cover
Contact Name
Lyra Yulianti
Contact Email
lyra@sci.unand.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
lyra@si.unand.ac.id
Editorial Address
http://jmua.fmipa.unand.ac.id/index.php/jmua/index
Location
Kota padang,
Sumatera barat
INDONESIA
Jurnal Matematika UNAND
Published by Universitas Andalas
ISSN : 2303291X     EISSN : 27219410     DOI : -
Core Subject : Science, Education,
Fokus dan Lingkup dari Jurnal Matematika FMIPA Unand meliputi topik-topik dalam Matematika sebagai berikut : Analisis dan Geometri Aljabar Matematika Terapan Matematika Kombinatorika Statistika dan Teori Peluang.
Arjuna Subject : -
Articles 23 Documents
Search results for , issue "Vol 3, No 4 (2014)" : 23 Documents clear
IMPLEMENTASI AN TRIAN DENGAN MENGGUNAKAN ARRAY Nelli Hindriani; Narwen .; Hazmira Yozza
Jurnal Matematika UNAND Vol 3, No 4 (2014)
Publisher : Jurusan Matematika FMIPA Universitas Andalas Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25077/jmu.3.4.147-151.2014

Abstract

In a multiprogramming computer, the queues are a data set where additionof elements could only done on a tip on the back side is called rear and the elementshad done through the end of the front sides which is called front. Due the queue is adata set, then the appropriate data type for presenting the queue is to use the array.The advantage of using an array as a data type is ability to which can collect multipledata of the same type within a single variable, thus within making the program consistsfrom the several of similar types does not require a lot of variables. In a queues systemthere are some models of queues that may could be done include queuing model byshifting the position of the element to the previous element, the queues front modelswere occupied by a new element entered, the queue model in which the move is madeby random element, and a queuing model random element position.
PENGGUNAAN RATA-RATA ARITMETIKA DENGAN APPROKSIMASI CURRAN DALAM MENENTUKAN HARGA OPSI ASIA Steffany Harwella
Jurnal Matematika UNAND Vol 3, No 4 (2014)
Publisher : Jurusan Matematika FMIPA Universitas Andalas Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25077/jmu.3.4.70-77.2014

Abstract

Opsi Asia adalah opsi dimana payoff bergantung pada rata-rata harga asetselama opsi tersebut berlaku. Dalam menentukan harga opsi Asia dapat digunakan ratarata aritmatika. Ketika harga saham berdistribusi lognormal, maka rata-rata aritmatikaharga sahamnya tidak berdistribusi lognormal. Hal ini mengakibatkan dalam menentukan harga opsi Asia tidak dapat menggunakan model black-Scholes maka perlu dilakukan aproksimasi. Salah satu metode aproksimasi yang bisa dilakukan adalah aproksimasi Curran yang merupakan penentuan opsi Asia menggunakan rata-rata aritmatikamelalui pendekatan rata-rata geometrik.
SOLUSI SOLITON GELAP ONSITE PADA PERSAMAAN SCHRODINGER NONLINIER DISKRIT DENGAN¨ PENAMBAHAN PARAMETRIC DRIVING Maidilla Iswari; Mahdhivan Syafwan; Muhafzan .
Jurnal Matematika UNAND Vol 3, No 4 (2014)
Publisher : Jurusan Matematika FMIPA Universitas Andalas Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25077/jmu.3.4.6-12.2014

Abstract

Paper ini mengkaji tentang hampiran solusi soliton gelap onsite dari persamaan Schr¨odinger Nonlinier Diskrit (SNLD) dengan penambahan parametric drivingmenggunakan metode analitik Aproksimasi Variasional (AV). Hasil-hasil yang diperolehsecara analitik kemudian dibandingkan dengan hasil-hasil numerik, dimana solusi solitonAV dengan solusi numerik memiliki kesesuaian yang cukup bagus untuk ε yang semakinkecil.
PENENTUAN PREMI TAHUNAN PADA ASURANSI JOINT LIFE DENGAN MENGGUNAKAN ANUITAS REVERSIONARY Ihsan Kamal; Dodi Devianto; Ferra Yanuar
Jurnal Matematika UNAND Vol 3, No 4 (2014)
Publisher : Jurusan Matematika FMIPA Universitas Andalas Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25077/jmu.3.4.112-120.2014

