cover
Contact Name
Yudhie Suchyadi, S.Si., M.Pd.
Contact Email
jmp@unpak.ac.id
Phone
+6287770220700
Journal Mail Official
jmp@unpak.ac.id
Editorial Address
Gedung Sekolah Pascasarjana, Universitas Pakuan Jl. Pakuan No 01, Kel. Tegallega, Kec. Kota Bogor Tengah Kota Bogor - 16143 Indonesia
Location
Kota bogor,
Jawa barat
INDONESIA
JURNAL MANAJEMEN PENDIDIKAN
Published by Universitas Pakuan
ISSN : 23020296     EISSN : 26143313     DOI : 10.33751/jmp
Core Subject : Education,
This journal publishes research articles results and conceptual studies in field of educational management and educational administration. Jurnal Manajemen Pendidikan publishes research studies employing a variety of qualitative and/or quantitative methods and approaches in the field of educational management and educational administration.
Articles 6 Documents
Search results for , issue "Vol 4, No 1 (2016)" : 6 Documents clear
Hubungan antara Kompetensi Pedagogik dan Kepemimpinan Situasional Kepala Sekolah dengan Keinovatifan Guru SMP Swasta se-Kecamatan Bogor Selatan Wahardi Wahardi; Rita Retnowati; Eka Suhardi
JURNAL MANAJEMEN PENDIDIKAN Vol 4, No 1 (2016)
Publisher : Universitas Pakuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (836.806 KB) | DOI: 10.33751/jmp.v4i1.414

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara Kompetensi Pedagogik dan Kepemimpinan Situasional Kepala Sekolah dengan Keinovatifan Guru Swasta se-Kecamatan Bogor Selatan di Kota Bogor. Penelitian ini merupakan penelitian survei dengan pendekatan korelasional yang terdiri atas dua variabel bebas, yaitu Kompetensi Pedagogik dan Kepemimpinan Situasional Kepala Sekolah serta Keinovatifan Guru sebagai variabel terikat. Penelitian ini dilaksanakan di SMP Swasta se-Kecamatan Bogor Selatan di Kota Bogor pada tahun 2015. Jumlah sampel penelitian sebanyak 112 orang yang diambil secara proportional random sampling dari populasi sebanyak 155. Teknik analisis data penelitian menggunakan teknik analisis statistik korelasi dan regresi sederhana serta korelasi ganda. Pengujian hipotesis dilakukan dengan taraf signifikansi 0,05. Penelitian ini menghasilkan tiga kesimpulan, yaitu: Pertama, terdapat hubungan positif dan sangat signifikan antara Kompetensi Pedagogik dengan Keinovatifan Guru yang ditunjukkan dengan nilai koefisien korelasi ry.1 = 0,502 dan nilai koefisien determinasi r2 y.1 = 0,245. Kedua, terdapat hubungan positif dan sangat signifikan antara Kepemimpinan Situasional Kepala Sekolah dengan Keinovatifan Guru. Hal ini ditunjukkan dengan nilai koefisien korelasi ry.2 = 0,587 dan nilai koefisien determinasi r2y.2 = 0,345. Ketiga, terdapat hubungan positif dan sangat signifikan antara Kompetensi Pedagogik dan Kepemimpinan Situasional Kepala Sekolah secara bersama-sama dengan Keinovatifan Guru yang ditunjukkan dengan nilai koefisien korelasi ry.12 = 0,692 dan nilai koefisien determinasi r2 y.12 = 0,479. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Keinovatifan Guru dapat ditingkatkan melalui Kompetensi Pedagogik dan Kepemimpinan Situasional Kepala Sekolah.
Pembelajaran Menggunakan Metode Inkuiri Terbimbing dan Picture and Picture Untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPS Siswa SD Marlina Marlina; Rita Retnowati; Nurlaela Mei Tienje
JURNAL MANAJEMEN PENDIDIKAN Vol 4, No 1 (2016)
Publisher : Universitas Pakuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (868.414 KB) | DOI: 10.33751/jmp.v4i1.419

