkatkan keterampilan pembuatan minyak herbal tradisional, peningkatan standar mutu minyak herbal tradisional serta keberlanjutan produksi minyak herbal guna meningkatkan standar ekonomi di kelompok tani. Bahan utama dalam kegiatan ini adalah terdiri dari bahan alami yaitu minyak sere wangi, minyak gandapura, jahe, kencur, cengkeh serta bahan alami lainnya. Sedangkan alat yang digunakan meliputi alat destilasi untuk menyuling minyak dan alat untuk melakukan kegiatan pengemasan minyak. Tahapan pelaksanaan kegiatan ini meliputi: 1) Tahapan Sosialisasi Kegiatan, 2)Tahapan penyuluhan mengenai peningkatan ekonomi keluarga dan wirausaha. 3)Tahapan pelatihan mendesain kemasan dan pelabellan , 4) pengembangan alat destilasi minyak, 5) Tahapan pengoptimalan pembuatan minyak herbal melalui pelatihan pembuatan minyak dengan alat yang lebih modern, 6) Tahapan pendampingan dalam pemasaran minyak.  Indikator keberhasilan atau target/luaran yang kami harapkan berhasil dalam kegiatan ini adalah: a)Mitra pengabdian memiliki pengetahuan mengenai peningkatan ekonomi keluarga dan wirausaha, b) Mitra pengabdian mampu mengemas dan memberi label pada produk minyak herbal tradisional yang diproduksi dengan menggunakan sealer yang lebih modern, c)Mitra pengabdian memiliki beberapa alat yang lebih modern yang meningkatkan kegiatan produksi minyak herbal tradisional,  d) Mitra pengabdian memiliki standar mutu minyak yang lebih baik dari sebelumnya, e) Mitra mampu meningkatkan pemasaran minyak sehingga mampu meningkatkan ekonomi keluarga.

Page 4 of 33 | Total Record : 329