cover
Contact Name
Andry
Contact Email
andrymasri@gmail.com
Phone
+6281802123533
Journal Mail Official
jurnalde@jurnal-desain-indonesia.com
Editorial Address
https://jurnal-desain-indonesia.com/index.php/jdi/editortim
Location
Kota bandung,
Jawa barat
INDONESIA
The Indonesian Design Journal
ISSN : -     EISSN : 26847760     DOI : https://doi.org/10.52265/
Core Subject : Humanities, Art,
The Indonesian Design Journal (JDI) is an open journal—managed by the Indonesian Industrial Product Designers Alliance (ADPII)—that focuses on publication of research in general design fields, either as result of traditional form of research activities or design works.JDI is published twice a year, January and September. The Indonesian Design Journal (JDI) aims to build and strengthen all academic nuances related to design fields: product design, industrial design, interior design, visual communication design, textile design, craft, fashion design, and other notable fields of design that produce artifacts. All received writings shall be based on process of making (or creation) of artifact, creative analysis, design research result, concept and ideas, application of theory and method, philosophical opinion, or book reviews. SCOPE The scope of the Indonesian Design Journal (JDI) are—but not limited to—as follows: Social and cultural aspects of Design. Design Methods, Approaches and Processes. Design Management and Strategy. Craft and Design. Design Education Ergonomics of Design. Design History, Theory and Philosophy Design and Materials. Interaction and User Experience Design
Articles 5 Documents
Search results for , issue "Vol 5 No 01 (2023): Mobilitas dan Desain" : 5 Documents clear
Rancang Bangun Karya Seni Publik Interior pada Ruang Lobby Gedung Isola UPI di Bandung Bambang Arief Ruby
Jurnal Desain Indonesia. Vol 5 No 01 (2023): Mobilitas dan Desain
Publisher : Aliansi Desainer Produk Industri Indonesia (ADPII)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52265/jdi.v5i01.184

Abstract

Penelitian ini adalah merupakan proses perancangan penerapan karya relief seni ruang publik pada ruang lobby gedung Isola UPI Bandung. Seni ruang publik tersebut menggunakan makna simbol Sunda mengambil tema hubungan llmu dan Alam. Simbol kosmologi Sunda digambarkan dengan simbol abstraksi pohon hayat yang memaknai tentang hubungan kosmos dan kosmologi Sunda. Penciptan karya yang dihadirkan dalam lobby Isola, dilatarbelakangi oleh adanya kebutuhan akan kesenjangan kualitas ruang yang sempit pada ruang lobby yang kurang dapat mengangkat kualitas estetik terhadap gedung Isola yang megah tersebut. Tujuan penelitian ini adalah menghasilkan kajian karya seni ruang publik dalam desain interior untuk meningkatkan kualitas nilai ruang yang dapat mengangkat citra gedung isola sebagai simbol kewibawaan Perguruan Tinggi UPI. Desain yang dihasilkan memiliki nilai kebaruan yang ditawarkan, yaitu menghasilkan sebuah karya Seni ruang publik yang inovatif yang belum dibuat sebelumnya dan mampu mengangkat nilai ruang menggunakan karya relief bertema pada lobby bangunan gedung Isola, dengan mengangkat atau memuat identitas lokal pada karya seni ruang publik ini. Tujuan penelitian tersebut dicapai melalui pendekatan Kualitatif melalui proses metode perencanaan yang selanjutnya dilakukan perancangan desain interior melalui tahapan analisa pengamatan dan sudut pandang serta proporsi dan atmosfir ruang yang ada dengan melakukan kegiatan survey/observasi lapangan secara langsung. Dengan adanya karya seni ruang publik ini dapat mengangkat kualitas ruang tersebut dan mempunyai nilai yang bermakna. Disamping itu ruang yang dihasilkan dapat memberikan identitas diri serta memberikan kewibawaan dari sebuah Perguruan Tinggi UPI yang besar. Pada akhir proses dihasilkan desain berupa sebuah karya relief berwarna berukuran 2m x 3m, yang diterapkan pada backdrop dinding resepsionis gedung Isola UPI Bandung.
Desain Sepeda Motor Listrik untuk Aktivitas City Touring bagi Penggemar Sepeda Motor Bergaya Neo-Klasik Rizki Pradipta Herrindra; Sulistyo Setiawan; Agung Pramudya Wijaya
Jurnal Desain Indonesia. Vol 5 No 01 (2023): Mobilitas dan Desain
Publisher : Aliansi Desainer Produk Industri Indonesia (ADPII)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52265/jdi.v5i01.185