Abstract

Pendidikan merupakan investasi masa depan yang menjadi pilihan utama bagi setiap keluarga dan bangsa terutama bangsa yang sedang berkembang. Pendidikan merupakan salah satu unsur yang terpenting dalam perkembangan manusia karena dengan pendidikan akan dihasilkan manusia-manusia yang berkualitas. Sekolah merupakan suatu lembaga pendidikan yang diharapkan mampu menghasilkan manusia yang berkualitas. Dalam hal ini, sekolah tidak hanya berperan dalam edukasi yaitu proses pendidikan yang menekankan pada kegiatan pendidik, akan tetapi di dalam sekolah juga terjadi proses sosialisasi, proses perubahan tingkah laku pada siswa. Penelitian dilaksanakan melalui siklus yang berdaur ulang yang berulang secara berkesinambungan. Penelitian dilaksanakan dalam dua siklus, tiap siklus terdiri dari dua tindakan pada setiap siklus terdiri dari 4 tahapan, yakni tahap perencanaan, pelaksanaan tindakan, pengamatan (observasi) serta analisis dan refleksi. Hasil penelitian memperlihatkan perubahan secara signifikan dilihat dari peningkatan hasil belajar baik kognitif, afektif, dan psikomotor nilai kognitif pada siklus pertama mencapai klasikal sebesar 44%. pada siklus kedua pencapaian klasikal sebesar 84 %. Nilai rata-rata kelas pada siklus pertama adalah 69 pada siklus kedua nilai rata-rata sebesar 84.36. Nilai afektif pada siklus pertama mencapai rata-rata skor 77 (kurang). Pada siklus kedua mencapai rata-rata skor 80.36 (B). Nilai psikomotor pada siklus pertama mencapai rata-rata skor 14 (B). Pada siklus kedua mencapai ratarata skor 19.12 (A). Begitupula antusiasme belajar siswa pada siklus pertama On Task 87 % off Task 13 %. Pada siklus kedua mencapai On Task 98 % Off Task 2 %. Berdasarkan hasil temuan di atas dapat disimpulkan bahwa metode inkuiri terbimbing dan Picture and Picture dalam pembelajaran IPS dapat meningkatkan hasil belajar siswa.KATA KUNCI: Hasil Belajar IPS, Inkuiri Terbimbing dan Picture and Picture
Pengembangan Model Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) dengan Teknik Debate Make A Match (DMM) Ida Rachmawati; Rita Retnowati; Karantiano Karantiano
JURNAL MANAJEMEN PENDIDIKAN Vol 4, No 1 (2016)
Publisher : Universitas Pakuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (938.51 KB) | DOI: 10.33751/jmp.v4i1.415

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan model pembelajaran pendidikan kewarganegaraan dengan teknik debate make a match (DMM). Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian dan pengembangan (Research and Development). Pada penelitian ini analisis data yang digunakan adalah kualitatif dan kuantitatif. Untuk mengukur uji validitas hasil belajar siswa dengan menggunakan Point Biserial dan uji reliabiltas menggunakan Kuder Richardson-20. Sedangkan hasil belajar afektif dan psikomotor metode kalibrasinya menggunakan expert judgment. Sedangkan hasil belajar afektif dan psikomotor metode kalibrasinya menggunakan expert judgment. Penelitian uji coba terbatas dilaksanakan di SMPN 2 Cicurug Sukabumi dengan jumlah siswa 42 orang, sedangkan uji coba lebih luas di SMP PGRI Cicurug dengan jumlah siswa 29 orang dan di SMPIT AL-HUSNA Parungkuda Sukabumi dengan jumlah siswa 32 orang. Berdasarkan temuan penelitian, analisis data dan refleksi pada setiap uji coba, bahwa penelitian dan pengembangan menghasilkan model terekomendasi, yaitu pengembangan model pembelajaran debate card match (DCM). Desain model pembelajaran DCM terdiri dari input, proses, dan output. Input terdiri dari kurikulum yang diterapkan di sekolah, siswa serta guru mata pelajaran PKn. Proses terdiri dari langkah-langkah model pembelajaran DCM. Output dari pengembangan model pembelajaran DCM adalah : Pengembangan model pembelajaran DCM pada mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan (PKn), mampu dan terbukti dapat meningkatkan hasil belajar ranah kognitif, afektif dan psikomotor pada uji coba terbatas dan uji coba lebih luas. DCM dapat meningkatkan motivasi dan antusisme siswa dalam proses pembelajaran.KATA KUNCI:debate make a match, hasil belajar, Pendidikan Kewarganegaraan
Penerapan Model Student Teams Achievement Divisions (STAD) dan Think Pair Square (TPS) Untuk Meningkatkan Ketrampilan Berbicara dan Menulis Bahasa Arab Pada Siswa Kelas X SMA Terpadu Al-Ma'shum Mardiyah Cianjur Dede Muharamsyah; Soewarto Hardhienata; M Entang
JURNAL MANAJEMEN PENDIDIKAN Vol 4, No 1 (2016)
Publisher : Universitas Pakuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (873.496 KB) | DOI: 10.33751/jmp.v4i1.416

