Akurasi : Jurnal Studi Akuntansi dan Keuangan
AKURASI Jurnal Studi Akuntansi dan Keuangan adalah jurnal ilmiah yang diterbitkan oleh Program Studi Magister Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Mataram. Jurnal terbit secara berkala dua kali setahun pada bulan Juni (periode Januari-Juni) dan Desember (periode Juli-Desember). Jurnal diterbitkan sebagai media untuk mengkomunikasikan dan mendiseminasikan hasil-hasil penelitian empiris di bidang akuntansi dan keuangan yang dapat memberikan kontribusi dalam pengembangan praktik dan memperkaya literatur akuntansi.
Articles
85 Documents
<![CDATA[A COMPARISON OF UNDERWRITER REPUTATION MEASUREMENT METHODS IN EXPLAINING IPO STOCK PERFORMANCE ]]>
<![CDATA[Adrian Teja]]>
<![CDATA[ Akurasi : Jurnal Studi Akuntansi dan Keuangan Vol 4 No 2 (2021): Akurasi: Jurnal Studi Akuntansi dan Keuangan, Desember 2021 ]]>
Publisher : <![CDATA[Magister Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unram ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.29303/akurasi.v4i2.85
<![CDATA[This study objective compares the underwriter reputation, measured by a different method, in explaining Initial Public Offering (IPO) performance. The reputation is measured based on underwriter IPO frequency and deal value. The underwriter's reputation is then ranked and categorized into quartiles. We use cross-section regression methods to test the effect of different underwriter reputation measurement methods on IPO performance. The dependent variable is short-term and long-term IPO performance. The independent variable is four underwriter reputation categories represented by three-level dummy variables. We found that only underwriter reputation measured by IPO frequency can explain IPO performance. The findings suggest IPO frequency help underwriter understand the market condition and value IPO more accurately. Firms that want to reduce the cost of IPO underpricing should choose underwriters with a higher IPO frequency.]]>
<![CDATA[WHAT FACTORS AFFECT STUDENTS’ WHISTLEBLOWING INTENTIONS? ]]>
<![CDATA[Rafita Yayang Nuraini]]>;
<![CDATA[Sri Pujiningsih]]>
<![CDATA[ Akurasi : Jurnal Studi Akuntansi dan Keuangan Vol 4 No 2 (2021): Akurasi: Jurnal Studi Akuntansi dan Keuangan, Desember 2021 ]]>
Publisher : <![CDATA[Magister Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unram ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.29303/akurasi.v4i2.102
<![CDATA[Accounting students' courageous behavior in exposing fraud or violation is critical for their future careers as accountants and other professions. This paper attempts to explain the variables that influence whistleblowing intentions through the Theory of Planned Behavior (TPB) lens. This study used a survey to gather data from 154 accounting students. The effect of attitude variables, subjective norms, and behavioral control on accounting students' whistleblowing intentions was examined using a regression test. The regression analysis indicated that all three variables influenced whistleblowing intentions positively. Among the three variables, attitude towards behavior has the biggest impact on whistleblowing intentions, at 37%. This could be interpreted as the need of building accounting students' attitude character to encourage whistleblowing action. Accounting lecturers, as indicators of student subjective norms, play a critical role in developing these characters. This study has theoretically confirmed the applicability of the TPB. The findings of this study assist policymakers in developing a university-based whistleblowing system.]]>
<![CDATA[WIRAUSAHA SEBAGAI PREFERENSI KARIR MAHASISWA AKUNTANSI: PENJELASAN MODEL TERINTEGRASI ]]>
<![CDATA[Adetia Resa Saputri]]>;
<![CDATA[Muamar Nur Kholid]]>
<![CDATA[ Akurasi : Jurnal Studi Akuntansi dan Keuangan Vol 4 No 2 (2021): Akurasi: Jurnal Studi Akuntansi dan Keuangan, Desember 2021 ]]>