Abstract

Dengan meningkatnya kesadaran akan energi bersih secara global, industri otomotif mulai memproduksi mobil dan motor listrik. Di Indonesia, penjualan motor listrik berkembang dengan lamban. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, misalnya minimnya pengetahuan konsumen akan kendaraan listrik, harga yang tinggi, jaringan penjualan yang terbatas, tidak meratanya akses listrik di Indonesia, dan juga keterbatasan desain. Penelitian ini membahas proses perancangan sepeda motor listrik untuk aktifitas city touring untuk para penggemar sepeda motor klasik dan bergaya klasik khususnya di Kota Bandung. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya peluang akibat mayoritas desain sepeda motor listrik dalam negeri yang masih berbentuk skuter atau moped. Hal itu menghasilkan sebuah kekosongan pada pasar. Tujuan penelitian ini adalah menghasilkan desain sepeda motor listrik dengan citra klasik untuk aktifitas city touring di Kota Bandung. Desain yang dihasilkan memiliki nilai kebaruan, yaitu penggunaan elemen desain klasik pada sepeda motor listrik, dan mengaplikasikan fungsi baru pada bagian sepeda motor yang sebelumnya berkaitan erat dengan fungsi pembakaran dalam motor. Tujuan desain dicapai melalui proses analisis dari studi literatur, disertai dengan wawancara dan melakukan pembuktian-pembuktian kelayakan desain yang dihasilkan dengan metode desain Stuart Pugh. Pada akhir proses dihasilkan desain berupa sketsa konsep akhir dan model 3D dari sepeda motor listrik.
METODE EKSPLORASI LIMBAH KAYU DI INDUSTRI PALA NUSANTARA MELALUI KOMBINASI DENGAN MATERIAL KULIT PERKAMEN Afif Muhammad Fadhil Utomo; Mohammad Arif Waskito
Jurnal Desain Indonesia. Vol 5 No 01 (2023): Mobilitas dan Desain
Publisher : Aliansi Desainer Produk Industri Indonesia (ADPII)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52265/jdi.v5i01.205

Abstract

Industri PALA Nusantara merupakan industri penghasil produk jam tangan kayu yang terletak di Bandung. Industri yang mulai berdiri pada tahun 2017 ini, mengambil konsep nusantara seperti dari budaya dan fauna lalu dikreasikan kedalam bentuk produk jam tangan kayu. Material bahan baku yang digunakan industri PALA Nusantara dalam pembuatan produk jam tangan, yakni material kayu sonokeling dan kayu maple. Namun saat ini industri PALA Nusantara memilki permasalahan, yaitu limbah kayu dari hasil proses pembuatan jam yang belum diolah atau dimanfaatkan, sehingga sisa bahan baku dan produk gagal yang dibuang begitu saja, dapat diolah kembali. Dilihat dari permasalahan yang ada pada industri PALA Nusantara, hal tersebut dapat memiliki potensi untuk dikembangkan dengan mengombinasikan limbah kayu dengan bahan konvensional lainya, yakni kulit sehingga menjadi alternatif produk yang memiliki nilai jual. Maka pada penelitian ini penulis menggunakan metode analisis terhadap limbah kayu dari industri dan material kulit, serta menggunakan metode eksplorasi kombinasi kayu dan kulit untuk mengetahui potensi yang dimiliki dari cara kombinasi material tersebut, dan juga menentukan produk yang tepat untuk dijadikan produk home decor. Dari kegiatan penelitian ini penulis berharap limbah dapat dimanfaatkan dengan maksimal sehingga dapat menambah nilai ekonomi, serta hasil dari riset ini nantinya dapat digunakan oleh masyarakat umum untuk memberikan peluang lapangan kerja dan wawasan kepada masyarakat. Kata Kunci: Eksplorasi Kombinasi Kayu & Kulit, limbah kayu, home decor.
Perancangan Eksplorasi Motif Batik Jetis Sidoarjo Adinda Aisya Zukhrufa
Jurnal Desain Indonesia. Vol 5 No 01 (2023): Mobilitas dan Desain
Publisher : Aliansi Desainer Produk Industri Indonesia (ADPII)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52265/jdi.v5i01.206