Abstract

Anuitas reversionary merupakan suatu anuitas untuk peserta asuransi jiwayang dimulai pada saat salah satu peserta yang lain dalam satu kontrak asuransi meninggal dunia hingga akhir tahun kontrak yang telah ditetapkan. Anuitas reversionary inimerupakan penerapan dari anuitas janda dan anuitas yatim, dimana anuitas jandaadalah anuitas yang dibayarkan kepada istri pada waktu suaminya meningggal, dananuitas yatim (orphans annuity) adalah anuitas yang dibayarkan dengan syarat salahsatu dari orang tuanya meninggal dunia. Premi tahunan dengan menggunakan anuitasreversionary dapat ditentukan dengan mengkombinasikan status joint life pada pesertaasuransi jiwa bersama.
BILANGAN KROMATIK LOKASI UNTUK GRAF KEMBANG API F n, 2 DAN Fn, 3 DENGAN n ≥ 2 Andre Saputra
Jurnal Matematika UNAND Vol 3, No 4 (2014)
Publisher : Jurusan Matematika FMIPA Universitas Andalas Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25077/jmu.3.4.49-53.2014

Abstract

Makalah ini mengkaji kembali paper [2] tentang penentuan bilangan kromatik lokasiuntuk graf kembang api Fn,k, dimana k = 2, 3 dan n ≥ 2.
PENDUGAAN PARAME TER DARI DISTRIBUSI POISSON DENGAN MENGGUNAKAN METODE MAXIMUM LIKEHOOD ESTIMATION (MLE) DAN METODE BAYES Meutia Fikhri; Ferra Yanuar; Yudiantri Asdi
Jurnal Matematika UNAND Vol 3, No 4 (2014)
Publisher : Jurusan Matematika FMIPA Universitas Andalas Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25077/jmu.3.4.152-159.2014

Abstract

Pendugaan titik dari sebuah parameter populasi adalah sebuah nilai yangdiperoleh dari contoh dan digunakan sebagai penduga dari parameter yang nilainya tidakdiketahui. Pendugaan titik dapat ditentukan dengan beberapa metode pendugaan, yaitumetode Momen, metode Maksimum Likelihood Estimation (MLE) dan metode Bayes.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menentukan pendugaan titik pada distribusiPoisson untuk satu parameter dengan metode Maksimum Likelihood Estimation (MLE)dan metode Bayes dan membandingkan kedua metode dalam menduga parameter distribusi Poisson. Distribusi Prior untuk metode Bayes yang digunakan pada penelitian iniadalah distribusi prior Gamma. Perbandingan kedua metode dilakukan melalui simulasidata pada berbagai kondisi parameter dan ukuran sampel, kemudian dilihat ketakbiasan,kekonsistenan, dan keefisienan. Hasil simulasi data menunjukkan bahwa metode Bayeslebih konsisten dibandingkan dengan metode Maksimum Likelihood Estimation (MLE)dalam menduga parameter distribusi Poisson.
ANALISIS ATRIBUT-ATRIBUT DAN POSISI OPERATOR GSM (GLOBAL SYSTEM FOR MOBILE COMMUNICATIONS) BERDASARKAN PREFERENSI PELANGGAN Boby Canigia; Ferra Yanuar; Dodi Devianto
Jurnal Matematika UNAND Vol 3, No 4 (2014)
Publisher : Jurusan Matematika FMIPA Universitas Andalas Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25077/jmu.3.4.78-85.2014

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengetahui posisi persaingan operator GSM (GlobalSystem for Mobile Communications) berdasarkan preferensi konsumen di kalangan Mahasiswa Jurusan Matematika UNAND. Penelitian ini menggunakan alat analisis multivariat IPA dan MDS. Dengan menggunakan alat analisis multivariat Importance Performance Analysis (IPA) hasil penelitian yang diperoleh terlihat posisi atribut-atributdari masing-masing operator berdasarkan kuadran perbaikannya. Dengan menggunakanMulti Deminsional Scaling (MDS) hasil penelitian yang diperoleh terdapat perbedaan posisi masing-masing operator telepon seluler prabayar berdasarkan preferensikonsumen. Pada spatial map MDS menunjukkan bahwa posisi As dan Simpati yangbernaung pada perusahaan Telkomsel berada pada posisi yang berdekatan. ArtinyaAs dan Simpati memiliki kemiripan berdasarkan preferensi Mahasiswa MatematikaUNAND. As dan Simpati tidak memiliki kemiripan terhadap XL, Axis, IM3 dan Triyang terlihat dari posisi produk Telkomsel ini yang jauh dari operator lain. IM3, Tri danXL memiliki kemiripan yang terlihat dari posisi ketiga GSM ini yang berdekatan. Axisberdiri sendiri pada dimensi 1 negatif dan dimensi 2 negatif. Artinya Axis tidak memilikikemiripan terhadap operator GSM manapun.
PENGGEROMBOLAN SMA/MA DI KOTA PADANG BERDASARKAN INDIKATOR MUTU PENDIDIKAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE CLUSTER ENSEMBLE Fittri Rahmi Yetti; Hazmira Yozza; Izzati Rahmi HG
Jurnal Matematika UNAND Vol 3, No 4 (2014)
Publisher : Jurusan Matematika FMIPA Universitas Andalas Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25077/jmu.3.4.13-23.2014