Publisher : <![CDATA[Magister Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unram ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.29303/akurasi.v4i2.105
<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis determinan mahasiswa akuntansi untuk berwirausaha dengan mengintegrasikan Theory of Planned Behavior (TPB), dan Entrepreneurial Event Theory (EET) dalam model penelitiannya. Sampel penelitian ini merupakan mahasiswa Akuntansi yang sedang mengambil studi di Yogyakarta. Data diperoleh melalui penyebaran kuesioner dan dianalisis dengan menggunakan Structural Equation Model – Partial Least Square (SEM-PLS) dengan bantuan software SmartPLS 3.0. Hasil analisis menunjukkan bahwa attitude berpengaruh signifikan positif terhadap perceived desirability, dan injunctive norm serta perceived behavioral control berpengaruh signifikan positif terhadap perceived feasibility. Hasil analisis juga menunjukkan bahwa perceived desirability dan perceived feasibility berpengaruh positif signifikan terhadap niat mahasiswa akuntansi berwirausaha. Implikasi praktis dan teoritis dibahas lebih lanjut berdasarkan hasil analisis yang ada.]]>
<![CDATA[DETERMINAN MANIPULASI AKUNTANSI DI LAPORAN KEUANGAN DENGAN RASIO INVESTASI BERBASIS AKRUAL ]]>
<![CDATA[Serly]]>;
<![CDATA[Andy Lau]]>
<![CDATA[ Akurasi : Jurnal Studi Akuntansi dan Keuangan Vol 4 No 2 (2021): Akurasi: Jurnal Studi Akuntansi dan Keuangan, Desember 2021 ]]>
Publisher : <![CDATA[Magister Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unram ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.29303/akurasi.v4i2.110
<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh rasio investasi berbasis akrual dalam penentuan manipulasi akuntansi pada perusahaan publik terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2015-2019. Penentuan manipulasi akuntansi dianalisis dari rasio investasi berbasis akrual seperti laba per saham, dividen per saham, price earnings ratio, dividend ratio, total share profitability, dan dividend profitability. Hasil penelitian menunjukkan hanya price earnings ratio dan total share profitability yang signifikan memengaruhi penentuan manipulasi akuntansi, yang mengindikasikan bahwa manajemen perusahaan yang ingin mencapai target laba yang sudah ditentukan cenderung melakukan manajemen laba. Hasil penelitian ini mengimplikasikan bahwa manajemen memiliki motif untuk melakukan manipulasi terhadap laporan keuangan untuk bisa menunjukkan nilai price earnings ratio dan total share profitability yang paling bagus untuk meningkatkan kepercayaan investor sehingga berdampak pada peningkatan harga saham perusahaan.]]>
<![CDATA[CORPORATE SUSTAINABILITY PERFORMANCE AND FINANCIAL PERFORMANCE: MODERATING EFFECT OF BOARD COMPOSITION ]]>
<![CDATA[Ferina Nurlaily]]>;
<![CDATA[Ahadiyah Adinia Rahmi]]>
<![CDATA[ Akurasi : Jurnal Studi Akuntansi dan Keuangan Vol 4 No 2 (2021): Akurasi: Jurnal Studi Akuntansi dan Keuangan, Desember 2021 ]]>
Publisher : <![CDATA[Magister Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unram ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.29303/akurasi.v4i2.111
<![CDATA[This study analyzes the moderating effect of the composition of female directors and the composition of independent directors on CSP and ROA. The purpose of this study is to analyze the effect of the disclosure of Corporate Sustainability Performance (CSP) on the Return on Assets (ROA) as a proxy for the company's financial performance. The population of this study is companies listed on the SRI-KEHATI index during the period November 2016– October 2019. The research hypotheses were tested using linear regression analysis and moderated regression analysis. The study results found that CSP has a significant effect on the company's ROA. The better and more complete the CSP disclosure, the higher the ROA. Furthermore, the composition of female and independent directors does not significantly affect CSP on corporate financial performance. This study implies that female directors and the composition of the independent board are more for compliance with regulatory requirements.]]>