Abstract

Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan hasil belajar siswa dalam bahasa Arab terutama keterampilan al-Kalam dan al-Kitabah dengan menerapkan model pembelajaran STAD dan TPS. Subject penelitian ini adalah siswa kelas X.3 SMA Terpadu Al-Ma'shum Mardiyah Cianjuryang berjumlah 22 siswa yang terdiri dari 11 siswa perempuan dan 11 siswa laki-laki. Keterampilan al- Kalam dan al-Kitabah adalah dua keterampilan dari empat keterampilan berbahasa yang harus dikuasai oleh siswa dalam mempelajari bahasa Arab sebagai bahasa asing. Meski demikian, hasil penelitian awal yang dilaksanakan pada semester ganjil tahun pelajaran 2014-2015 menunjukkan bahwa nilai rata-rata kemampuan siswa dalam keterampilan al-Kalam dan al-Kitabah masih rendah dari Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM). Peningkatan nilai rata-rata dari siklus pertama adalah 68,2% menjadi 72,7% untuk nilai al-Kalam, dan 77,3% menjadi 81,8% untuk nilai al-Kitabah. Disamping itu siswa kelihatan aktif dan bersemangat dalam proses belajar mengajar dengan menggunakan model pembelajaran STAD dan TPS. Pencapaian nilai tersebut diperoleh setelah dilakukannya penelitian tindakan kelas dengan melalui proses 4 langkah, yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus. Siklus satu dan dua masing-masing terdiri dari tiga pertemuan. Data penelitian dikumpulkan melalui beberapa instrumen yaitu lembar observasi, catatan lapangan, kuisioner dan penilaian akhir siswa. Berdasarkan hasil penelitian, saran ditujukan kepada para guru bahasa Arab yang mempunyai masalah yang sama agar mengimplementasikan kedua model pembelajaran STAD dan TPS untuk meningkatkan kemampuan berbahasa Arab terutama dalam keterampilan al-Kalam dan al-Kitabah, untuk peneliti yang akan datang dianjurkan untuk mengadakan penelitian secara mendalam untuk meningkatkan hasil belajar siswa.KATA KUNCI: Student Teams Achievement Divison, Think Pair Share, Keterampilan Berbicara dan Menulis
Studi Korelasional Antara Efektivitas Program Pelatihan dan Kepribadian dengan Kualitas Layanan Guru SMP Swasta Se- Kecamatan Parakansalak Kabupaten Sukabumi Neneng Nurmilah Arifin; Widodo Sunaryo; Djoehana Djoehana
JURNAL MANAJEMEN PENDIDIKAN Vol 4, No 1 (2016)
Publisher : Universitas Pakuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (837.156 KB) | DOI: 10.33751/jmp.v4i1.417