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk menggerombolkan SMA/MA di Kota Padangberdasarkan standar mutu pendidikan. Metode yang digunakan adalah metode ClusterEnsemble dan data yang digunakan skor mutu pendidikan berstandar nasional hasil penilaian BAN-SM. Penelitian ini menghasilkan solusi empat gerombol, dimana gerombol1 terdiri dari 9 SMA/MA, gerombol 2 terdiri dari 16 SMA/MA, gerombol 3 terdiri dari4 SMA/MA dan gerombol 4 terdiri dari 8 SMA/MA. Berdasarkan penilaian dari BANSM, gerombol 1 merupakan SMA/MA yang berakreditasi C, gerombol 2 berakreditasiA dan B, gerombol 3 berakreditasi B dan gerombol 4 berakreditasi A.
PENGGEROMBOLAN KABUPATEN/KOTA DI INDONESIA BERDASARKAN FASILITAS KESEHATAN DASAR MENGGUNAKAN METODE TWO STEP CLUSTER Juliana .; Hazmira Yozza; Izzati Rahmi HG
Jurnal Matematika UNAND Vol 3, No 4 (2014)
Publisher : Jurusan Matematika FMIPA Universitas Andalas Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25077/jmu.3.4.121-129.2014

Abstract

Puskesmas sebagai sarana pelayanan kesehatan yang penting di Indonesiaakan berjalan dengan baik jika didukung dengan fasilitas kesehatan dasar di puskesmastersebut. Di Indonesia, fasilitas tersebut belum merata penyebarannya. Untuk memudahkan dalam menyamakan kebijakan yang diambil untuk mengatasi ketidakmerataantersebut, perlu dilakukan pengelompokan. Metode statistik yang dapat digunakan untukmenggerombolkan data yang besar dan memiliki data campuran dapat digunakan metodetwo step cluster. Data yang digunakan adalah kabupaten/kota di setiap propinsi di Indonesia berdasarkan fasilitas puskesmas pada bulan Juni 2013 yaitu sebanyak 494 kabupaten/kota. Dengan menggunakan metode two step cluster, diperoleh sebanyak enamgerombol, dimana masing-masing gerombol mempunyai karakteristik masing-masing.Gerombol 1 terdiri dari 91 kabupaten/kota, gerombol 2 terdiri dari 30 kabupaten/kota,gerombol 3 terdiri dari 111 kabupaten/kota, gerombol 4 terdiri dari 65 kabupaten/kota,gerombol 5 terdiri dari 73 kabupaten/kota, dan gerombol 6 terdiri dari 124 kabupaten/kota.
PELABELAN TOTAL SISI A JAIB PADA GRAF PETERSEN P(n, 1) UNTUK n GANJIL (n ≥ 3) DENGAN KONSTANTA k = 1 2(11n + 3) ATAU k = 12(15n + 3) Ridra Melisa
Jurnal Matematika UNAND Vol 3, No 4 (2014)
Publisher : Jurusan Matematika FMIPA Universitas Andalas Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25077/jmu.3.4.54-57.2014

Abstract

Misal terdapat graf G = (V, E) dengan himpunan titik V(G) dan himpunansisi E(G). Pelabelan total pada sisi-ajaib pada G adalah suatu pemetaan bijektif λ :V(G) ∪ E(G) → {1, 2, · · · , |V(G)| + |E(G)|} yang mempunyai sifat bahwa untuk setiapsisi {x, y} di G berlaku λ(x) + λ({x, y}) + λ(y) = k, untuk bilangan bulat konstanta k,konstanta k disebut angka ajaib (konstanta ajaib) graf G. Dalam tugas akhir ini, akanditunjukkan pelabelan total sisi ajaib pada graf petersen P(n, 1) untuk n ganjil (n ≥ 3)dengan konstanta k = 12 (11n + 3) atau k = 12 (15n + 3).

Page 1 of 3 | Total Record : 23