<![CDATA[KETERLIBATAN DEWAN KOMISARIS DALAM KOMITE TATA KELOLA PERUSAHAAN TERHADAP MANAJEMEN LABA DENGAN KEAHLIAN AKUNTANSI SEBAGAI VARIABEL MODERASI ]]>
<![CDATA[Siti Muskabikhul Khasanah]]>;
<![CDATA[Dwi Marlina Wijayanti]]>;
<![CDATA[Slamet Haryono]]>
<![CDATA[ Akurasi : Jurnal Studi Akuntansi dan Keuangan Vol 4 No 2 (2021): Akurasi: Jurnal Studi Akuntansi dan Keuangan, Desember 2021 ]]>
Publisher : <![CDATA[Magister Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unram ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.29303/akurasi.v4i2.114
<![CDATA[Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji keterlibatan dewan komisaris sebagai ketua maupun anggota biasa di dalam komite nominasi, komite remunerasi, dan komite audit terhadap praktik manajemen laba yang dimoderasi oleh keahlian akuntansi anggota dewan komisaris. Data yang digunakan adalah laporan keuangan dari perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI pada tahun 2015 sampai dengan 2019. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dewan komisaris yang terlibat dalam komite nominasi dan komite remunerasi signifikan dapat mengurangi praktik manajemen laba tetapi tidak berpengaruh signifikan apabila dewan komisaris terlibat dalam komite audit. Hasil lain menunjukkan bahwa dewan komisaris yang memiliki keahlian akuntansi memoderasi hubungan antara komite nominasi dan remunerasi terhadap manajemen laba, tetapi tidak demikian dengan komite audit. Implikasi penelitian ini menekankan pentingnya mengatur komposisi komite-komite dalam keanggotaan dewan komisaris sebagai bentuk penguatan tata kelola perusahaan untuk mengurangi praktik manajemen laba.]]>
<![CDATA[BAGAIMANA KINERJA USAHA MENENGAH DI MASA PANDEMI COVID-19? ]]>
<![CDATA[Lintang Kenisah Melania]]>;
<![CDATA[Yulina]]>;
<![CDATA[Cendra]]>
<![CDATA[ Akurasi : Jurnal Studi Akuntansi dan Keuangan Vol 4 No 2 (2021): Akurasi: Jurnal Studi Akuntansi dan Keuangan, Desember 2021 ]]>
Publisher : <![CDATA[Magister Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unram ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.29303/akurasi.v4i2.118
<![CDATA[Pandemi Covid-19 menyebabkan tingginya ketidakpastian lingkungan yang terjadi. Oleh karena itu, untuk meminimalisir kondisi ketidakpastian tersebut, penggunaan akuntansi manajemen strategis menjadi penting dalam rangka meningkatkan kinerja organisasi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja usaha menengah, yaitu faktor ketidakpastian lingkungan dan penggunaan akuntansi manajemen strategis. Faktor-faktor tersebut diuji secara empiris menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian penjelasan. Data pada penelitian ini merupakan data primer yang didapatkan dari kuesioner dengan target responden akuntan manajemen di usaha menengah yang terletak di Provinsi Banten. Teknik analisis data dilakukan dengan model persamaan struktural (SEM) - Lisrel. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa ketidakpastian lingkungan berpengaruh positif terhadap kinerja usaha menengah, tetapi tidak berpengaruh terhadap penggunaan akuntansi manajemen strategis. Sementara itu, penggunaan akuntansi manajemen strategis berpengaruh positif terhadap kinerja usaha menengah. Implikasi penelitian ini memberikan rekomendasi kebijakan bagi usaha menengah dalam rangka meningkatkan kinerja dan menjaga keberlangsungan usaha dalam masa pandemi Covid-19.]]>
<![CDATA[ANALISIS DETERMINAN TAX MORALE PELAKU USAHA MIKRO KECIL DAN MENENGAH (UMKM) ]]>
<![CDATA[Nurhidayati]]>;
<![CDATA[Hanik Susilawati Muamarah]]>;
<![CDATA[Riani Budiarsih]]>
<![CDATA[ Akurasi : Jurnal Studi Akuntansi dan Keuangan Vol 4 No 2 (2021): Akurasi: Jurnal Studi Akuntansi dan Keuangan, Desember 2021 ]]>
Publisher : <![CDATA[Magister Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unram ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.29303/akurasi.v4i2.119