Abstract

Untuk melestarikan budaya lokal seperti Batik Jetis, maka budaya tersebut harus menjanjikan secara ekonomi. Di daerah yang memiliki industri batik yang telah maju seperti di Pekalongan, inovasi terhadap produk dan motif berkembang secara dinamis. Oleh karena itu, melakukan ekplorasi terhadap motif batik Jetis menjadi hal yang wajar dan perlu dilakukan untuk memajukan industri batik. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan eksplorasi terhadap motif Batik Jetis dan merancang desain motif Batik Jetis yang baru. Proses perancangan yang dilakukan dibagi dalam tiga tahap: riset (studi eksisting dan observasi), konseptual (penentuan batasan eksplorasi & perumusan konsep desain), dan eksplorasi motif (studi eksperimental, depth interview, prototyping). Poin penting dalam penelitian ini adalah bagaimana menentukan aspek yang boleh dikembangkan dan aspek yang harus dipertahankan dari motif Batik Jetis sehingga dalam proses ekplorasi tidak meninggalkan fitur-fitur yang menjadikan Batik Jetis unik. Penelitian ini menghasilkan 12 luaran desain yang dikelompokkan ke dalam 3 seri: (1) Seri Tebu Mekar Biru, (2) Seri Kembang Bayem Kupu, dan (3) Seri Pari Kemuning. Tiga seri ini diambil dari motif asli Batik Jetis, yaitu motif Kembang Tebu, Kembang Bayem, dan Beras Utah. Luaran desain yang dihasilkan diimplementasikan dalam bentuk kain panjang, selendang, dan scarf. Kata Kunci: Batik Jetis, eksplorasi, gaya gambar, motif
DESAIN PRODUK TAS DARI LIMBAH KAIN CORDURA (UPCYCLING FASHION) MELALUI PENDEKATAN EKSPLORASI MATERIAL Adisti Ratna Delia; Mohamad Arif Waskito; Amirul Nefo
Jurnal Desain Indonesia. Vol 5 No 01 (2023): Mobilitas dan Desain
Publisher : Aliansi Desainer Produk Industri Indonesia (ADPII)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52265/jdi.v5i01.233

Abstract

Industri fesyen merupakan industri kedua penyumbang sampah terbesar di dunia, salah satu yang dapat dilakukan untuk meminimalisir limbah yang dihasilkan yaitu dengan upcycling fashion atau pemanfaatan limbah fesyen menjadi produk bernilai. Fokus penelitian ini adalah limbah pra-konsumen yang dihasilkan CV Akhtar Bag Makers dan limbah yang akan dimanfaatkan adalah limbah kain cordura, sebagai limbah yang paling banyak dihasilkan. Pada penelitian ini penulis menggunakan metode design by doing melalui pendekatan eksplorasi material untuk menemukan potensi yang dapat dihasilkan limbah kain cordura, sehingga dapat menghasilkan produk tas yang memiliki nilai dengan menekan jumlah limbah baru yang dihasilkan dan membantu pengelolaan sampah fesyen di industri.

Page 1 of 1 | Total Record : 5