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari hubungan antara Efektivitas Program Pelatihan dan Kepribadian dengan Kualitas Layanan Guru di SMP Swasta di Kecamatan Parakansalak Kabupaten Sukabumi. Responden penelitian adalah guru non-Pns dengan jumlah sampel 100 orang yang diambil secara proportional random sampling. Penelitian ini merupakan Penelitian ini dikelompokkan dalam penelitian korelasional antara dua variable bebas yaitu Efektivitas Program Pelatihan dan Kepribadian dan satu variabel terikat yaitu Kualitas Layanan Guru. Metode yang digunakan yaitu metode survei dan teknik analisis data dengan uji statistic korelasi sederhana dan korelasi ganda serta uji regresi linear sederhana , uji regresi linear ganda dan uji korelasi parsial. Dari hasil penelitian ditemukan tiga kesimpulan, yaitu : Pertama, terdapat hubungan positif yang sangat signifikan antara Efektivitas Program Pelatihan dengan Kualitas Layanan Guru dengan koefisien korelasi ry1 = 0,7116, dan koefisien determinasi ry21 = 0,5064 yang berarti kontribusi Efektivitas Program Pelatihan terhadap Kualitas Layanan Guru sebesar 50,64% dan persamaan regresi Y = 70, 5593 + 0,6009X. Kedua, terdapat hubungan positif yang sangat signifikan antara Kepribadian dengan Kualitas Layanan Guru dengan koefisien korelasi ry1 =0,6883, dan koefisien determinasi ry21 = 0,4738 yang berarti kontribusi Efektivitas Program Pelatihan terhadap Kualitas Layanan Guru sebesar 50,64% dan persamaan regresi Y=68,5838 0,6142X2. Ketiga, terdapat hubungan positif yang sangat signifikan antara Efektivitas Program Pelatihan dan Kepribadian secara bersama-sama dengan Kualitas Layanan Guru dengan koefisien korelasi ry.12 = 0,7143, dan koefisien determinasi ry2.12 = 0,5102 yang berarti kontribusi Efektivitas Program Pelatihan terhadap Kualitas Layanan Guru sebesar 51,02% dan persamaan regresi Y = 67,958 + 0,6009X1 + 0,1537X2. Berdasarkan hasil penelitian di atas, dapat disimpulkan bahwa Kualitas Layanan Guru dapat ditingkatkan melalui Efektivitas Program Pelatihan dan Kepribadian.KATA KUNCI: Program Pelatihan Dan Kepribadian, Kualitas Layanan Guru
Hubungan Antara Kecerdasan Emosional dan Motivasi Kerja dengan Komitmen Guru Terhadap Organisasi Sekolah Raudhatul Athfal Di Kota Bogor Siti Wilda Malik; Sumardi Sumardi; Djoehana Djoehana
JURNAL MANAJEMEN PENDIDIKAN Vol 4, No 1 (2016)
Publisher : Universitas Pakuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (845.638 KB) | DOI: 10.33751/jmp.v4i1.418

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kecerdasan emosional dan motivasi kerja dengan komitmen guru terhadap organisasi. Penelitian ini dilaksanakan di Raudhatul Athfal se-Kota Bogor pada tahun 2015 dengan jumlah sampel sebanyak 131 orang yang diambil secara proporsional random sampling. Metode yang digunakan yaitu survei dan teknik analisis data menggunakan uji statistik korelasi dan regresi linier sederhana serta korelasi dan regresi linier ganda. Adapun pengujian hipotesis dilakukan pada taraf signifikan 0,05. Hasil penelitian menghasilkan tiga kesimpulan yaitu: Pertama: Terdapat hubungan positif yang sangat signifikan antara kecerdasan emosional dengan komitmen guru terhadap organisasi, yang ditunjukkan oleh koefisien korelasi ry1= 0,307 dan persamaan regresi Y=84,42 + 0,34X2 Koefisien determinasi ry12 = 0,094, artinya kecerdasan emosional guru memberikan kontribusi sebesar 9,4% terhadap komitmen guru terhadap organisasi. Kedua: Terdapat hubungan positif yang sangat signifikan antara motivasi kerja dengan komitmen guru terhadap organisasi, yang ditunjukkan oleh koefisien korelasi ry2=0,514 dan persamaan regresi Y=59,94 + 0,54X2. Koefisien determinasi ry2y2 = 0,264, artinya motivasi kerja memberikan kontribusi sebesar 26,4% terhadap komitmen guru terhadap organisasi. Ketiga: Terdapat hubu- ngan positif yang signifikan antara kecerdasan emosional dan motivasi kerja secara bersama-sama dengan komitmen guru terhadap organisasi koefisien korelasi ganda ry.12 = 0,518 dan persamaan Y= 20,141 + 0,616X1 + 0,219X2. Koefisien determinasi ry.122 = 0,268, artinya kecerdasan emosional dan motivasi kerja secara bersama-sama memberikan kontribusi sebesar 26,8% terhadap komitmen guru terhadap orga- nisasi. Semakin baik kecerdasan emosional guru dan semakin tinggi motivasi kerja secara bersama-sama maka komitmen guru terhadap organisasi akan lebih meningkat.KATA KUNCI: Keinovatifan Guru, Kompetensi Pedagogik, Kepemimpinan

Page 1 of 1 | Total Record : 6