<![CDATA[Penelitian ini mendiskusikan tentang determinan yang membentuk moral pajak (tax morale) pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), dengan fokus pada faktor-faktor yang mempengaruhi kepatuhan sukarela wajib pajak UMKM. Kepercayaan terhadap pemerintah, pengetahuan perpajakan, dan norma diprediksi merupakan pembentuk utama kepatuhan sukarela wajib pajak yang mempengaruhi tax morale pelaku UMKM. Pengujian dilakukan terhadap 66 pelaku UMKM yang merupakan peserta Program Beli Kreatif Lokal, menggunakan teknik simple random sampling yang selanjutnya dianalisis dengan regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepercayaan terhadap pemerintah dan norma berpengaruh signifikan terhadap tax morale pelaku UMKM, sedangkan pengetahuan perpajakan tidak berpengaruh signifikan terhadap tax morale pelaku UMKM. Hasil penelitian ini mengimplikasikan bahwa pemerintah harus dapat menumbuhkan kepercayaan masyarakat agar terbentuk tax morale pada pelaku UMKM.]]>
<![CDATA[PENGARUH LEVERAGE, CAPITAL INTENSITY, KOMISARIS INDEPENDEN DAN KEPEMILIKAN INSTITUSIONAL TERHADAP TAX AVOIDANCE ]]>
<![CDATA[Sevi Lestya Dewi]]>;
<![CDATA[Rachmawati Meita Oktaviani]]>
<![CDATA[ Akurasi : Jurnal Studi Akuntansi dan Keuangan Vol 4 No 2 (2021): Akurasi: Jurnal Studi Akuntansi dan Keuangan, Desember 2021 ]]>
Publisher : <![CDATA[Magister Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unram ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.29303/akurasi.v4i2.122
<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh leverage, capital intensity, komisaris independen, dan kepemilikan institusional terhadap tax avoidance. Penelitian ini termasuk penelitian kuantitatif dengan menggunakan data sekunder yang diperoleh dari laporan tahunan perusahaan. Populasi dari penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2016-2020. Sebanyak 75 sampel dipilih dengan metode purposive sampling, dan dianalisis menggunakan regresi data panel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa komisaris independen berpengaruh signifikan negatif terhadap tax avoidance, sedangkan leverage, capital intensity, dan kepemilikan institusional tidak berpengaruh signifikan terhadap tax avoidance. Hasil penelitian mengimplikasikan peran pengawasan dan monitoring dalam menerapkan perencanaan pajak perusahaan yang optimal untuk menurunkan tingkat tax avoidance.]]>
<![CDATA[MEKANISME CORPORATE GOVERNANCE DAN RISK DISCLOSURES: STUDI PADA ANNUAL REPORT BANK DEVISA DI INDONESIA ]]>
<![CDATA[Nina Febriana Dosinta]]>
<![CDATA[ Akurasi : Jurnal Studi Akuntansi dan Keuangan Vol 4 No 2 (2021): Akurasi: Jurnal Studi Akuntansi dan Keuangan, Desember 2021 ]]>
Publisher : <![CDATA[Magister Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unram ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.29303/akurasi.v4i2.124
<![CDATA[Otoritas Otoritas Jasa Keuangan telah menyusun Roadmap Keuangan Berkelanjutan dalam jangka panjang 2020-2024 yang menekankan pada integrasi risk management, corporate governance, penilaian tingkat kesehatan bank dan keuangan berkelanjutan. Penelitian ini bertujuan menguji pengaruh mekanisme corporate governance terhadap risk disclosures pada 11 bank devisa yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dalam era Roadmap Keuangan Berkelanjutan dengan menggunakan analisis regresi berganda data panel Generalized Least Square. Metode content analysis digunakan pada annual report periode 2015-2020 untuk menilai risk disclosures. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa frekuensi rapat dewan komisaris, ukuran komite audit, dan frekuensi rapat komite audit sebagai proksi dari mekanisme corporate governance berpengaruh signifikan terhadap risk disclosures. Temuan penelitian ini mengimplikasikan bahwa hadirnya struktur pengawasan dalam suatu perusahaan berperan penting dalam mendeteksi risk disclosures.]]>
